Akil menuding bekas sopirnya itu "plin-plan" saat memberikan keterangan kepada penyidik dan pengacaranya. "Apa otak Saudara sudah dicuci semenjak pergi dari rumah saya? Anda adalah orang yang paling saya percaya," kata Akil kepada Daryono. Akil juga menuding Daryono memberikan keterangan yang mengada-ada perihal transaksi Akil.
"Tahu dari mana kamu uang itu hasil kejahatan? Tahu dari mana kamu pembelian Fortuner itu dari uang haram?" cecar Akil. Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi ini pun lalu mengonfirmasi tempat-tempat transaksi serah terima uang yang disebut melibatkan dirinya.
Akil pun menyayangkan Daryono tak lagi muncul setelah menjalani pemeriksaan KPK. "Kamu sudah bersama saya sejak 2004 di Pontianak. Pada 2008 saya bawa ke Jakarta dan menjadi sopir saya. Apa yang kamu takutkan untuk tetap tinggal di rumah saya?"
Bertubi-tubi dicecar dengan hal-hal tersebut di atas, Daryono menjawab dengan suara serak. Matanya pun terlihat basah. Melihat Daryono menangis, majelis hakim memintanya tetap tenang memberikan keterangan.
"Saudara harap tetap. Jangan terbawa perasaan," ucap Majelis Hakim. Setelah tenang, Daryono mengatakan bahwa dia sekarang berada dalam perlindungan KPK. Dia mengatakan KPK memberinya tawaran perlindungan agar tak mendapat ancaman terkait kasus Akil.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.