Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wapres Ma'ruf Amin Doakan Timnas Indonesia U-23 Kalahkan Korsel

Kompas.com - 24/04/2024, 16:39 WIB
Ardito Ramadhan,
Krisiandi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Presiden Ma'ruf Amin mendoakan tim nasional (timnas) Indonesia U-23 dapat mengalahkan Korea Selatan dalam laga perempatfinal Piala Asia U-23 2024 dan melaju hingga babak final

"Kita doakan semua, Indonesia menang melawan Korea Selatan,” kata Ma'ruf dalam keterangan pers di Bandung, Rabu (24/4/2024).

Ma'ruf optimistis Indonesia dapat mengalahkan Korea Selatan apabila dapat bermain dengan apik sebagaimana yang disuguhkan oleh Witan Sulaeman dkk saat mengalahkan Australia dan Yordania dalam laga penyisihan grup.

Baca juga: Timnas U23 Lolos Piala Asia, Jokowi: Hadiah Ulang Tahunnya Pak Erick

Menurut dia, peringkat timnas Indonesia dan Korea Selatan yang terpaut jauh tidak akan menjadi hambatan bila anak asuh Shin Tae Yong dapat mengulang penampilan impresif tersebut.

"Itu artinya ada harapan, karena itu sepanjang semangat itu ada, permainan cantik terus dipertahankan, maka sangat besar harapannya bahwa Indonesia akan memenangkan pertandingan dengan Korea Selatan,” kata Ma'ruf.

Wapres pun mengapresiasi raihan timnas Indonesia U-23 yang untuk pertama kalinya dapat menembus babak 8 besar turnamen tersebut.


Baca juga: Timnas U23 Kalahkan Yordania, Jokowi: Semoga Bisa Melaju Lebih Tinggi Lagi

"Sekarang sudah mengukir sejarah baru, (dengan])mengalahkan Australia, mengalahkan Yordania, dan kalau nanti bisa, walaupun sekarang kita sudah anggap berprestasi, sudah luar biasa, tetapi kalau bisa menekuk Korea Selatan, itu saya kira yang kita harapkan,” ucap dia.

Laga perempat final Piala Asia U-23 antara Indonedia dan Korea Selatan akan digelar di Qatar pada Jumat (26/4/2024) dini hari waktu Indonesia barat.

Indonesia lolos ke babak perempat final karena menduduki peringkat 2 grup A berbekal kemenangan melawan Australia dan Yordania meski kalah saat menghadapi tuan rumah Qatar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pakar Hukum: PTUN Bisa Timbulkan Presen Buruk Jika Kabulkan Gugatan PDI-P

Pakar Hukum: PTUN Bisa Timbulkan Presen Buruk Jika Kabulkan Gugatan PDI-P

Nasional
Gerindra: Pak Prabowo Bisa Jadi Presiden Terpilih Berkat Doa PKS Sahabat Kami

Gerindra: Pak Prabowo Bisa Jadi Presiden Terpilih Berkat Doa PKS Sahabat Kami

Nasional
Pakai Pelat Palsu Anggota DPR, Pemilik Alphard dalam Kasus Brigadir RAT Bakal Dipanggil MKD

Pakai Pelat Palsu Anggota DPR, Pemilik Alphard dalam Kasus Brigadir RAT Bakal Dipanggil MKD

Nasional
Jokowi Soroti Banyak Program Pemerintah Pusat dan Daerah yang Tak Sinkron

Jokowi Soroti Banyak Program Pemerintah Pusat dan Daerah yang Tak Sinkron

Nasional
KPK Tak Hadir, Sidang Gugatan Status Tersangka Gus Muhdlor Ditunda

KPK Tak Hadir, Sidang Gugatan Status Tersangka Gus Muhdlor Ditunda

Nasional
Sebut Prabowo Tak Miliki Hambatan Psikologis Bertemu PKS, Gerindra: Soal Teknis Saja

Sebut Prabowo Tak Miliki Hambatan Psikologis Bertemu PKS, Gerindra: Soal Teknis Saja

Nasional
Saat Jokowi Pura-pura Jadi Wartawan lalu Hindari Sesi 'Doorstop' Media...

Saat Jokowi Pura-pura Jadi Wartawan lalu Hindari Sesi "Doorstop" Media...

Nasional
Dampak UU DKJ, Usia Kendaraan di Jakarta Bakal Dibatasi

Dampak UU DKJ, Usia Kendaraan di Jakarta Bakal Dibatasi

Nasional
Eks Bawahan SYL Mengaku Beri Tip untuk Anggota Paspampres Jokowi

Eks Bawahan SYL Mengaku Beri Tip untuk Anggota Paspampres Jokowi

Nasional
Jokowi Harap Presiden Baru Tuntaskan Pengiriman Alkes ke RS Sasaran

Jokowi Harap Presiden Baru Tuntaskan Pengiriman Alkes ke RS Sasaran

Nasional
Pakar Hukum Sebut Kecil Kemungkinan Gugatan PDI-P ke KPU Dikabulkan PTUN

Pakar Hukum Sebut Kecil Kemungkinan Gugatan PDI-P ke KPU Dikabulkan PTUN

Nasional
Hakim Agung Gazalba Saleh Didakwa Terima Gratifikasi Rp 650 Juta bersama Pengacara

Hakim Agung Gazalba Saleh Didakwa Terima Gratifikasi Rp 650 Juta bersama Pengacara

Nasional
Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang 'Toxic', Pengamat: Siapa Pun yang Jadi Benalu Presiden

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang "Toxic", Pengamat: Siapa Pun yang Jadi Benalu Presiden

Nasional
Syarat Usia Masuk TK, SD, SMP, dan SMA di PPDB 2024

Syarat Usia Masuk TK, SD, SMP, dan SMA di PPDB 2024

Nasional
Jokowi Sebut Semua Negara Takuti 3 Hal, Salah Satunya Harga Minyak

Jokowi Sebut Semua Negara Takuti 3 Hal, Salah Satunya Harga Minyak

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com