Wapres: Agar Lebih Banyak Bekerja, Masa Reses DPR Harus Diperpendek

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Presiden Jusuf Kalla setuju dengan wacana memperpendek masa reses anggota Dewan Perwakilan Rakyat. Dengan memperpendek masa reses, anggota DPR bisa lebih banyak bekerja.

Kalla menilai DPR membutuhkan lebih banyak waktu bekerja untuk memperbaiki kinerjanya terkait legislasi. "Tugas yang pertama legislasi kan tidak terlalu maju ini, tidak terlalu bagus. Oleh karena itu, ya kalau tidak terlalu maju, harus banyak bekerja. Kalau lebih banyak bekerja, berarti reses harus diperpendek kan," kata Kalla di Kantor Wakil Presiden Jakarta, Kamis (28/5/2015).

Kalla menilai DPR kurang maksimal dalam melaksanakan tugas legislasi. Selain menyusun undang-undang, DPR bertugas melakukan pengawasan dan penyusunan anggaran (budgeting).

Capaian rendah pada program legislasi ini juga menjadi sorotan Ketua DPR Setya Novanto. Dalam sambutan pada masa sidang IV DPR pada pertengahan Mei 2015, Setya mengingatkan agar anggota DPR bekerja keras menyelesaikan program legislasi nasional (prolegnas). Salah satu caranya dengan menambah waktu pembahasan legislasi. (Baca Ketua DPR Ingatkan Parlemen untuk Kerja Keras)