Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anggota Komisi XI: Kita Harus Cegah Perbankan Jadi Lembaga Rentenir

Kompas.com - 01/11/2016, 14:36 WIB
Rakhmat Nur Hakim

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Anggota Komisi XI DPR Hendrawan Supratikno menilai perlu adanya kontribusi dari Perbankan untuk menekan dan memerangi biaya ekonomi yang tinggi.

Salah satunya dengan menurunkan biaya administrasi transaksi untuk nasabah bank.

Hal itu disampaikan Hendrawan menanggapi Presiden Jokowi yang mengeluhkan tingginya biaya administrasi rekening tabungan di bank.

"Kita harus mencegah perbankan bermetamorfosa menjadi lembaga rentenir. Artinya menjadi institusi penyedot daya beli dan melembagakan kemiskinan di lapisan masyarakat bawah," kata Hendrawan melalui pesan singkat, Selasa (1/11/2016).

Politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) itu menyatakan, biaya administrasi yang tinggi menggerogoti tabungan masyarakat.

Bahkan, kata Hendrawan, masih ada hal lain yang dirasa menyedot dana tabungan, yakni biaya transfer.

Hal itu menurutnya disebabkan tidak efisiennya sistem pembayaran yang digunakan oleh perbankan di Indonesia.

Ditambah lagi menurut Hendrawan, saat ini selisih biaya tabungan dengan bunga kredit masih tinggi.

Ini, kata dia, juga merugikan masyarakat. "Ini bunga tabungan sangat rendah dan selalu jadi sumber dana mudah, kalau begini terus ini merugikan masyarakat," lanjut Hendrawan.

Sebelumnya Presiden Joko Widodo "menyentil" pihak bank yang menerapkan biaya administrasi tinggi kepada nasabahnya.

Jokowi menilai, biaya administrasi yang tinggi ini membuat banyak masyarakat tidak mau menabung di bank.

(Baca: Jokowi "Sentil" Pimpinan Bank yang Terapkan Biaya Administrasi Tinggi)

Jokowi mengatakan, biaya administrasi harusnya bisa diperkecil seminim mungkin untuk produk tabungan yang biasa digunakan oleh masyarakat umum.

Sebab, biasanya masyarakat menyimpan uangnya di tabungan tidak dalam jumlah yang banyak.

"Kadang-kadang kalau tabungan kita kecil kita tidak isi lagi tahu-tahu tabungan kita habis karena tergerus oleh biaya perbankan. Jadi ini tolong khusus yang tabungan," ucap Jokowi.

Kompas TV Jokowi Minta Bank Turunkan Biaya Rekening
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Berkaca Kasus Brigadir RAT, Kompolnas Minta Polri Evaluasi Penugasan Tak Sesuai Prosedur

Berkaca Kasus Brigadir RAT, Kompolnas Minta Polri Evaluasi Penugasan Tak Sesuai Prosedur

Nasional
Hakim MK Singgung Timnas di Sidang Pileg: Kalau Semangat Kayak Gini, Kita Enggak Kalah 2-1

Hakim MK Singgung Timnas di Sidang Pileg: Kalau Semangat Kayak Gini, Kita Enggak Kalah 2-1

Nasional
Caleg PDI-P Hadiri Sidang Sengketa Pileg secara Daring karena Bandara Sam Ratulangi Ditutup

Caleg PDI-P Hadiri Sidang Sengketa Pileg secara Daring karena Bandara Sam Ratulangi Ditutup

Nasional
Ketum PGI: 17 Kali Jokowi ke Papua, tapi Hanya Bertemu Pihak Pro Jakarta

Ketum PGI: 17 Kali Jokowi ke Papua, tapi Hanya Bertemu Pihak Pro Jakarta

Nasional
Kasus Brigadir RAT, Beda Keterangan Keluarga dan Polisi, Atasan Harus Diperiksa

Kasus Brigadir RAT, Beda Keterangan Keluarga dan Polisi, Atasan Harus Diperiksa

Nasional
KPK Ancam Pidana Pihak yang Halangi Penyidikan Gus Muhdlor

KPK Ancam Pidana Pihak yang Halangi Penyidikan Gus Muhdlor

Nasional
195.917 Visa Jemaah Haji Indonesia Sudah Terbit

195.917 Visa Jemaah Haji Indonesia Sudah Terbit

Nasional
Sukseskan Perhelatan 10th World Water Forum, BNPT Adakan Asesmen dan Sosialisasi Perlindungan Objek Vital di Bali

Sukseskan Perhelatan 10th World Water Forum, BNPT Adakan Asesmen dan Sosialisasi Perlindungan Objek Vital di Bali

Nasional
Penyidik KPK Enggan Terima Surat Ketidakhadiran Gus Muhdlor

Penyidik KPK Enggan Terima Surat Ketidakhadiran Gus Muhdlor

Nasional
Di Puncak Hari Air Dunia Ke-32, Menteri Basuki Ajak Semua Pihak Tingkatkan Kemampuan Pengelolaan Air

Di Puncak Hari Air Dunia Ke-32, Menteri Basuki Ajak Semua Pihak Tingkatkan Kemampuan Pengelolaan Air

Nasional
Ketum PGI Tagih Janji SBY dan Jokowi untuk Selesaikan Masalah Papua

Ketum PGI Tagih Janji SBY dan Jokowi untuk Selesaikan Masalah Papua

Nasional
Gus Muhdlor Kirim Surat Absen Pemeriksaan KPK, tetapi Tak Ada Alasan Ketidakhadiran

Gus Muhdlor Kirim Surat Absen Pemeriksaan KPK, tetapi Tak Ada Alasan Ketidakhadiran

Nasional
PPP Minta MK Beri Kebijakan Khusus agar Masuk DPR meski Tak Lolos Ambang Batas 4 Persen

PPP Minta MK Beri Kebijakan Khusus agar Masuk DPR meski Tak Lolos Ambang Batas 4 Persen

Nasional
Sidang Sengketa Pileg Kalteng Berlangsung Kilat, Pemohon Dianggap Tak Serius

Sidang Sengketa Pileg Kalteng Berlangsung Kilat, Pemohon Dianggap Tak Serius

Nasional
Pemerintahan Baru dan Tantangan Transformasi Intelijen Negara

Pemerintahan Baru dan Tantangan Transformasi Intelijen Negara

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com