Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gerindra Tegaskan Prabowo Belum Susun Kabinet, Minta Pendukung Tak Bingung

Kompas.com - 28/04/2024, 13:43 WIB
Syakirun Ni'am,
Krisiandi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Harian Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad berpesan kepada pendukung Prabowo-Gibran versi susunan calon anggota kabinet pemerintahan baru yang saat ini banyak beredar tidak benar.

Dasco menegaskan, tidak ada satu pun dari sejumlah susunan kabinet yang menyebar di media sosial itu benar.

“Kami konfirmasi bahwa tidak ada satu pun versi yang benar karena apa, karena penyusunan kabinet prosesnya belum dimulai,” kata Dasco dalam keterangannya kepada awak media, Minggu (28/4/2024).

Baca juga: PKS Klaim Punya Hubungan Baik dengan Prabowo, Tak Sulit jika Mau Koalisi

Dasco meminta para pendukung Prabowo-Gibran tidak merasa dibingungkan oleh informasi liar tersebut.

Saat ini, pihak Prabowo-Gibran masih terus membangun komunikasi dengan banyak pihak. Prabowo juga mengkaji portofolio beberapa sosok dan mengkaji kementerian yang ada.

“Sehingga terlalu dini rasanya susunan kabinet itu sudah keluar,” tutur Dasco.

Dasco memaklumi jika susunan kabinet menteri Prabowo-Gibran dibagikan di ruang publik sebagai bentuk aspirasi.


Namun, pihaknya menegaskan bahwa Prabowo dan Tim Kampanye Nasional (TKN) belum pernah mengeluarkan susunan kabinet.

Karena itu, pihaknya meminta masyarakat tak ambil pusing dengan informasi yang beredar.

“Karena ini banyak yang bertanya dan WA apakah versi ini yang mana yang benar, bahwa semuanya itu adalah mungkin aspirasi tapi bukan dikeluarkan resmi oleh Pak prabowo dan timnya,” tegas Dasco lagi.

Sebagai informasi, perhatian publik saat ini tertuju pada calon menteri yang akan membantu pemerintahan Prabowo-Gibran.

Baca juga: PBNU Gelar Karpet Merah Sambut Prabowo-Gibran

Adapun Prabowo diusung oleh Koalisi Indonesia Maju (KIM) yang terdiri dari Gerindra, Golkar, PAN, dan Demokrat.

Belakangan, Partai Nasdem yang mengusung Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar menyatakan diri bergabung.

Prabowo juga telah menyambangi kantor DPP PKB yang dipimpin Muhaimin. Sementara, PKS memberikan sinyal siap bergabung dengan koalisi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

PDI-P Sebut Anies Belum Bangun Komunikasi Terkait Pilkada Jakarta

PDI-P Sebut Anies Belum Bangun Komunikasi Terkait Pilkada Jakarta

Nasional
KPK: Ada Upaya Perintangan Penyidikan di Kasus TPPU SYL

KPK: Ada Upaya Perintangan Penyidikan di Kasus TPPU SYL

Nasional
Prabowo Koreksi Istilah 'Makan Siang Gratis': Yang Tepat, Makan Bergizi Gratis untuk Anak-anak

Prabowo Koreksi Istilah "Makan Siang Gratis": Yang Tepat, Makan Bergizi Gratis untuk Anak-anak

Nasional
Giliran Cucu SYL Disebut Turut Menikmati Fasilitas dari Kementan

Giliran Cucu SYL Disebut Turut Menikmati Fasilitas dari Kementan

Nasional
Kinerja dan Reputasi Positif, Antam Masuk 20 Top Companies to Watch 2024

Kinerja dan Reputasi Positif, Antam Masuk 20 Top Companies to Watch 2024

Nasional
KPK Sita 1 Mobil Pajero Milik SYL yang Disembunyikan di Lahan Kosong di Makassar

KPK Sita 1 Mobil Pajero Milik SYL yang Disembunyikan di Lahan Kosong di Makassar

Nasional
Tak Setuju Kenaikan UKT, Prabowo: Kalau Bisa Biaya Kuliah Gratis!

Tak Setuju Kenaikan UKT, Prabowo: Kalau Bisa Biaya Kuliah Gratis!

Nasional
Lantik Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama, Menaker Minta Percepat Pelaksanaan Program Kegiatan

Lantik Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama, Menaker Minta Percepat Pelaksanaan Program Kegiatan

Nasional
Akbar Faizal Sebut Jokowi Memberangus Fondasi Demokrasi jika Setujui RUU Penyiaran

Akbar Faizal Sebut Jokowi Memberangus Fondasi Demokrasi jika Setujui RUU Penyiaran

Nasional
Tidak Euforia Berlebihan Setelah Menang Pilpres, Prabowo: Karena yang Paling Berat Jalankan Mandat Rakyat

Tidak Euforia Berlebihan Setelah Menang Pilpres, Prabowo: Karena yang Paling Berat Jalankan Mandat Rakyat

Nasional
Korban Dugaan Asusila Ketua KPU Bakal Minta Perlindungan LPSK

Korban Dugaan Asusila Ketua KPU Bakal Minta Perlindungan LPSK

Nasional
Pemerintah Belum Terima Draf Resmi RUU Penyiaran dari DPR

Pemerintah Belum Terima Draf Resmi RUU Penyiaran dari DPR

Nasional
Akui Cita-citanya adalah Jadi Presiden, Prabowo: Dari Kecil Saya Diajarkan Cinta Tanah Air

Akui Cita-citanya adalah Jadi Presiden, Prabowo: Dari Kecil Saya Diajarkan Cinta Tanah Air

Nasional
Budi Arie: Pemerintah Pastikan RUU Penyiaran Tak Kekang Kebebasan Pers

Budi Arie: Pemerintah Pastikan RUU Penyiaran Tak Kekang Kebebasan Pers

Nasional
Perayaan Trisuci Waisak, Menag Berharap Jadi Momentum Rajut Kerukunan Pasca-Pemilu

Perayaan Trisuci Waisak, Menag Berharap Jadi Momentum Rajut Kerukunan Pasca-Pemilu

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com