Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

64 Persen Jemaah Haji Indonesia Telah Kembali ke Tanah Air

Kompas.com - 04/10/2016, 18:37 WIB

MEKKAH, KOMPAS.com — Kepala Daerah Kerja Airport Jeddah Madinah Nurul Badruttamam mengatakan, lebih dari 100.000 atau 64 persen dari 155.200 anggota jemaah haji Indonesia sudah kembali ke Tanah Air.

"Total ada 99.280 anggota jemaah haji dan 1.230 petugas yang tergabung dalam 246 kloter yang telah diterbangkan ke Tanah Air," kata Nurul dalam keterangannya dari Jeddah, Selasa (4/10/2016).

Menurut dia, jemaah yang pulang pada gelombang pertama dalam 212 kloter melalui Bandara Internasional King Abdul Aziz (KAAIA) Jeddah sebanyak 86.562 orang.

Sementara itu, 13.948 orang adalah jemaah gelombang kedua yang terbang dalam 34 kloter melalui Bandara Amir Muhammad bin Abdul Aziz (AMAA) Madinah.

Selain itu, lanjut Nurul, sebanyak 10.294 anggota jemaah haji khusus yang tergabung dalam 174 Penyelenggara Ibadah Haji Khusus (PIHK) juga telah pulang ke Indonesia.

Fase pemulangan jemaah haji Indonesia gelombang kedua dari Madinah akan berlangsung hingga 15 Oktober. Sementara itu, pergerakan jemaah dari Mekkah ke Madinah akan berakhir pada Rabu (5/10/2016).

Untuk Selasa (4/10/2016), tercatat ada 14 kloter dari embarkasi Solo (SOC), Jakarta-Bekasi (JKS), Makassar (UPG), Lombok (LOP), dan Surabaya (SUB) yang dijadwalkan berangkat dari Mekkah ke Madinah.

Jemaah tinggal selama delapan sampai sembilan hari di Madinah untuk menjalankan Ibadah Arbain atau shalat 40 waktu tanpa putus di Masjid Nabawi.

Berikut data 14 kloter yang dirilis oleh Seksi Pelayanan Kedatangan dan Pemulangan Daerah Kerja Mekkah:

1. SOC 068, estimasi jumlah anggota jemaah 358 orang, berangkat ke Madinah dengan delapan unit Bus Rawahil pada pukul 06.57 waktu Arab Saudi.
2. SOC 069, estimasi jumlah anggota jemaah 357 orang, berangkat ke Madinah dengan delapan unit Bus Rabitat pada pukul 15.00.
3. JKG 044, estimasi jumlah anggota jemaah 386 orang, berangkat ke Madinah dengan sembilan unit Bus Saptco pada pukul 06.48.
4. SOC 070, estimasi jumlah anggota jemaah 360 orang, berangkat ke Madinah dengan delapan unit Bus Saptco pada pukul 19.00.
5. JKS 067, estimasi jumlah anggota jemaah 448 orang, berangkat ke Madinah dengan 10 unit Bus Rabitat pada pukul 09.00.
6. UPG 025, estimasi jumlah anggota jemaah 453 orang, berangkat ke Madinah dengan 10 unit Bus Rawahil pada pukul 09.45.
7. JKS 068, estimasi jumlah anggota jemaah 302 orang, berangkat ke Madinah dengan enam unit Bus Qawafil pada pukul 11.00.

8. LOP 009, estimasi jumlah anggota jemaah 354 orang, berangkat ke Madinah dengan delapan unit Bus Saptco pada pukul 12.43 waktu Arab Saudi.
9. JKG 045, estimasi jumlah anggota jemaah 389 orang, berangkat ke Madinah dengan delapan unit Bus Rawahil pada pukul 16.37.
10. SOC 071, estimasi jumlah anggota jemaah 359 orang, berangkat ke Madinah dengan delapan unit Bus Saptco pada pukul 17.00.
11. UPG 026, estimasi jumlah anggota jemaah 455 orang, berangkat ke Madinah dengan 10 unit Bus Rabitat pada pukul 17.00.
12. SUB 061, estimasi jumlah anggota jemaah 445 orang, berangkat ke Madinah dengan 10 unit Bus Saptco pada pukul 17.00.
13. SUB 062, estimasi jumlah anggota jemaah 444 orang, berangkat ke Madinah dengan 10 unit Bus Saptco pada pukul 17.00.
14. SUB 063, estimasi jumlah anggota jemaah 448 orang, berangkat ke Madinah dengan 10 unit Bus Rabitat pada pukul 17.00.

