Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Keinginan JK Agar Pemilu di Masa Depan Lebih Efisien...

Kompas.com - 22/05/2024, 17:08 WIB
Singgih Wiryono,
Dani Prabowo

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) RI Bambang Soesatyo mengungkap hasil pertemuan bincang kebangsaan bersama Wakil Presiden ke-10 dan 12 RI, Jusuf Kalla, Rabu (22/5/2024).

Dalam pertemuan, pria yang akrab disapa Bamsoet tersebut mengatakan ada pesan dari JK untuk memperbaiki pemilihan umum (pemilu) di masa depan.

"Diharapkan pemilu mendatang lebih efisien, murah, kemudian tepat sehingga bisa mendorong pertumbuhan ekonomi yang baik," katanya saat ditemui di rumah JK, Rabu.

Bamsoet juga menyebut, JK berpesan agar ada perbaikan dan evaluasi terhadap presiden dan DPR di masa depan.

Baca juga: JK Sampaikan Dukacita Wafatnya Presiden Iran Ebrahim Raisi

Dari sisi perekonomian, JK diklaim setuju dengan gagasan Prabowo Subianto untuk membentuk badan layanan penerimaan negara.

"Beliau (JK) mengacu pada beberapa negara seperti Amerika, itu urusan keuangan dipegang oleh lebih dari tiga orang, tapi di kita dari mulai penerimaan, pajak, kemudian sebagai bendahara dipegang oleh satu orang," katanya.

Bamsoet menilai gagasan yang disampaikan JK adalah gagasan baik yang nantinya akan disampaikan dalam forum silaturahmi kebangsaan lainnya.

Di tempat yang sama, JK menambahkan, masalah hukum juga menjadi tantangan Indonesia pada masa depan dan juga sistem pemerintahan.

Baca juga: MPR Akan Temui JK-Boediono Rabu Lusa, SBY Pekan Depan

JK juga menyinggung terkait rencana jangka panjang yang harus disusun seperti negara-negara berkembang lainnya.

"Itu negara harus punya, negara lain semua begitu, Malaysia punya rencana 30 tahun, Saudi (juga)," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Mendagri Minta Pj Kepala Daerah Mundur jika Ikut Pilkada atau Diberhentikan

Mendagri Minta Pj Kepala Daerah Mundur jika Ikut Pilkada atau Diberhentikan

Nasional
Imigrasi Berupaya Pulihkan Layanan Pakai 'Back Up' PDN Kominfo di Batam

Imigrasi Berupaya Pulihkan Layanan Pakai "Back Up" PDN Kominfo di Batam

Nasional
Ada Erick Thohir pada Pertemuan Prabowo dan Ketum Parpol KIM, Begini Penjelasan Airlangga

Ada Erick Thohir pada Pertemuan Prabowo dan Ketum Parpol KIM, Begini Penjelasan Airlangga

Nasional
Psikolog Forensik: Laporan Visum Sebut Vina dan Eky Mati Tak Wajar, Tak Disebut Korban Pembunuhan

Psikolog Forensik: Laporan Visum Sebut Vina dan Eky Mati Tak Wajar, Tak Disebut Korban Pembunuhan

Nasional
Bamsoet Janji Bakal Hadir pada Sidang Lanjutan MKD soal Isu Amendemen

Bamsoet Janji Bakal Hadir pada Sidang Lanjutan MKD soal Isu Amendemen

Nasional
Calon Penumpang Pesawat Diminta Datang 3 Jam Lebih Awal ke Bandara Imbas Sistem Imigrasi Alami Gangguan

Calon Penumpang Pesawat Diminta Datang 3 Jam Lebih Awal ke Bandara Imbas Sistem Imigrasi Alami Gangguan

Nasional
KY Sebut Tak Terdampak Ganguan PDN

KY Sebut Tak Terdampak Ganguan PDN

Nasional
Prabowo Kumpulkan Ketum Parpol KIM Plus Erick Thohir di Kemenhan, Bahas Apa?

Prabowo Kumpulkan Ketum Parpol KIM Plus Erick Thohir di Kemenhan, Bahas Apa?

Nasional
Polri Hormati Langkah Pihak Pegi Setiawan Ajukan Praperadilan

Polri Hormati Langkah Pihak Pegi Setiawan Ajukan Praperadilan

Nasional
Prabowo Mangkir Panggilan PTUN soal Gugatan Bintang 4, Pilih Hadiri Penyematan Bintang Bhayangkara Utama Polri

Prabowo Mangkir Panggilan PTUN soal Gugatan Bintang 4, Pilih Hadiri Penyematan Bintang Bhayangkara Utama Polri

Nasional
Respons Gerindra dan PAN Saat Golkar Sebut Elektabilitas Ridwan Kamil di Jakarta Menurun

Respons Gerindra dan PAN Saat Golkar Sebut Elektabilitas Ridwan Kamil di Jakarta Menurun

Nasional
Gerindra Tak Paksakan Ridwan Kamil Maju di Pilkada Jakarta

Gerindra Tak Paksakan Ridwan Kamil Maju di Pilkada Jakarta

Nasional
Rangkaian Puncak Haji Berakhir, 295 Jemaah Dibadalkan

Rangkaian Puncak Haji Berakhir, 295 Jemaah Dibadalkan

Nasional
Gerindra: Memang Anies Sudah 'Fix' Maju di Jakarta? Enggak Juga

Gerindra: Memang Anies Sudah "Fix" Maju di Jakarta? Enggak Juga

Nasional
Alasan Polri Beri Tanda Kehormatan Bintang Bhayangkara Utama ke Prabowo: Berjasa Besar

Alasan Polri Beri Tanda Kehormatan Bintang Bhayangkara Utama ke Prabowo: Berjasa Besar

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com