Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jokowi: Masalah Utama Penyelenggaraan Event Adalah Kepastian Izin

Kompas.com - 24/06/2024, 16:13 WIB
Dian Erika Nugraheny,
Dani Prabowo

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo mengatakan, permasalahan utama penyelenggaraan event di Indonesia karena kepastian izin yang tidak diberikan sejak jauh-jauh hari.

Sehingga, Presiden meminta para penyelenggara event untuk mengajukan perizinan lebih awal.

"Masalah utama penyelenggaraan event di negara kita itu adalah kepastian izin yang tidak diberikan jauh-jauh hari. Jadi saya minta kepada penyelenggara event itu mengajukan itu jauh-jauh bulan sebelumnya, 6 bulan sebelumnya, 1 tahun sebelumnya, mengajukan izin dulu," ujar Jokowi ujar Jokowi dalam sambutannya di peresmian peluncuran Digitalisasi Pelayanan Perizinan Penyelenggaraan Event di kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Senin (24/6/2024).

"Artinya itu ada perencanaan yang baik. Manajemen perencanaan yang baik, kapan event itu diselenggarakan," katanya.

Baca juga: Jokowi Sebut Hak Cipta Harus Berdampak kepada Seniman

Jokowi lantas menyinggung pernyataan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo soal sistem perizinan penyelenggaraan event secara online yang diresmikan pada Senin ini.

Lewat sistem tersebut, perizinan bisa terbit dalam waktu 14 hari saja.

"Sehingga penyelenggara bisa mempromosikan eventnya, bisa menjual tiketnya dengan baik. Kalau harinya kurang sehari, kurang bisa ditambah lagi waktunya masih memungkinkan untuk melakukan itu. Pernah juga saya dengar, sering mengajukan (izin) hanya seminggu sebelumnya. Dadakan seperti itu. Ya sulit kalau sudah di-dadak (dadakan) seperti itu. Jadi kita semuanya harus bekerja dengan perencanaan yang baik," jelas Jokowi.

"Jadi kalau di internasional, artis pun kan juga jadwalnya padat, jadi memiliki planning yang jauh-jauh hari. Di kita juga sama, artis-artis juga jadwalnya padat. Seharunya penyelenggaraannya juga meminta izinnya harus jauh-jauh bulan sebelumnya, tidak dadakan," paparnya.

Baca juga: Taylor Swift Konser 6 Hari di Singapura, Jokowi: Saya Pastikan Separuh yang Nonton Orang Indonesia

Kepala Negara pun mengapresiasi adanya sistem perizinan penyelenggaraan event yang menggunakan pendekatan open single submission (OSS) secara digital.

Presiden menekankan ia akan tetap mengawasi jalannya sistem perizinan event berbasis digital itu.

Mantan Gubernur Jakarta itu berharap, sistem perizinan penyelenggaraan event yang baru bisa memudahkan pengurusan izin, memotong birokrasi, menghemat biaya pengurusan izin dan mendukung transparansi perizinan acara nasional dan internasional sehingga bisa memberikan kepastian bagi pelaku industri kreatif.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gerindra Usung Andra Soni-Dimyati Natakusumah Maju Pilkada Banten

Gerindra Usung Andra Soni-Dimyati Natakusumah Maju Pilkada Banten

Nasional
KPU: Cagub-Cawagub Usia 30 Tahun, Cabup-Cawabup 25 Tahun Saat Dilantik 1 Januari 2025

KPU: Cagub-Cawagub Usia 30 Tahun, Cabup-Cawabup 25 Tahun Saat Dilantik 1 Januari 2025

Nasional
Operasi Besar di RSPPN PB Soedirman, Prabowo: Saya Dua Kali Kecelakaan Terjun Payung

Operasi Besar di RSPPN PB Soedirman, Prabowo: Saya Dua Kali Kecelakaan Terjun Payung

Nasional
Jokowi Jenguk Prabowo Usai Jalani Operasi Cedera Kaki di RSPPN PB Soedirman

Jokowi Jenguk Prabowo Usai Jalani Operasi Cedera Kaki di RSPPN PB Soedirman

Nasional
Prabowo Jalani Operasi Besar di RSPPN Soedirman Pekan Lalu

Prabowo Jalani Operasi Besar di RSPPN Soedirman Pekan Lalu

Nasional
Disinggung Komunikasi dengan Anies untuk Pilkada Jakarta, Hasto: PDI-P Tidak Kurang Stok Pemimpin

Disinggung Komunikasi dengan Anies untuk Pilkada Jakarta, Hasto: PDI-P Tidak Kurang Stok Pemimpin

Nasional
Survei LSI: Ada Pengaruh Jokowi, yang Membuat Kaesang Unggul di Jateng

Survei LSI: Ada Pengaruh Jokowi, yang Membuat Kaesang Unggul di Jateng

Nasional
Mimi Campervan Girl dan Tim THK Dompet Dhuafa Bagikan Sapi Kurban untuk Warga Ohoidertawun

Mimi Campervan Girl dan Tim THK Dompet Dhuafa Bagikan Sapi Kurban untuk Warga Ohoidertawun

Nasional
Hasto Siap Hadir Jika Dipanggil KPK Lagi Juli Mendatang

Hasto Siap Hadir Jika Dipanggil KPK Lagi Juli Mendatang

Nasional
PDI-P Buka Peluang Kerja Sama Politik dengan PAN, Gerindra dan PKB di Beberapa Provinsi

PDI-P Buka Peluang Kerja Sama Politik dengan PAN, Gerindra dan PKB di Beberapa Provinsi

Nasional
Menkominfo Didesak Mundur soal PDN, Wapres: Hak Prerogatif Presiden

Menkominfo Didesak Mundur soal PDN, Wapres: Hak Prerogatif Presiden

Nasional
PDN Diretas, Wapres: Tidak Terpikirkan Dahulu Ada Peretasan Dahsyat

PDN Diretas, Wapres: Tidak Terpikirkan Dahulu Ada Peretasan Dahsyat

Nasional
Menteri BUMN Cek Kesiapan Jaringan Gas Pertamina di IKN

Menteri BUMN Cek Kesiapan Jaringan Gas Pertamina di IKN

Nasional
Soal Koster Kembali Diusung di Pilkada Bali, Hasto: Megawati di Bali Lakukan Pemetaan

Soal Koster Kembali Diusung di Pilkada Bali, Hasto: Megawati di Bali Lakukan Pemetaan

Nasional
Yakin Menang di Pilkada Jakarta, PKS: Presidennya Sudah Prabowo, Pendukung Anies 2017

Yakin Menang di Pilkada Jakarta, PKS: Presidennya Sudah Prabowo, Pendukung Anies 2017

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com