Kompas TV Bawa Rp 5,4 Miliar, 3 Jemaah Haji Ditahan Polisi
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Ditegur MK Tak Serius Ikuti Sidang, KPU Mengaku Punya Banyak Agenda

Ditegur MK Tak Serius Ikuti Sidang, KPU Mengaku Punya Banyak Agenda

Nasional
Korlantas Sebut Pelat Khusus “ZZ” Terhindar Ganjil-Genap Jika Dikawal

Korlantas Sebut Pelat Khusus “ZZ” Terhindar Ganjil-Genap Jika Dikawal

Nasional
Polri Bentuk 10 Satgas Pengamanan untuk World Water Forum Ke-10 di Bali

Polri Bentuk 10 Satgas Pengamanan untuk World Water Forum Ke-10 di Bali

Nasional
Nurul Ghufron Sengaja Absen Sidang Etik di Dewas KPK, Beralasan Sedang Gugat Aturan ke MA

Nurul Ghufron Sengaja Absen Sidang Etik di Dewas KPK, Beralasan Sedang Gugat Aturan ke MA

Nasional
Korlantas Polri Ungkap Jasa Pemalsuan Pelat Khusus “ZZ”, Tarifnya Rp 55-100 Juta

Korlantas Polri Ungkap Jasa Pemalsuan Pelat Khusus “ZZ”, Tarifnya Rp 55-100 Juta

Nasional
Absen di Pembubaran Timnas Anies-Muhaimin, Surya Paloh: Terus Terang, Saya Enggak Tahu

Absen di Pembubaran Timnas Anies-Muhaimin, Surya Paloh: Terus Terang, Saya Enggak Tahu

Nasional
KPU Mulai Tetapkan Kursi DPRD, Parpol Sudah Bisa Berhitung Soal Pencalonan di Pilkada

KPU Mulai Tetapkan Kursi DPRD, Parpol Sudah Bisa Berhitung Soal Pencalonan di Pilkada

Nasional
PKB Jajaki Pembentukan Koalisi untuk Tandingi Khofifah di Jatim

PKB Jajaki Pembentukan Koalisi untuk Tandingi Khofifah di Jatim

Nasional
PKB Bilang Sudah Punya Figur untuk Tandingi Khofifah, Pastikan Bukan Cak Imin

PKB Bilang Sudah Punya Figur untuk Tandingi Khofifah, Pastikan Bukan Cak Imin

Nasional
KPK Sita Gedung Kantor DPD Nasdem Milik Bupati Nonaktif Labuhan Batu

KPK Sita Gedung Kantor DPD Nasdem Milik Bupati Nonaktif Labuhan Batu

Nasional
MA Kuatkan Vonis 5 Tahun Penjara Angin Prayitno Aji

MA Kuatkan Vonis 5 Tahun Penjara Angin Prayitno Aji

Nasional
Soal Jokowi Jadi Tembok Tebal antara Prabowo-Megawati, Sekjen PDI-P: Arah Politik Partai Ranah Ketua Umum

Soal Jokowi Jadi Tembok Tebal antara Prabowo-Megawati, Sekjen PDI-P: Arah Politik Partai Ranah Ketua Umum

Nasional
TNI-Polri Bahas Penyalahgunaan Pelat Nomor Kendaraan yang Marak Terjadi Akhir-akhir Ini

TNI-Polri Bahas Penyalahgunaan Pelat Nomor Kendaraan yang Marak Terjadi Akhir-akhir Ini

Nasional
Andi Gani Ungkap Alasan Ditunjuk Jadi Penasihat Kapolri Bidang Ketenagakerjaan

Andi Gani Ungkap Alasan Ditunjuk Jadi Penasihat Kapolri Bidang Ketenagakerjaan

Nasional
PKB Siap Bikin Poros Tandingan Hadapi Ridwan Kamil di Pilkada Jabar

PKB Siap Bikin Poros Tandingan Hadapi Ridwan Kamil di Pilkada Jabar

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com