Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Puji Sikap Surya Paloh yang Beri Selamat ke Prabowo-Gibran, Golkar: Budaya Kesatria

Kompas.com - 21/03/2024, 18:31 WIB
Tatang Guritno,
Novianti Setuningsih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) Partai Golkar, Maman Abdurrahman memuji sikap Ketua Umum (Ketum) Partai Nasdem Surya Paloh yang telah menerima hasil Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

Termasuk, ucapan selamat yang disampaikan Surya Paloh atas hasil yang diraih calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 2, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.

“Ini menurut saya sebuah langkah positif, ada sebuah tren positif, budaya sportifitas, budaya kesatria yang dimiliki saudara-saudara kita, rekan-rekan kita Partai Nasdem,” ujar Maman dalam konferensi pers di Kantor DPP Partai Golkar, Slipi, Jakarta Barat, Kamis (21/3/2024).

“Yang kemarin, kita ketahui melalui Pak Surya Paloh, beliau menyatakan menerima hasil pemilu dan menerima hasil pilpres berdasarkan dari (penghitungan suara) KPU (Komisi Pemilihan Umum),” katanya lagi.

Baca juga: PBNU Ucapkan Selamat ke Prabowo-Gibran, Gus Yahya: Kami Tunggu Waktu Perkuat Kerja Sama

Dia berharap, sikap Nasdem dan Surya Paloh bisa diikuti oleh para pihak yang lain. Sebab, kontestasi tidak berjalan selamanya.

Menurut Maman, sikap menerima kekalahan harus dimiliki siapa pun yang berani mengikuti kontestasi.

“Kami angkat topi kepada Partai Nasdem dan itu langkah positif yang perlu kita tiru sebagai anak bangsa di Indonesia ini dan mudah-mudahan tradisi positif ini nanti bisa juga diikuti pada saat kontestasi pilkada kita,” ujarnya.

Dalam kesempatan yang sama, Wakil Ketua Umum (Waketum) Partai Golkar Ahmad Doli Kurnia Tandjung menyatakan belum mengetahui apakah sikap Surya Paloh itu merupakan tanda bahwa Nasdem membuka peluang untuk bergabung pada pemerintahan ke depan.

Di sisi lain, keputusan untuk menerima partai politik (parpol) di luar pengusung Prabowo-Gibran mesti dibicarakan lebih dulu dengan ketua umum parpol yang menjadi bagian dari Koalisi Indonesia Maju (KIM).

Baca juga: Tertawa Ditanya Isu Jadi Ketum Golkar, Jokowi: Saya Sementara Ketua Indonesia Saja

Meski begitu, Doli menekankan bahwa Prabowo memiliki semangat untuk mengajak semua pihak berkontribusi dalam pemerintahan mendatang.

“Bahkan, secara spesifik Pak Prabowo mengatakan beliau menerima parpol-parpol atau kader-kader terbaik dari (pengusung capres-cawapres) 01 atau 03 untuk bisa bergabung,” kata Doli.

Diketahui, Surya Paloh memberikan selamat pada Prabowo-Gibran dan menyatakan menerima hasil pemilihan legislatif (pileg).

Meski begitu, dia menggarisbawahi masih ada kekurangan dalam penyelenggaraan kontestasi elektoral tersebut.

“Dengan catatan berbagai kekurangan, berbagai hal-hal yang perlu kita perbaiki, kita harus perbaiki. Itulah sikap Nasdem,” ujar Surya Paloh pada Rabu (20/3/2024) malam.

Baca juga: Rekapitulasi KPU: PDI-P Raih Suara Terbanyak Pileg DPR 2024, Disusul Golkar dan Gerindra

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Zulhas Sebut Kader PAN yang Siap Jadi Menteri, Ada Yandri Susanto dan Eddy Soeparno

Zulhas Sebut Kader PAN yang Siap Jadi Menteri, Ada Yandri Susanto dan Eddy Soeparno

Nasional
Prabowo: Bung Karno Milik Seluruh Rakyat, Ada yang Ngaku-ngaku Seolah Milik Satu Partai

Prabowo: Bung Karno Milik Seluruh Rakyat, Ada yang Ngaku-ngaku Seolah Milik Satu Partai

Nasional
Jelang Munas Golkar, Soksi Nyatakan Dukung Airlangga Jadi Ketum Lagi

Jelang Munas Golkar, Soksi Nyatakan Dukung Airlangga Jadi Ketum Lagi

Nasional
Prabowo: Kalau Tak Mau Kerja Sama, Jangan Ganggu, Kami Mau Kerja...

Prabowo: Kalau Tak Mau Kerja Sama, Jangan Ganggu, Kami Mau Kerja...

Nasional
PAN Doa Dapat Banyak Jatah Menteri, Prabowo: Masuk Itu Barang

PAN Doa Dapat Banyak Jatah Menteri, Prabowo: Masuk Itu Barang

Nasional
KPK Cegah Pengusaha Muhaimin Syarif ke Luar Negeri Terkait Kasus Gubernur Malut

KPK Cegah Pengusaha Muhaimin Syarif ke Luar Negeri Terkait Kasus Gubernur Malut

Nasional
Zulhas: Banyak yang Salah Sangka Prabowo Menang karena Bansos, Keliru...

Zulhas: Banyak yang Salah Sangka Prabowo Menang karena Bansos, Keliru...

Nasional
Seluruh DPW PAN Dorong Zulhas Maju Jadi Ketua Umum Lagi

Seluruh DPW PAN Dorong Zulhas Maju Jadi Ketua Umum Lagi

Nasional
Di Depan Prabowo, Politisi PAN Berdoa Jatah Menteri Lebih Banyak dari Perkiraan

Di Depan Prabowo, Politisi PAN Berdoa Jatah Menteri Lebih Banyak dari Perkiraan

Nasional
Ditjen Imigrasi Periksa 914 WNA, Amankan WN Tanzania dan Uganda karena Diduga Terlibat Prostitusi

Ditjen Imigrasi Periksa 914 WNA, Amankan WN Tanzania dan Uganda karena Diduga Terlibat Prostitusi

Nasional
Disambut Hatta Rajasa, Prabowo Hadiri Rakornas Pilkada PAN

Disambut Hatta Rajasa, Prabowo Hadiri Rakornas Pilkada PAN

Nasional
Tambah Dua Tanker Gas Raksasa, Pertamina International Shipping Jadi Top Tier Pengangkut LPG Asia Tenggara

Tambah Dua Tanker Gas Raksasa, Pertamina International Shipping Jadi Top Tier Pengangkut LPG Asia Tenggara

Nasional
Jaksa KPK Diminta Hadirkan Auditor BPK yang Diduga Terima Suap Terkait Temuan 'Food Estate'

Jaksa KPK Diminta Hadirkan Auditor BPK yang Diduga Terima Suap Terkait Temuan "Food Estate"

Nasional
Kakorlantas Minta Personel Pengamanan WWF di Bali Jaga Etika

Kakorlantas Minta Personel Pengamanan WWF di Bali Jaga Etika

Nasional
KPU Pastikan Verifikasi Data Dukungan Calon Perseorangan Pilkada 2024

KPU Pastikan Verifikasi Data Dukungan Calon Perseorangan Pilkada 2024

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com