JAKARTA, KOMPAS.com — Bendahara Umum Partai Golkar versi Munas IX Bali Bambang Soesatyo menyatakan bahwa ada keinginan dari Aburizal Bakrie untuk melakukan islah dengan kelompok Agung Laksono yang menggelar munas di Ancol, Jakarta. Bila tidak terjadi islah, dia menyerahkan kepada pemerintah untuk memutuskan kepengurusan yang sah secara adil.
"Kita minta kawan-kawan yang di Ancol untuk kembali ke pangkuan Partai Golkar dan jangan bawa-bawa Golkar ke pemerintah," sebut Bambang seusai peluncuran buku Sisi Lain Istana 2 karya wartawan senior Kompas, J Osdar, di Bentara Budaya Jakarta, Selasa (9/12/2014).
Bambang berharap nantinya tidak akan ada perebutan kantor DPP Partai Golkar di Slipi, Jakarta Barat. Dia meminta agar aksi kekerasan dan premanisme tidak dilakukan untuk menduduki kantor itu. Menurut dia, semua pihak mengupayakan perdamaian untuk mengatasi masalah tersebut.
Akan tetapi, Bambang juga memastikan bahwa apabila islah itu tidak terjadi, pemerintah yang akan menjadi penentunya. "Kami serahkan ke pemerintah yang punya waktu 7 hari untuk memutuskan mana yang memenuhi keabsahan persyaratan AD/ART," kata dia.
Dua kubu di Partai Golkar berlomba-lomba mendaftarkan kepengurusannya ke Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia. Pengurus yang dipimpin Aburizal Bakrie hasil Munas IX Partai Golkar di Nusa Dua, Bali, sudah terlebih dulu menyampaikan kepengurusannya. Sementara itu, kelompok yang dimotori oleh Agung Laksono melaksanakan Munas IX Golkar di Jakarta dan memilih Agung sebagai ketua umum.
Terkait dualisme itu, pemerintah memilih untuk tidak membuat keputusan terlebih dulu. Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan Tedjo Edhy Purdijatno mengatakan, pemerintah tak akan melakukan intervensi dan meminta agar kedua kubu akur.
"Kita akan mengambil yang terbaik untuk mereka. Saya lebih senang kalau mereka rekonsiliasi, perbaiki hubungan keduanya," ujar Tedjo di Istana Kepresidenan, Senin (8/12/2014).
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.