Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Momen Kakorlantas Tegur Pemudik yang Istirahat di Bahu Jalan Tol Jakarta Cikampek

Kompas.com - 15/04/2024, 06:16 WIB
Rahel Narda Chaterine,
Ihsanuddin

Tim Redaksi

KARAWANG, KOMPAS.com - Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri Irjen Pol Aan Suhanan melakukan inspeksi dadakan terhadap para pemudik yang memarkirkan kendaraannya di bahu jalan tol.

Dari video yang dibagikan Tim NTMC Polri, Aan didampingi Kabagops Korlantas Polri Kombes Eddy Djunaedi dan jajaran turun ke lapangan dengan menggunakan motor patroli dan pengawal (patwal).

Aan dan jajaran beranjak menyusuri ruas jalan Tol Trans Jawa dari Km 29 hingga area Km 66 Tol Jakarta-Cikampek pada Senin (15/4/2024) dini hari.

Dalam video itu, Aan menegur beberapa pemudik yang sedang istirahat di bahu jalan.

"Misi Pak, sudah cukup istirahat?" kata Aan sambil mengetuk kaca kendaraan pemudik itu.

"Sudah," jawab warga tersebut.

Baca juga: Korlantas Catat Ada Sekitar 539.671 yang Belum Balik ke Jakarta

Dia kemudian mengimbau warga tersebut keluar jalan tol untuk beristirahat.

"Nanti kalau masih kurang di Karawang Timur bisa keluar Pak nggih (ya), di 54 Pak," tambah Aan.

Selepas melakukan sidak, Aan mengaku menemukan ada beberapa kendaraan yang mendapatkan gangguan.

"Kemudian ada juga yang kelelahan. Jadi kita tadi imbau untuk yang lelah silakan istirahat keluar exit tol Karawang Timur tadi ya," ujar Aan ke awak media di Km 29 Tol Jakarta Cikampek, Jawa Barat.

Baca juga: Menko PMK Harap Pemudik Tunda Kepulangan, Manfaatkan Diskon Tarif Tol 17-19 April

Menurut dia, ada sebagian masyarakat yang belum tahu bahwa tidak boleh berhenti di bahu jalan.

Selain volume kendaraan yang meningkat, mobil yang parkir di bahu jalan tol juga membuat arus menjadi lambat.

"Ini yang berakibat terjadinya perlambatan," ucap Aan.

Faktor lainnya yang menyebabkan kepadatan yakni adanya titik pertemuan kendaraan dari Cipularang Bandung yang masuk Tol Trans Jawa di Km 66.

Kemudian ada bottleneck di sekitar Km 62 hingga rest area yang ada di Km 52.

"Kemudian ada rest area 52 yang kita tutup, ini juga ada perlambatan. Selebihnya, setelah 52 ini lancar sampai dengan ke Jakarta," tambah dia.

Baca juga: Kakorlantas Ungkap Penyebab Macet di GT Cikatama: Kendaraan Rusak dan Berhenti di Bahu Jalan

Lebih lanjut, Aan mengimbau pemudik yang sudah merasa lelah berkendara tidak berhenti di baju jalan tol.

Jenderal bintang dua ini mengajak pemudik istirahat di rest area atau keluar exit tol terdekat.

"Silakan istirahat di arteri, itu lebih lama bisa berkualitas istirahatnya sehingga setelah refresh bisa kembali masuk ke tol, jangan memaksakan untuk berkendara, jangan memaksa untuk berhenti di bahu jalan," tutur dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Menkes Sebut Efek Samping Vaksin AstraZeneca Terjadi di Wilayah Jarang Kena Sinar Matahari

Menkes Sebut Efek Samping Vaksin AstraZeneca Terjadi di Wilayah Jarang Kena Sinar Matahari

Nasional
PKS Terbuka Usung Anies dalam Pilkada Jakarta 2024

PKS Terbuka Usung Anies dalam Pilkada Jakarta 2024

Nasional
Singgung Sejumlah PTN Terkait UKT, Kemendikbud: Justru UKT Rendah Tetap Mendominasi

Singgung Sejumlah PTN Terkait UKT, Kemendikbud: Justru UKT Rendah Tetap Mendominasi

Nasional
Dewas KPK Belum Diperiksa Bareskrim Terkait Laporan Nurul Ghufron

Dewas KPK Belum Diperiksa Bareskrim Terkait Laporan Nurul Ghufron

Nasional
Jokowi Berharap Meninggalnya Presiden Iran Tak Pengaruhi Harga Minyak Dunia

Jokowi Berharap Meninggalnya Presiden Iran Tak Pengaruhi Harga Minyak Dunia

Nasional
Fakta-Fakta Istana Merdeka, Tempat Soeharto Nyatakan Berhenti dari Jabatannya 26 Tahun Lalu

Fakta-Fakta Istana Merdeka, Tempat Soeharto Nyatakan Berhenti dari Jabatannya 26 Tahun Lalu

Nasional
Bobby Nasution Gabung Gerindra, Politikus PDI-P: Kita Sudah Lupa soal Dia

Bobby Nasution Gabung Gerindra, Politikus PDI-P: Kita Sudah Lupa soal Dia

Nasional
Kunjungi Pentagon, KSAD Maruli Bahas Latma dan Keamanan Pasifik dengan US Army

Kunjungi Pentagon, KSAD Maruli Bahas Latma dan Keamanan Pasifik dengan US Army

Nasional
Di WWF Ke-10, Jokowi Ungkap 3 Komitmen Indonesia untuk Wujudkan Manajemen Sumber Daya Air Terintegrasi

Di WWF Ke-10, Jokowi Ungkap 3 Komitmen Indonesia untuk Wujudkan Manajemen Sumber Daya Air Terintegrasi

Nasional
Terdakwa Sadikin Rusli Dituntut 4 Tahun Penjara Kasus Pengondisian BTS 4G

Terdakwa Sadikin Rusli Dituntut 4 Tahun Penjara Kasus Pengondisian BTS 4G

Nasional
Di WWF 2024, Pertamina NRE Paparkan Upaya Mencapai Pertumbuhan Bisnis Rendah Emisi

Di WWF 2024, Pertamina NRE Paparkan Upaya Mencapai Pertumbuhan Bisnis Rendah Emisi

Nasional
Tak Diundang ke Rakernas PDI-P, Jokowi: Ditanyakan ke yang Tak Mengundang, Jangan Saya

Tak Diundang ke Rakernas PDI-P, Jokowi: Ditanyakan ke yang Tak Mengundang, Jangan Saya

Nasional
Akrab dengan Puan di Bali, Jokowi: Sudah Lama Akrab dan Baik dengan Mbak Puan

Akrab dengan Puan di Bali, Jokowi: Sudah Lama Akrab dan Baik dengan Mbak Puan

Nasional
Jaksa: Eks Anggota BPK Achsanul Qosasi Kembalikan Uang Rp 40 Miliar dalam Kasus Korupsi BTS 4G

Jaksa: Eks Anggota BPK Achsanul Qosasi Kembalikan Uang Rp 40 Miliar dalam Kasus Korupsi BTS 4G

Nasional
WIKA Masuk Top 3 BUMN dengan Transaksi Terbesar di PaDi UMKM

WIKA Masuk Top 3 BUMN dengan Transaksi Terbesar di PaDi UMKM

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com