Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menko Kemaritiman Pamer Paspor Bebas Visa Seluruh Dunia

Kompas.com - 29/10/2014, 12:09 WIB


KOMPAS.com
 — Suasana di kediaman rumah Menteri Koordinator Kemaritiman Indroyono Soesilo di Jalan Panglima Polim, Jakarta Selatan, Rabu (29/10/2014), sudah ramai sejak pagi tadi.

Namun, yang menarik perhatian adalah sebuah buku paspor berwarna merah yang dibawa Indroyono di sela-sela wawancara dengan sejumlah wartawan. Tidak seperti buku paspor umumnya yang berwarna hijau, paspor diplomatik warna hitam, atau paspor dinas warna biru, paspor yang dibawanya bersampul merah darah.

Paspor yang dimilikinya memang istimewa. Dengan paspor tersebut, Indroyono bebas berkunjung ke seluruh dunia tanpa harus mengurus visa. Dari data yang tertulis, paspor diterbitkan pada 2 Januari 2013 dan akan berlaku selama 5 tahun. Indroyono bercerita, hanya dia satu-satunya orang Indonesia yang memegang paspor semacam itu.

Di sampulnya tertulis United Nations, Nation Unies, Laissez Passer. Ini adalah salah satu jenis paspor yang dikeluarkan badan Perserikatan Bangsa-Bangsa bagi pejabat organisasi yang bernaung di bawahnya.

Indroyono saat ini memang menjabat sebagai Direktur Sumberdaya Perikanan dan Agrokultur Organisasi Pangan Dunia atau Food and Agriculture Organization (FAO) yang berkantor pusat di Roma, Italia, sejak awal 2013. Bahkan, ia adalah orang Indonesia pertama yang pernah duduk di badan PBB tersebut.

Presiden Joko Widodo menunjuk Indroyono sebagai Menteri Koordinator Kemaritiman, salah satu kementerian baru yang dibentuk dalam Kabinet Kerja 2014-2019. Kementeriannya membawahi empat kementerian, yakni Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral, Kementerian Pariwisata, Kementerian Kelautan dan Perikanan, serta Kementerian Perhubungan.

Wawancara lengkap dengan Indroyono Soesilo akan ditayangkan dalam Kompas TV.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Status Perkawinan Prabowo-Titiek Tertulis 'Pernah', Apa Maknanya?

Status Perkawinan Prabowo-Titiek Tertulis "Pernah", Apa Maknanya?

Nasional
Wamenhan Terima Kunjungan Panglima AU Singapura, Bahas Area Latihan Militer

Wamenhan Terima Kunjungan Panglima AU Singapura, Bahas Area Latihan Militer

Nasional
Pengamat: Anies Ditinggal Semua Partai Pengusungnya, Terancam Tak Punya Jabatan Apapun

Pengamat: Anies Ditinggal Semua Partai Pengusungnya, Terancam Tak Punya Jabatan Apapun

Nasional
Pilkada 2024: Usia Calon Gubernur Minimum 30 Tahun, Bupati/Wali Kota 25 Tahun

Pilkada 2024: Usia Calon Gubernur Minimum 30 Tahun, Bupati/Wali Kota 25 Tahun

Nasional
Menlu Sebut Judi Online Jadi Kejahatan Transnasional, Mengatasinya Perlu Kerja Sama Antarnegara

Menlu Sebut Judi Online Jadi Kejahatan Transnasional, Mengatasinya Perlu Kerja Sama Antarnegara

Nasional
PDI-P Percaya Diri Hadapi Pilkada 2024, Klaim Tak Terdampak Jokowi 'Effect'

PDI-P Percaya Diri Hadapi Pilkada 2024, Klaim Tak Terdampak Jokowi "Effect"

Nasional
Harap Kemelut Nurul Ghufron dan Dewas Segera Selesai, Nawawi: KPK Bisa Fokus pada Kerja Berkualitas

Harap Kemelut Nurul Ghufron dan Dewas Segera Selesai, Nawawi: KPK Bisa Fokus pada Kerja Berkualitas

Nasional
Hasto Ungkap Jokowi Susun Skenario 3 Periode sejak Menang Pilpres 2019

Hasto Ungkap Jokowi Susun Skenario 3 Periode sejak Menang Pilpres 2019

Nasional
Ikut Kabinet atau Oposisi?

Ikut Kabinet atau Oposisi?

Nasional
Gugat KPU ke PTUN, Tim Hukum PDI-P: Uji Kesalahan Prosedur Pemilu

Gugat KPU ke PTUN, Tim Hukum PDI-P: Uji Kesalahan Prosedur Pemilu

Nasional
Said Abdullah Paparkan 2 Agenda PDI-P untuk Tingkatkan Kualitas Demokrasi Elektoral

Said Abdullah Paparkan 2 Agenda PDI-P untuk Tingkatkan Kualitas Demokrasi Elektoral

Nasional
Halalbihalal dan Pembubaran Timnas Anies-Muhaimin Ditunda Pekan Depan

Halalbihalal dan Pembubaran Timnas Anies-Muhaimin Ditunda Pekan Depan

Nasional
Hadiri KTT OKI, Menlu Retno Akan Suarakan Dukungan Palestina Jadi Anggota Penuh PBB

Hadiri KTT OKI, Menlu Retno Akan Suarakan Dukungan Palestina Jadi Anggota Penuh PBB

Nasional
PM Singapura Bakal Kunjungi RI untuk Terakhir Kali Sebelum Lengser

PM Singapura Bakal Kunjungi RI untuk Terakhir Kali Sebelum Lengser

Nasional
Pengamat: Prabowo-Gibran Butuh Minimal 60 Persen Kekuatan Parlemen agar Pemerintah Stabil

Pengamat: Prabowo-Gibran Butuh Minimal 60 Persen Kekuatan Parlemen agar Pemerintah Stabil

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com