"Kondisi geografis Indonesia, dua pertiganya merupakan wilayah perairan yang butuh pengawasan komprehensif," kata Sutarman saat memberikan sambutan dalam peringatan HUT Polairud ke-63 di Mako Polisi Udara Pondok Cabe, Tangerang Selatan, Senin (2/12/2013).
Sutarman mengingatkan, selama ini masih banyak pelabuhan ilegal yang kerap dijadikan pelabuhan transit oleh para imigran gelap. Hal itu menjadi tantangan berat bagi Polri untuk terus meningkatkan pengawasan di wilayah perairan.
"Pengawasan dan pengamanan (diperlukan) untuk menghadapi masalah imigran gelap, ini semua harus dijaga baik biar (Indonesia) tidak menjadi negara tujuan atau transit," katanya.
Sutarman menambahkan dalam penanganan kasus imigran gelap ini, Polri bekerjasama dengan banyak pihak seperti kepolisan Australia dan Selandia Baru. Pasalnya, kedua negara itulah yang kerap kali dijadikan sebagai negara tujuan para pencari suaka.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.