Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Soetrisno Bachir Sebut PAN Bisa Saja Ubah Arah Koalisi

Kompas.com - 04/06/2015, 16:54 WIB
Sabrina Asril

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com
- Ketua Majelis Pertimbangan Partai Amanat Nasional (PAN) Soetrisno Bachir menyatakan, hingga saat ini partainya memang menyatakan tetap berada di luar pemerintahan. Namun, sikap itu bisa saja berubah mengikuti dinamika yang berkembang.

"Yang disampaikan Zul (Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan) seperti itu (di luar pemerintahan), kalau berubah bisa saja, tetapi ya nggak apa-apa," ujar Soetrisno usai bertemu Presiden Joko Widodo di Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis (4/6/2015).

Soetrisno mengatakan, saat ini banyak kader PAN yang sedang fokus untuk membesarkan partai. Apabila masuk dalam kabinet, maka mereka tidak bisa lagi menjabat posisi di partai. Karena itu, ia tak menampik kemungkinan perubahan sikap PAN ke depan.

"Kami harus mendukung pemerintah selama lima tahun ini dan harus sukses, karena ini sejarah orang biasa saja bisa jadi presiden," ujar dia.

Di dalam pertemuan dengan Presiden Jokowi itu, Soetrisno mengaku banyak membahas soal hambatan birokrasi yang membuat pertumbuhan ekonomi melambat. Presiden juga menceritakan soal kinerja para menterinya yang dinilai kurang bernyali dalam memutus mafia birokrasi yang ada.

"Kata Jokowi, menteri ini harus berambisi, bernyali membenahi persoalan birokrasi agar tidak terjadi problem. Memang ada mafia birokrasi segala macam, ini memang ada, nyata. Menteri-menteri harus aktif," imbuh Soetrisno.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 21 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 21 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kemendikbud Sebut Kuliah Bersifat Tersier, Pimpinan Komisi X: Tidak Semestinya Disampaikan

Kemendikbud Sebut Kuliah Bersifat Tersier, Pimpinan Komisi X: Tidak Semestinya Disampaikan

Nasional
Wapres Minta Alumni Tebuireng Bangun Konsep Besar Pembangunan Umat

Wapres Minta Alumni Tebuireng Bangun Konsep Besar Pembangunan Umat

Nasional
Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

Nasional
Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

Nasional
Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

Nasional
Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

Nasional
Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

Nasional
Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

Nasional
Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

Nasional
Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

Nasional
KIP: Indeks Keterbukaan Informasi Publik Kita Sedang-sedang Saja

KIP: Indeks Keterbukaan Informasi Publik Kita Sedang-sedang Saja

Nasional
Digelar di Bali Selama 8 Hari, Ini Rangkaian Kegiatan World Water Forum 2024

Digelar di Bali Selama 8 Hari, Ini Rangkaian Kegiatan World Water Forum 2024

Nasional
Golkar Resmi Usung Khofifah-Emil Dardak di Pilkada Jatim 2024

Golkar Resmi Usung Khofifah-Emil Dardak di Pilkada Jatim 2024

Nasional
Fahira Idris: Jika Ingin Indonesia Jadi Negara Maju, Kuatkan Industri Buku

Fahira Idris: Jika Ingin Indonesia Jadi Negara Maju, Kuatkan Industri Buku

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com