Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gelar Shalat Idul Fitri, Masjid Istiqlal Pinjam Kantung Parkir Kemenag dan Katedral

Kompas.com - 09/04/2024, 17:29 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Novianti Setuningsih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Imam Besar Masjid Istiqlal, Nasaruddin Umar mengatakan, pihaknya sudah menyiapkan antisipasi membludaknya warga yang akan melakukan Shalat Idul Fitri 1445 Hijriah besok Rabu (10/4/2024) di Masjid Istiqlal, Jakarta.

Salah satu persiapan itu adalah kantung parkir. Nasaruddin menyebut pihaknya sudah berkoordinasi dengan gedung-gedung sekitar Masjid Istiqlal mengenai peminjaman area parkir untuk warga.

"Parkir mengatasinya seperti apa? Ya pengalaman kita, kita di depan ini ada khusus untuk parkir, kemudian khusus untuk tamu-tamu kita dari Kementerian Agama, tempat parkir Kementerian Agama," kata Nasaruddin dalam konferensi pers di Masjid Istiqlal, Jakarta, Selasa (9/4/2024).

"Kemudian, kami juga sudah berkomunikasi dengan Katedral juga ya kita pakai tempat parkirnya, dan kantor-kantor yang memiliki space parkir," ujarnya lagi.

Baca juga: Jokowi dan Maruf Amin Shalat Idul Fitri di Masjid Istiqlal, Masyarakat Diimbau Datang sejak Subuh

Masjid Istiqlal sendiri, menurut Nasaruddin, memiliki kapasitas lahan parkir di basement yang mampu menampung 1.000 mobil.

Selain itu, warga yang datang menggunakan bus akan diarahkan parkir di kawasan Monumen Nasional (Monas), Jakarta.

Dia pun mengimbau semua warga yang akan melaksanakan Shalat Idul Fitri di Masjid Istiqlal untuk mengikuti aturan tersebut.

"Jadi, kalau saja diikuti peraturan-peraturan besok yang ditetapkan oleh pihak kepolisian, Insya allah bisa lancar," kata Nasaruddin.

Baca juga: Kemenag Siapkan Pawai Obor Takbiran Kelilingi Masjid Istiqlal Malam Nanti

Di lain sisi, Nasaruddin juga mengimbau semua umat yang akan melangsungkan Shalat Idul Fitri di Masjid Istiqlal untuk datang pada saat Shalat Subuh.

Hal tersebut untuk menghindari kemacetan di sekitar Masjid Istiqlal dan juga demi kemudahan mencari lokasi parkir.

"Maka itu bagusnya kalau tidak datang sekaligus, misalnya jam 6, start dari rumah, itu pasti akan numpuk. Tapi, kalau ada yang datang Shalat Subuh lebih awal, nah besok kesempatan cari parkir lebih mudah," ujar Nasaruddin.

Sementara itu, diketahui pemerintah baru akan menetapkan 1 Syawal 1445 H atau Hari Raya Idul Fitri melalui sidang isbat pada Selasa sore.

Baca juga: Besok, Jokowi dan Maruf Amin Shalat Idul Fitri 2024 di Masjid Istiqlal

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Andi Gani Ungkap Alasan Ditunjuk jadi Penasehat Kapolri Bidang Ketenagakerjaan

Andi Gani Ungkap Alasan Ditunjuk jadi Penasehat Kapolri Bidang Ketenagakerjaan

Nasional
PKB Siap Bikin Poros Tandingan Hadapi Ridwan Kamil di Pilkada Jabar

PKB Siap Bikin Poros Tandingan Hadapi Ridwan Kamil di Pilkada Jabar

Nasional
Hari Pendidikan Nasional, Serikat Guru Soroti Kekerasan di Ponpes

Hari Pendidikan Nasional, Serikat Guru Soroti Kekerasan di Ponpes

Nasional
Bukan Staf Ahli, Andi Gani Ditunjuk Jadi Penasehat Kapolri Bidang Ketenagakerjaan

Bukan Staf Ahli, Andi Gani Ditunjuk Jadi Penasehat Kapolri Bidang Ketenagakerjaan

Nasional
Anies Belum Daftar ke PKB untuk Diusung dalam Pilkada DKI 2024

Anies Belum Daftar ke PKB untuk Diusung dalam Pilkada DKI 2024

Nasional
PAN Persoalkan Selisih 2 Suara Tapi Minta PSU di 5 TPS, Hakim MK: Mungkin Enggak Setengah Suara?

PAN Persoalkan Selisih 2 Suara Tapi Minta PSU di 5 TPS, Hakim MK: Mungkin Enggak Setengah Suara?

Nasional
Kuasa Hukum KPU Belum Paham Isi Gugatan PDI-P di PTUN

Kuasa Hukum KPU Belum Paham Isi Gugatan PDI-P di PTUN

Nasional
KPK Sita Pabrik Kelapa Sawit Bupati Nonaktif Labuhan Batu, Nilainya Rp 15 M

KPK Sita Pabrik Kelapa Sawit Bupati Nonaktif Labuhan Batu, Nilainya Rp 15 M

Nasional
Sidang Praperadilan Tersangka TPPU Panji Gumilang Berlanjut Pekan Depan, Vonis Dibacakan 14 Mei

Sidang Praperadilan Tersangka TPPU Panji Gumilang Berlanjut Pekan Depan, Vonis Dibacakan 14 Mei

Nasional
Hukuman Yusrizki Muliawan di Kasus Korupsi BTS 4G Diperberat Jadi 4 Tahun Penjara

Hukuman Yusrizki Muliawan di Kasus Korupsi BTS 4G Diperberat Jadi 4 Tahun Penjara

Nasional
Airin dan Ahmed Zaki Dekati PKB untuk Pilkada 2024

Airin dan Ahmed Zaki Dekati PKB untuk Pilkada 2024

Nasional
Anggota DPR Diduga Terima THR dari Kementan, KPK: Bisa Suap, Bisa Gratifikasi

Anggota DPR Diduga Terima THR dari Kementan, KPK: Bisa Suap, Bisa Gratifikasi

Nasional
Mendagri Serahkan Data Pemilih Potensial Pilkada 2024, Jumlahnya 207,1 Juta

Mendagri Serahkan Data Pemilih Potensial Pilkada 2024, Jumlahnya 207,1 Juta

Nasional
Hardiknas 2024, Fahira Idris: Perlu Lompatan Peningkatan Kualitas Pengajaran hingga Pemerataan Akses Pendidikan

Hardiknas 2024, Fahira Idris: Perlu Lompatan Peningkatan Kualitas Pengajaran hingga Pemerataan Akses Pendidikan

Nasional
Sadar PTUN Tak Bisa Batalkan Putusan MK, PDI-P: Tapi MPR Punya Sikap untuk Tidak Melantik Prabowo

Sadar PTUN Tak Bisa Batalkan Putusan MK, PDI-P: Tapi MPR Punya Sikap untuk Tidak Melantik Prabowo

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com