Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Diminta Siapkan Kader Demokrat Jadi Menteri, AHY Tak Mau Menuntut Prabowo

Kompas.com - 27/03/2024, 21:45 WIB
Adhyasta Dirgantara,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengatakan, pihaknya tidak akan menuntut apa pun kepada calon presiden pemenang Pemilu 2024, Prabowo Subianto terkait kursi menteri yang akan diberikan kepada Demokrat.

Adapun Prabowo telah meminta AHY agar menyiapkan kader terbaik Demokrat untuk menjadi menteri.

Akan tetapi, AHY enggan membeberkan siapa kader potensial yang mungkin saja ditunjuk menjadi menteri di pemerintahan Prabowo-Gibran.

"Nah kami tidak ingin, pertama menuntut yang lain-lain. Kami sendiri tentunya menghormati karena Beliau adalah seorang pemimpin yang punya komitmen. Itu yang kami pegang adalah komitmen. Dan tentunya Beliau juga dengan niat yang bersih dan terbuka untuk terus berkomunikasi dengan kami Partai Demokrat," ujar AHY di The St Regis, Jakarta Selatan, Rabu (27/3/2024).

"Dan tentunya saya sendiri memang pernah diminta oleh Beliau untuk mempersiapkan kader-kader terbaik Partai Demokrat untuk membantu beliau di kabinet," kata dia.

Baca juga: Misi Demokrat Kembali ke Pemerintahan Tercapai, AHY: Kita Tidak Salah Pilih Jalan

AHY blak-blakan menyatakan dirinya tidak ingin menciptakan polemik yang tidak perlu.

Hal yang pasti, kata dia, Demokrat sangat menghormati Prabowo sebagai presiden terpilih.

"Yang pada saatnya secara resmi akan memiliki hak prerogatif untuk menentukan jajaran pembantunya, jajaran kahinetnya yang Beliau nyatakan mampu, cakap, kapabel, dan siap membantu Beliau menjalankan kebijakan dan program-program yang memang ditujukan untuk rakyat, untuk negara kita," kata AHY.


Ia juga menegaskan, Demokrat siap bekerja untuk pemerintahan selanjutnya.

AHY menyebut, kader Demokrat akan bekerja dengan sungguh-sungguh.

Baca juga: Prabowo Buka Puasa Bareng Demokrat, Semeja dengan SBY, AHY, Ibas

Ke depannya, kata AHY, Partai Demokrat bertekad untuk menyukseskan pemerintahan dan Prabowo.

Dia menyebut Demokrat fokus menunaikan janji-janji Prabowo selama kampanye.

"Sebaliknya, kami tidak ingin ganggu fokus Bapak dalam susun program kerja mendatang," ucap dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

TNI AL Kerahkan 3 Kapal Perang Korvet untuk Latihan di Laut Natuna Utara

TNI AL Kerahkan 3 Kapal Perang Korvet untuk Latihan di Laut Natuna Utara

Nasional
Dampak Eskalasi Konflik Global, Defend ID Akui Rantai Pasokan Alat Pertahanan-Keamanan Terganggu

Dampak Eskalasi Konflik Global, Defend ID Akui Rantai Pasokan Alat Pertahanan-Keamanan Terganggu

Nasional
PKS Klaim Punya Hubungan Baik dengan Prabowo, Tak Sulit jika Mau Koalisi

PKS Klaim Punya Hubungan Baik dengan Prabowo, Tak Sulit jika Mau Koalisi

Nasional
Tak Copot Menteri PDI-P, Jokowi Dinilai Pertimbangkan Persepsi Publik

Tak Copot Menteri PDI-P, Jokowi Dinilai Pertimbangkan Persepsi Publik

Nasional
Pengamat: Yang Berhak Minta PDI-P Cabut Menteri Hanya Jokowi, TKN Siapa?

Pengamat: Yang Berhak Minta PDI-P Cabut Menteri Hanya Jokowi, TKN Siapa?

Nasional
Klarifikasi Unggahan di Instagram, Zita: Postingan Kopi Berlatar Belakang Masjidilharam untuk Pancing Diskusi

Klarifikasi Unggahan di Instagram, Zita: Postingan Kopi Berlatar Belakang Masjidilharam untuk Pancing Diskusi

Nasional
PDI-P “Move On” Pilpres, Fokus Menangi Pilkada 2024

PDI-P “Move On” Pilpres, Fokus Menangi Pilkada 2024

Nasional
Sandiaga Usul PPP Gabung Koalisi Prabowo-Gibran, Mardiono: Keputusan Strategis lewat Mukernas

Sandiaga Usul PPP Gabung Koalisi Prabowo-Gibran, Mardiono: Keputusan Strategis lewat Mukernas

Nasional
Rakernas PDI-P Akan Rumuskan Sikap Politik Usai Pilpres, Koalisi atau Oposisi di Tangan Megawati

Rakernas PDI-P Akan Rumuskan Sikap Politik Usai Pilpres, Koalisi atau Oposisi di Tangan Megawati

Nasional
Bareskrim Periksa Eks Gubernur Bangka Belitung Erzaldi Rosman Terkait Kasus Dokumen RUPSLB BSB

Bareskrim Periksa Eks Gubernur Bangka Belitung Erzaldi Rosman Terkait Kasus Dokumen RUPSLB BSB

Nasional
Lempar Sinyal Siap Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Kita Ingin Berbuat Lebih untuk Bangsa

Lempar Sinyal Siap Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Kita Ingin Berbuat Lebih untuk Bangsa

Nasional
Anies: Yang Lain Sudah Tahu Belok ke Mana, Kita Tunggu PKS

Anies: Yang Lain Sudah Tahu Belok ke Mana, Kita Tunggu PKS

Nasional
Nasdem: Anies 'Top Priority' Jadi Cagub DKI

Nasdem: Anies "Top Priority" Jadi Cagub DKI

Nasional
Sekjen PDI-P: Banyak Pengurus Ranting Minta Pertemuan Megawati-Jokowi Tak Terjadi

Sekjen PDI-P: Banyak Pengurus Ranting Minta Pertemuan Megawati-Jokowi Tak Terjadi

Nasional
Bisa Tingkatkan Kualitas dan Kuantitas Hakim Perempuan, Ketua MA Apresiasi Penyelenggaraan Seminar Internasional oleh BPHPI

Bisa Tingkatkan Kualitas dan Kuantitas Hakim Perempuan, Ketua MA Apresiasi Penyelenggaraan Seminar Internasional oleh BPHPI

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com