Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Saweran" untuk Kantor Baru, Kader PAN Sudah Kumpulkan Rp 1 Miliar

Kompas.com - 17/04/2015, 15:52 WIB
Ihsanuddin

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com
 — Kader Partai Amanat Nasional terus mengumpulkan dana untuk membeli kantor DPP PAN. Jumlah sumbangan yang terkumpul sudah mencapai angka Rp 1 miliar.

Dana tersebut disumbang pengurus pusat, pengurus daerah, hingga kader PAN yang menjabat di legislatif dan eksekutif. (Baca: Izin Pemakaian Kantor Ditarik Hatta, PAN Cari Tempat Baru)

"Semangat teman- teman di bawah ini tak bisa dibendung. Jumlah 'sawerannya' banyak juga, sampai Rp 1 miliar," kata Ketua Fraksi PAN Mulfachri Harahap dalam jumpa pers di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat (17/4/2015).

Padahal, lanjut Mulfachri, tidak pernah ada instruksi, baik dari DPP maupun dari fraksi, untuk melakukan "saweran". Namun, keinginan kader PAN untuk memiliki kantor permanen sangat kuat.

"Ratusan kader yang menyumbang. Kebanyakan kader yang di bawah menyumbang Rp 100.000-Rp 200.000, tetap kita apresiasi," ucap Mulfachri. (Baca: Zulkifli Enggan Komentari Kantor DPP PAN yang Izin Pemakaiannya Ditarik Hatta)

Sekjen PAN Eddy Soeparno menjelaskan, nantinya jumlah sumbangan yang terkumpul ini akan digabungkan dengan dana yang sudah dianggarkan oleh DPP.

DPP PAN nantinya bisa mencari tanah kosong dan membuat bangunan baru atau membeli bangunan yang dianggap sesuai. Terkait kisaran dana yang dibutuhkan untuk memiliki kantor baru, Eddy enggan mengungkapkannya.

"Kita pakai prinsip ekonomi saja. Cari yang paling murah, tetapi yang paling bagus juga," ucap Eddy. (Baca: Kantor DPP Ditarik Hatta, Kader PAN "Saweran" Uang sampai Kambing)

PAN periode 2015-2020 di bawah kepemimpinan Zulkifli Hasan memang belum mempunyai kantor untuk menjalankan aktivitasnya.

Kantor di Jalan TB Simatupang, Jakarta Selatan, yang dipakai pada periode lalu ditarik oleh Hatta Rajasa setelah kalah bersaing menjadi ketua umum melawan Zulkifli.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

GASPOL! Hari Ini: Eks Ajudan Prabowo Siap Tempur di Jawa Tengah

GASPOL! Hari Ini: Eks Ajudan Prabowo Siap Tempur di Jawa Tengah

Nasional
Mengintip Kecanggihan Kapal Perang Perancis FREMM Bretagne D655 yang Bersandar di Jakarta

Mengintip Kecanggihan Kapal Perang Perancis FREMM Bretagne D655 yang Bersandar di Jakarta

Nasional
Selain Rakernas, PDI-P Buka Kemungkinan Tetapkan Sikap Politik terhadap Pemerintah Saat Kongres Partai

Selain Rakernas, PDI-P Buka Kemungkinan Tetapkan Sikap Politik terhadap Pemerintah Saat Kongres Partai

Nasional
Korban Dugaan Asusila Sempat Konfrontasi Ketua KPU saat Sidang DKPP

Korban Dugaan Asusila Sempat Konfrontasi Ketua KPU saat Sidang DKPP

Nasional
Covid-19 di Singapura Naik, Imunitas Warga RI Diyakini Kuat

Covid-19 di Singapura Naik, Imunitas Warga RI Diyakini Kuat

Nasional
WWF 2024 Jadi Komitmen dan Aksi Nyata Pertamina Kelola Keberlangsungan Air

WWF 2024 Jadi Komitmen dan Aksi Nyata Pertamina Kelola Keberlangsungan Air

Nasional
Menhub Targetkan Bandara VVIP IKN Beroperasi 1 Agustus 2024

Menhub Targetkan Bandara VVIP IKN Beroperasi 1 Agustus 2024

Nasional
Korban Dugaan Asusila Ketua KPU Sempat Ditangani Psikolog saat Sidang

Korban Dugaan Asusila Ketua KPU Sempat Ditangani Psikolog saat Sidang

Nasional
Polri: Kepolisian Thailand Akan Proses TPPU Istri Fredy Pratama

Polri: Kepolisian Thailand Akan Proses TPPU Istri Fredy Pratama

Nasional
Polri dan Kepolisian Thailand Sepakat Buru Gembong Narkoba Fredy Pratama

Polri dan Kepolisian Thailand Sepakat Buru Gembong Narkoba Fredy Pratama

Nasional
Lewat Ajudannya, SYL Minta Anak Buahnya di Kementan Sediakan Mobil Negara Dipakai Cucunya

Lewat Ajudannya, SYL Minta Anak Buahnya di Kementan Sediakan Mobil Negara Dipakai Cucunya

Nasional
KPK Duga Eks Wakil Ketua DPR Azis Syamsuddin Terima Fasilitas di Rutan Usai Bayar Pungli

KPK Duga Eks Wakil Ketua DPR Azis Syamsuddin Terima Fasilitas di Rutan Usai Bayar Pungli

Nasional
Desta Batal Hadir Sidang Perdana Dugaan Asusila Ketua KPU

Desta Batal Hadir Sidang Perdana Dugaan Asusila Ketua KPU

Nasional
Soal Lonjakan Kasus Covid-19 di Singapura, Kemenkes Sebut Skrining Ketat Tak Dilakukan Sementara Ini

Soal Lonjakan Kasus Covid-19 di Singapura, Kemenkes Sebut Skrining Ketat Tak Dilakukan Sementara Ini

Nasional
DKPP Akan Panggil Sekjen KPU soal Hasyim Asy'ari Pakai Fasilitas Jabatan untuk Goda PPLN

DKPP Akan Panggil Sekjen KPU soal Hasyim Asy'ari Pakai Fasilitas Jabatan untuk Goda PPLN

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com