Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jelang Latma Rimpac, KRI Raden Eddy Martadinata-331 Latihan dengan Kapal Perang Brunei

Kompas.com - 10/06/2024, 22:13 WIB
Nirmala Maulana Achmad,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kapal Perang Republik Indonesia (KRI) Eddy Martadinata-331 menggelar latihan dengan dua kapal perang Brunei Darussalam, KDB Darussalam-06 dan KDB Darulaman-08, di Laut Filipina hingga Laut Mariana pada Minggu (9/6/2024) dan Senin (10/6/2024).

Ketiga kapal perang itu menggelar latihan di tengah pelayaran bersama menuju ke Guam dalam rangka Latihan Bersama (Latma) Multilateral Rim Of Pacific (Rimpac) 2024.

“Kedua negara berkolaborasi pada Southeast Asia Group Sail (SAG) di mana kapal perang tersebut melaksanakan pelayaran bersama menuju ke Guam dalam rangka Rimpac 2024,” kata Kepala Dinas Penerangan TNI AL (Kadispenal) Laksma I Made Wira Hady dalam keterangan tertulis, Senin (10/6/2024).

Baca juga: TNI AL Kerahkan Dua KRI untuk Latma Malindo dengan Malaysia

Sepanjang pelayarannya, KRI REM-331, KDB Darussalam-06, dan KDB Darulaman-08 melaksanakan beberapa serial latihan seperti flaghoist (komunikasi menggunakan isyarat bendera), screenex (pembentukan formasi tabir di laut), dan sailpast yang merupakan bentuk penghormatan kepada kapal lain.

“Kegiatan ini bertujuan untuk memantapkan kemampuan prajurit pada saat pelaksanaan Latma Rimpac 2024 di Hawaii sehingga dapat berjalan dengan sukses dan lancar,” kata Kadispenal.

Rencananya, KRI REM-331 akan tiba di Guam pada Selasa (11/6/2024), untuk melaksanakan kegiatan harbour phase serta bekal ulang kebutuhan logistik kapal perang sebelum menuju ke Hawaii, Amerika Serikat.


Adapun TNI AL menugaskan KRI REM-331 yang berada di bawah jajaran Komando Armada II, untuk Latma Rimpac 2024.

Panglima Komando Armada (Pangkoarmada) Laksamana Madya Denih Hendrata saat melepas keberangkatan KRI REM-331, Jumat (31/5/2024), mengatakan bahwa keikutsertaan Latma Rimpac untuk meningkatkan profesionalisme, kemampuan tempur, dan kerja sama militer dengan negara sahabat.

Baca juga: Spesifikasi Kapal Perang Korsel yang Dihibahkan untuk TNI AL, Masih Perlu Rp 569 M untuk Perbaikan

Di samping itu, untuk meningkatkan eksistensi TNI AL dalam hubungan militer internasional.

“Keikutsertaan KRI REM-331 di Latma Rimpac 2024 merupakan andil TNI Angkatan Laut dalam rangka berpartisipasi aktif pada latihan multinasional yang sejalan dengan kebijakan pemerintah dalam mewujudkan Indonesia sebagai poros maritim dunia,” kata Denih, dikutip dari siaran pers Koarmada II, Senin (3/6/2024).

KRI REM-331 di bawah komando Kolonel Laut (P) Adam Tjahja Saputra akan melaksanakan Latma Rimpac selama 85 hari atau hingga 2 Agustus mendatang.

Kapal berlayar melewati rute Surabaya-Bitung-Guam-Hawaii dengan membawa 183 anak buah kapal (ABK), prajurit Kopaska, dan Marinir.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Tanggal 30 Juni 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 30 Juni 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Pakar Sebut Penyitaan Aset Judi Online Bisa Lebih Mudah jika Ada UU Perampasan Aset

Pakar Sebut Penyitaan Aset Judi Online Bisa Lebih Mudah jika Ada UU Perampasan Aset

Nasional
Eks Pejabat Kemenkes Sebut Harga APD Covid-19 Ditentukan BNPB

Eks Pejabat Kemenkes Sebut Harga APD Covid-19 Ditentukan BNPB

Nasional
Transaksi Judi 'Online' Meningkat, Kuartal I 2024 Tembus Rp 101 Triliun

Transaksi Judi "Online" Meningkat, Kuartal I 2024 Tembus Rp 101 Triliun

Nasional
Hari Ini, Gaspol Ft Sudirman Said: Pisah Jalan, Siap Jadi Penantang Anies

Hari Ini, Gaspol Ft Sudirman Said: Pisah Jalan, Siap Jadi Penantang Anies

Nasional
Habiburokhman: Judi 'Online' Meresahkan, Hampir Tiap Institusi Negara Jadi Pemainnya

Habiburokhman: Judi "Online" Meresahkan, Hampir Tiap Institusi Negara Jadi Pemainnya

Nasional
Baru 5 dari 282 Layanan Publik Pulih Usai PDN Diretas

Baru 5 dari 282 Layanan Publik Pulih Usai PDN Diretas

Nasional
Penerbangan Garuda Indonesia Tertunda 12 Jam, Jemaah Haji Kecewa

Penerbangan Garuda Indonesia Tertunda 12 Jam, Jemaah Haji Kecewa

Nasional
Perdalam Pengoperasian Jet Tempur Rafale, KSAU Kunjungi Pabrik Dassault Aviation

Perdalam Pengoperasian Jet Tempur Rafale, KSAU Kunjungi Pabrik Dassault Aviation

Nasional
Cek Harga di Pasar Pata Kalteng, Jokowi: Harga Sama, Malah di Sini Lebih Murah

Cek Harga di Pasar Pata Kalteng, Jokowi: Harga Sama, Malah di Sini Lebih Murah

Nasional
Kasus Korupsi Pengadaan Lahan JTTS, KPK Sita 54 Bidang Tanah dan Periksa Sejumlah Saksi

Kasus Korupsi Pengadaan Lahan JTTS, KPK Sita 54 Bidang Tanah dan Periksa Sejumlah Saksi

Nasional
Jokowi Klaim Program Bantuan Pompa Sudah Mampu Menambah Hasil Panen Padi

Jokowi Klaim Program Bantuan Pompa Sudah Mampu Menambah Hasil Panen Padi

Nasional
Soal Izin Usaha Tambang Ormas Keagamaan, Pimpinan Komisi VII Ingatkan Prinsip Kehati-hatian dan Kepatutan

Soal Izin Usaha Tambang Ormas Keagamaan, Pimpinan Komisi VII Ingatkan Prinsip Kehati-hatian dan Kepatutan

Nasional
Jokowi Pastikan Beras Bansos Berkualitas Premium, Tak Berwarna Kuning dan Hitam

Jokowi Pastikan Beras Bansos Berkualitas Premium, Tak Berwarna Kuning dan Hitam

Nasional
Minta Pemerintah Tetapkan Jadwal Pelantikan Kepala Daerah, Ketua KPU: Kalau Tak Ada, Bakal Repot

Minta Pemerintah Tetapkan Jadwal Pelantikan Kepala Daerah, Ketua KPU: Kalau Tak Ada, Bakal Repot

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com