Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tim Sembilan Hormati Keputusan Chandra

Kompas.com - 04/03/2010, 10:12 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Tim Sembilan merupakan inisiator hak angket anggota Dewan terhadap kasus Bank Century. Mereka yang mendorong agar terbentuk Pansus DPR tentang Hak Angket Bank Century sebagai upaya mendorong penuntasan kasus Century secara politis. Seyogianya, semua anggota tim seiring sejalan dalam memberikan suara. Namun, tidak demikian dengan Chandra Wijaya Tirta, inisiator hak angket dari Fraksi Partai Amanat Nasional (F-PAN).

Ketika semua anggota Tim Sembilan sepakat dengan opsi C, Chandra menyerahkan suaranya untuk opsi A, demi kebulatan suara fraksi dari partai matahari terbit itu. Bagaimanakah reaksi rekan-rekannya? Secara sepakat, anggota Tim Sembilan melalui juru bicaranya, Akbar Faisal dari Fraksi Partai Hanura, menyatakan penghormatannya kepada keputusan Chandra. Bagaimanapun, ini adalah politik.

”Kami, Tim Sembilan, tetap solid menghormati apa yang disampaikan Chandra. Kami menghormati beliau dan kontribusinya tidak berkurang. Kontribusinya tetap mengawasi proses ini secara keseluruhan,” tuturnya dalam keterangan pers pasca-rapat paripurna, Kamis (4/3/2010) dini hari.

Akbar mengatakan, fokus Tim Sembilan saat ini adalah mengawasi tindak lanjut keputusan yang sudah diambil dalam rapat paripurna kemarin. Pengawalan proses hukum oleh aparat penegak hukum akan terus menjadi agenda mereka. Tim Sembilan sendiri sangat yakin bahwa aparat penegak hukum tak akan tinggal diam terhadap rekomendasi Dewan soal kasus Bank Century. ”Kita lihat. Cuma barangkali tidak ada peluang untuk itu (mengabaikannya),” ungkap politisi Hanura ini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jokowi: Selamat Hari Buruh, Setiap Pekerja Adalah Pahlawan

Jokowi: Selamat Hari Buruh, Setiap Pekerja Adalah Pahlawan

Nasional
Pakai Dana Kementan untuk Pribadi dan Keluarga, Kasus Korupsi SYL Disebut Sangat Banal

Pakai Dana Kementan untuk Pribadi dan Keluarga, Kasus Korupsi SYL Disebut Sangat Banal

Nasional
'Brigadir RAT Sudah Kawal Pengusaha 2 Tahun, Masa Atasan Tidak Tahu Apa-Apa?'

"Brigadir RAT Sudah Kawal Pengusaha 2 Tahun, Masa Atasan Tidak Tahu Apa-Apa?"

Nasional
Prabowo: Selamat Hari Buruh, Semoga Semua Pekerja Semakin Sejahtera

Prabowo: Selamat Hari Buruh, Semoga Semua Pekerja Semakin Sejahtera

Nasional
Peringati Hari Buruh Internasional, Puan Tekankan Pentingnya Perlindungan dan Keadilan bagi Semua Buruh

Peringati Hari Buruh Internasional, Puan Tekankan Pentingnya Perlindungan dan Keadilan bagi Semua Buruh

Nasional
Pertamina Bina Medika IHC dan Singhealth Kolaborasi Tingkatkan Layanan Kesehatan

Pertamina Bina Medika IHC dan Singhealth Kolaborasi Tingkatkan Layanan Kesehatan

Nasional
Prabowo Diprediksi Tinggalkan Jokowi dan Pilih PDI-P Usai Dilantik Presiden

Prabowo Diprediksi Tinggalkan Jokowi dan Pilih PDI-P Usai Dilantik Presiden

Nasional
Daftar Aliran Uang Kementan ke SYL dan Keluarga: 'Skincare' Anak, Ultah Cucu, hingga Bulanan Istri

Daftar Aliran Uang Kementan ke SYL dan Keluarga: "Skincare" Anak, Ultah Cucu, hingga Bulanan Istri

Nasional
Jokowi dan Mentan Amran Sulaiman Bersepeda Bareng di Mataram

Jokowi dan Mentan Amran Sulaiman Bersepeda Bareng di Mataram

Nasional
'Jokowi Tembok Tebal yang Halangi PDI-P Berkoalisi dengan Prabowo'

"Jokowi Tembok Tebal yang Halangi PDI-P Berkoalisi dengan Prabowo"

Nasional
Projo Ungkap Kemungkinan Jokowi Akan Gabung Parpol Lain Setelah Tak Dianggap PDI-P

Projo Ungkap Kemungkinan Jokowi Akan Gabung Parpol Lain Setelah Tak Dianggap PDI-P

Nasional
Jokowi Makan Mie Gacoan di NTB, Pesan Mi Level 0

Jokowi Makan Mie Gacoan di NTB, Pesan Mi Level 0

Nasional
Kaum Intelektual Dinilai Tak Punya Keberanian, Justru Jadi Penyokong Kekuasaan Tirani

Kaum Intelektual Dinilai Tak Punya Keberanian, Justru Jadi Penyokong Kekuasaan Tirani

Nasional
[POPULER NASIONAL] Para Sesepuh Kopassus Bertemu | Prabowo Ingin Libatkan Megawati Susun Kabinet

[POPULER NASIONAL] Para Sesepuh Kopassus Bertemu | Prabowo Ingin Libatkan Megawati Susun Kabinet

Nasional
Rute Transjakarta 9F Rusun Tambora - Pluit

Rute Transjakarta 9F Rusun Tambora - Pluit

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com