Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemerintah Siapkan Posko Kesehatan di "Rest Area", Tekan Angka Kematian Saat Mudik Lebaran

Kompas.com - 02/04/2024, 06:32 WIB
Singgih Wiryono,
Novianti Setuningsih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Deputi Bidang Koordinasi Peningkatan Kualitas Pendidikan dan Moderasi Beragama Kementerian Koodinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK) Warsito mengatakan, pemerintah akan menyiapkan posko kesehatan untuk mencegah kasus kematian saat mudik Lebaran 2024.

Dia menyebut akan ada posko kesehatan terintegrasi yang dibangun di setiap rest area yang dilalui para pemudik.

"Kami melakukan koordinasi itu semua memberikan laporan di rest-rest area akan ada posko terintegrasi. Posko kesehatan Kemenkes (Kementerian Kesehatan itu menyiapkan minimal, kami meyakini di atas 75 persen memiliki posko kesehatan," ujar Warsito saat diskusi di Aryaduta, Gambir, Jakarta Pusat, Senin (1/4/2024).

Warsito mengatakan, posko terpadu ini tidak hanya dipenuhi dari Kemenkes, tetapi juga dari Badan Usaha Milik Negara (BUMN).

Baca juga: Amankan Mudik Lebaran, Polri Siapkan 5.784 Pos Pengamanan dan Kerahkan 155.165 Personel

Selain posko kesehatan untuk para pemudik, Warsito juga menyebut akan ada bengkel yang disiapkan agar kondisi kendaraan yang digunakan pemudik selalu dalam keadaan baik.

"Karena itu terpadu tidak hanya kemenkes, ada dari BUMN, kemudian bahkan posko itu tidak hanya kesehatan (manusia) juga ada kesehatan mobil, bengkel-bengkel," katanya.

Selain menyiapkan posko kesehatan dan bengkel, pemerintah juga mengecek kesiapan setiap rest area yang akan dilewati para pemudik.

"Kemudian tidak kalah penting, kami memastikan fasilitas di rest area, terutama fasilitas umum seperti ketersediaan toilet dan fasilitas yang kaitan dengan layanan dasar, pembuangan sampah, airnya seperti apa," ujarnya.

Baca juga: 28,4 Juta Orang Diprediksi Bakal Keluar Jabodetabek Saat Mudik Lebaran 2024

Di sisi lain, Warsito meyakini angka kematian akan menurun pada masa mudik tahun ini, seperti capaian di tahun 2023 silam.

"Trennya turun dari tahun ke tahun," katanya.

Sebagai informasi, puncak arus mudik lebaran Idul Fitri 2024 diperkirakan terjadi pada 6 April 2024 atau H-4 lebaran. Sementara puncak arus balik akan terjadi 15 April 2024 atau H+5 ebaran.

Corporate Communication and Community Development Group Head Jasa Marga Lisye Octaviana memperkirakan kendaraan yang melintas di empat gerbang tol utama pada puncak arus mudik, yakni 6 April 2024, mencapai 259.000 kendaraan.

Jumlah tersebut meningkat 66,8 persen dari kondisi normal dan meningkat 0,03 persen dari puncak arus mudik Lebaran 2023.

Baca juga: Pantau Arus Mudik, Kapolri Naik Helikopter Bareng Menko Polhukam

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com