Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ical-Jokowi Disebut Menguat, PDI-P Tak Mau Spekulasi

Kompas.com - 18/03/2013, 13:45 WIB
Sabrina Asril

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) tak mau berspekulasi soal wacana Aburizal "Ical" Bakrie-Joko Widodo sebagai capres-cawapres pada Pemilu 2014. Di dalam survei Lingkaran Survei Indonesia (LSI), keduanya disebut mendapat dukungan tertinggi dibandingkan dua pasangan lainnya yakni Megawati-Jusuf Kalla dan Prabowo Subianto-Hatta Rajasa.

"Tanya saja ke lembaga survei, spekulasinya bagaimana? Lha wong kami belum memutuskan apa pun. Jadi kami tidak mau berandai-andai," ujar politisi senior PDI-P Pramono Anung di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (18/3/2013).

Berdasarkan Lingkaran Survei Indonesia (LSI) pada tanggal 1-8 Maret 2013, Ical-Jokowi memperoleh dukungan 36 persen, Megawati-JK dengan 22,9 persen, dan Prabowo-Hatta memperoleh dukungan sebesar 10,1 persen. Sementara untuk survei calon presiden, Megawati Soekarnoputri berada di tempat teratas dengan perolehan suara responden sebesar 20,7 persen. Sementara itu, Jokowi juga berada di posisi teratas dalam bursa calon wakil presiden dengan suara 35,2 persen.

Menurut Pramono, hasil survei itu akan menjadi referensi bagi partainya dalam menentukan sikap. Tetapi, Pramono mengatakan, hasil survei tidak menjadi satu-satunya tolak ukur lantaran hasil survei selalu bersifat dinamis.

"Ibu Mega tertinggi ini bagian dari apresiasi publik terhadap kinerja partai dan Ibu Mega. Tapi, apakah ini akan menjadi keputusan, ini akan diputuskan oleh DPP PDI-P yang dipimpin Ibu Mega," ucap Pramono.

PDI-P, lanjutnya, sudah memberikan mandat kepada Megawati untuk menentukan calon presiden dan calon wakil presiden yang akan diusung partai ini. "Kami saat ini fokus dulu konsentrasi persiapan caleg," ucapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Pengamat: Anies Ditinggal Semua Partai Pengusungnya, Terancam Tak Punya Jabatan Apapun

    Pengamat: Anies Ditinggal Semua Partai Pengusungnya, Terancam Tak Punya Jabatan Apapun

    Nasional
    Pilkada 2024: Usia Calon Gubernur Minimum 30 Tahun, Bupati/Wali Kota 25 Tahun

    Pilkada 2024: Usia Calon Gubernur Minimum 30 Tahun, Bupati/Wali Kota 25 Tahun

    Nasional
    Menlu Sebut Judi Online Jadi Kejahatan Transnasional, Mengatasinya Perlu Kerja Sama Antarnegara

    Menlu Sebut Judi Online Jadi Kejahatan Transnasional, Mengatasinya Perlu Kerja Sama Antarnegara

    Nasional
    PDI-P Percaya Diri Hadapi Pilkada 2024, Klaim Tak Terdampak Jokowi 'Effect'

    PDI-P Percaya Diri Hadapi Pilkada 2024, Klaim Tak Terdampak Jokowi "Effect"

    Nasional
    Harap Kemelut Nurul Ghufron dan Dewas Segera Selesai, Nawawi: KPK Bisa Fokus pada Kerja Berkualitas

    Harap Kemelut Nurul Ghufron dan Dewas Segera Selesai, Nawawi: KPK Bisa Fokus pada Kerja Berkualitas

    Nasional
    Hasto Ungkap Jokowi Susun Skenario 3 Periode Sejak Menang PIlpres 2019

    Hasto Ungkap Jokowi Susun Skenario 3 Periode Sejak Menang PIlpres 2019

    Nasional
    Ikut Kabinet atau Oposisi?

    Ikut Kabinet atau Oposisi?

    Nasional
    Gugat KPU ke PTUN, Tim Hukum PDI-P: Uji Kesalahan Prosedur Pemilu

    Gugat KPU ke PTUN, Tim Hukum PDI-P: Uji Kesalahan Prosedur Pemilu

    Nasional
    Said Abdullah Paparkan 2 Agenda PDI-P untuk Tingkatkan Kualitas Demokrasi Elektoral

    Said Abdullah Paparkan 2 Agenda PDI-P untuk Tingkatkan Kualitas Demokrasi Elektoral

    Nasional
    Halalbihalal dan Pembubaran Timnas Anies-Muhaimin Ditunda Pekan Depan

    Halalbihalal dan Pembubaran Timnas Anies-Muhaimin Ditunda Pekan Depan

    Nasional
    Hadiri KTT OKI, Menlu Retno Akan Suarakan Dukungan Palestina Jadi Anggota Penuh PBB

    Hadiri KTT OKI, Menlu Retno Akan Suarakan Dukungan Palestina Jadi Anggota Penuh PBB

    Nasional
    PM Singapura Bakal Kunjungi RI untuk Terakhir Kali Sebelum Lengser

    PM Singapura Bakal Kunjungi RI untuk Terakhir Kali Sebelum Lengser

    Nasional
    Pengamat: Prabowo-Gibran Butuh Minimal 60 Persen Kekuatan Parlemen agar Pemerintah Stabil

    Pengamat: Prabowo-Gibran Butuh Minimal 60 Persen Kekuatan Parlemen agar Pemerintah Stabil

    Nasional
    Timnas Kalahkan Korea Selatan, Jokowi: Pertama Kalinya Indonesia Berhasil, Sangat Bersejarah

    Timnas Kalahkan Korea Selatan, Jokowi: Pertama Kalinya Indonesia Berhasil, Sangat Bersejarah

    Nasional
    Jokowi Minta Menlu Retno Siapkan Negosiasi Soal Pangan dengan Vietnam

    Jokowi Minta Menlu Retno Siapkan Negosiasi Soal Pangan dengan Vietnam

    Nasional
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com