JAKARTA, KOMPAS.com - Salah satu dari tiga warga negara Indonesia yang menjadi korban tewas dalam musibah di Mina, Arab Saudi, Kamis (24/9/2015) kemarin, hingga saat ini belum diketahui identitas lengkapnya.
Saat ditemukan tim evakuasi, jenazah menggunakan slayer (kain yang biasa digunakan untuk penutup kepala atau disematkan di pundak) yang menandakan bahwa ia berasal dari rombongan jemaah haji asal Indonesia.
"Info yang kami terima, pada tubuh korban ada slayer identitas jamaah yang berasal dari Indonesia," ujar Kepala Bidang Humas Kementerian Agama RI, Rosidin Karidi, saat ditemui di Kantor Kemenag, Jakarta Pusat, Jumat (25/9/2015).
Sejak kemarin, informasi yang diperoleh menyebutkan bahwa terdapat 3 jamaah haji asal Indonesia yang tewas dalam musibah di Mina. Dua di antaranya telah berhasil diidentifikasi dan diketahui identitasnya. Keduanya adalah Hamid Atuwi (laki-laki) asal Surabaya dan Saiyah (perempuan) asal Batam.
"Kita terus berkoordinasi dengan panitia ibadah di Mekkah untuk saling kroscek, melaporkan ke ketua regu apakah ada jamaah yang merasa kehilangan anggota rombongan," kata Rosidin.
Kejadian saling desak dan jatuh terinjak melanda jemaah haji di Mina, mengakibatkan sedikitnya 717 orang meninggal dan 863 terluka. Musibah terjadi pukul 07.30 waktu setempat atau 11.30 WIB saat dua kelompok besar jemaah datang bersamaan di perempatan di Jalan 204, Mina, 5 kilometer dari Mekkah.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.