Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tantangan Polri 2016, Mulai dari Terorisme hingga "Cyber Crime"

Kompas.com - 26/01/2016, 17:03 WIB
Fabian Januarius Kuwado

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Polri menghadapi banyak tantangan di tahun 2016. Tantangan-tantangan ini diungkapkan Kepala Polri Jenderal Badrodin Haiti dalam Rapimnas Polri, Selasa (26/1/2016).

"Pertama, radikalisme dan terorisme," ujar Badrodin di Kompleks PTIK, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa.

Radikalisme, kata Badrodin, memiliki dua jenis. Pertama, radikal karena kepercayaan yang ekstrem namun tanpa kekerasan.

Kedua, radikal yang menoleransi kekerasan di dalam mencapai sasaran.

Tantangan kedua, munculnya gerakan intoleransi. Gerakan ini menyerang kelompok minoritas rentan, antara lain Syiah, organisasi Gafatar hingga Ahmadiyah.

"Kita harus cegah, jangan sampai ada terjadi kekerasan atas mereka. Masalah pokoknya tentu tidak bisa kita selesaikan sendiri. Tapi ya jangan sampai ada kekerasan," ujar dia.

Hal lain yang menjadi tantangan Polri tahun ini adalah peredaran narkoba, konflik sosial, korupsi, perdagangan dan penyelundupan manusia, penangkapan ikan ilegal, penambangan ilegal dan penebangan liar.

"Yang harus jadi perhatian juga adalah soal premanisme, kejahatan jalanan, kejahatan di dunia maya, kelompok bersenjata di wilayah eks konflik di mana polsek dan pos polisi jadi sasaran," ujar Badrodin.

Badrodin berpesan, kepala satuan wilayah se-Indonesia mengedepankan profesionalisme dan asas praduga tak bersalah di dalam penegakan hukum menghadapi tantangan itu.

Dalam Rapimnas Polri 2016 itu, hadir seluruh Kepala Polda se-Indonesia dan pejabat Polri eselon I hingga pejabat Polri yang diperbantukan di sejumlah lembaga tinggi negara.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bilang Jokowi Sangat Nyaman, PAN Janjikan Jabatan Berpengaruh

Bilang Jokowi Sangat Nyaman, PAN Janjikan Jabatan Berpengaruh

Nasional
KPU Godok Aturan Baru Calon Kepala Daerah Pakai Ijazah Luar Negeri

KPU Godok Aturan Baru Calon Kepala Daerah Pakai Ijazah Luar Negeri

Nasional
Status Perkawinan Prabowo-Titiek Tertulis 'Pernah', Apa Maknanya?

Status Perkawinan Prabowo-Titiek Tertulis "Pernah", Apa Maknanya?

Nasional
Wamenhan Terima Kunjungan Panglima AU Singapura, Bahas Area Latihan Militer

Wamenhan Terima Kunjungan Panglima AU Singapura, Bahas Area Latihan Militer

Nasional
Pengamat: Anies Ditinggal Semua Partai Pengusungnya, Terancam Tak Punya Jabatan Apa Pun

Pengamat: Anies Ditinggal Semua Partai Pengusungnya, Terancam Tak Punya Jabatan Apa Pun

Nasional
Pilkada 2024: Usia Calon Gubernur Minimum 30 Tahun, Bupati/Wali Kota 25 Tahun

Pilkada 2024: Usia Calon Gubernur Minimum 30 Tahun, Bupati/Wali Kota 25 Tahun

Nasional
Menlu Sebut Judi 'Online' Jadi Kejahatan Transnasional, Mengatasinya Perlu Kerja Sama Antarnegara

Menlu Sebut Judi "Online" Jadi Kejahatan Transnasional, Mengatasinya Perlu Kerja Sama Antarnegara

Nasional
PDI-P Percaya Diri Hadapi Pilkada 2024, Klaim Tak Terdampak Jokowi 'Effect'

PDI-P Percaya Diri Hadapi Pilkada 2024, Klaim Tak Terdampak Jokowi "Effect"

Nasional
Harap Kemelut Nurul Ghufron dan Dewas Segera Selesai, Nawawi: KPK Bisa Fokus pada Kerja Berkualitas

Harap Kemelut Nurul Ghufron dan Dewas Segera Selesai, Nawawi: KPK Bisa Fokus pada Kerja Berkualitas

Nasional
Hasto Ungkap Jokowi Susun Skenario 3 Periode sejak Menang Pilpres 2019

Hasto Ungkap Jokowi Susun Skenario 3 Periode sejak Menang Pilpres 2019

Nasional
Ikut Kabinet atau Oposisi?

Ikut Kabinet atau Oposisi?

Nasional
Gugat KPU ke PTUN, Tim Hukum PDI-P: Uji Kesalahan Prosedur Pemilu

Gugat KPU ke PTUN, Tim Hukum PDI-P: Uji Kesalahan Prosedur Pemilu

Nasional
Said Abdullah Paparkan 2 Agenda PDI-P untuk Tingkatkan Kualitas Demokrasi Elektoral

Said Abdullah Paparkan 2 Agenda PDI-P untuk Tingkatkan Kualitas Demokrasi Elektoral

Nasional
Halalbihalal dan Pembubaran Timnas Anies-Muhaimin Ditunda Pekan Depan

Halalbihalal dan Pembubaran Timnas Anies-Muhaimin Ditunda Pekan Depan

Nasional
Hadiri KTT OKI, Menlu Retno Akan Suarakan Dukungan Palestina Jadi Anggota Penuh PBB

Hadiri KTT OKI, Menlu Retno Akan Suarakan Dukungan Palestina Jadi Anggota Penuh PBB

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com