Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wapres Tegaskan Indonesia Tak Akan Buka Hubungan Diplomatik dengan Israel

Kompas.com - 01/03/2024, 15:21 WIB
Ardito Ramadhan,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Presiden Ma'ruf Amin menegaskan bahwa Indonesia tidak akan membuka hubungan diplomatik dengan Israel sebelum Palestina merdeka.

Hal ini disampaikan Ma'ruf menjawab pertanyaan seorang warga negara Indonesia yagn tinggal di Selandia Baru terkait komitmen untuk kemerdekaan Palestina saat mengikuti acara dialog di Auckland, Kamis (29/2/2024).

"Kita tegas Indonesia tidak akan membangun hubungan diplomatik dengan Israel sebelum penyelesaian dilakukan. Penyelesaian yaitu penyelesaian untuk kemerdekaan Palestina melalui solusi dua negara," kata Ma'ruf, dikutip dari siaran pers.

Baca juga: Lepas Pasukan Perdamaian ke Lebanon, Panglima TNI Wanti-wanti Konflik Israel-Hezbollah

Ma'ruf menekankan bahwa Indonesia tidak tergoda meski sejumlah negara di Timur Tengah juga melakukan hubungan diplomatik dengan Israel.

Ia menyatakan, Indonesia tidak akan pernah mengubah sikapnya untuk mendukung kemerdekaan Palestina yang ditunjukkan sejak Konferensi Asia Afrika pada 1955 silam.

Mantan Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia ini menyebutkan, sikap tersebut sesuai dengan amanat konstitusi bahwa kemerdekaan adalah hak segala bangsa.

"Sejak itu Bung Karno berusaha untuk mendukung kemerdekaan segala bangsa, tinggal satu lagi negara yang belum merdeka yaitu Palestina," kata Ma'ruf.

Baca juga: Istana Bantah RI Bakal Jalin Hubungan Diplomatik Resmi dengan Israel

Ma'ruf mengatakan, Indonesia juga prihatin akan tindakan genosida yang dilakkan Israel di Palestina serta kelaparan yang terjadi di Palestina karena bantuan yang sulit diakses.

Ma'ruf mengatakan, pemerintah akan terus mendorong gencatan senjata, menyalurkan bantuan kemanusiaan, serta mendorong proses damai yang berdasarkan prinsip solusi dua negara.


Ia menyebutkan, sikap tersebut sudah disuarakan melalui beragam forum multilateral seperti Perseriaktan Bangsa-Bangsa, ASEAN, dan Organisasi Kerja Sama Islam, serta pertemuan bilateral dengan beberapa negara.

"Sekarang juga termasuk yang ikut bersidang di Den Haag ya untuk melakukan gugatan terhadap Israel di Mahkamah Iternasional, Menlu kita mewakili bangsa indonesia menegaskan kembali bahwa pendudukan Israel di Palestina harus dihentikan, itu kuncinya," kata Ma'ruf.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Menag Minta Jemaah Jaga Kesehatan, Suhu Bisa Capai 50 Derajat Celcius pada Puncak Haji

Menag Minta Jemaah Jaga Kesehatan, Suhu Bisa Capai 50 Derajat Celcius pada Puncak Haji

Nasional
Tinjau Pasar Baru di Karawang, Jokowi: Harga Cabai, Bawang, Beras Sudah Turun

Tinjau Pasar Baru di Karawang, Jokowi: Harga Cabai, Bawang, Beras Sudah Turun

Nasional
KPK Sebut Eks Dirut Taspen Kosasih Rekomendasikan Investasi Rp 1 T

KPK Sebut Eks Dirut Taspen Kosasih Rekomendasikan Investasi Rp 1 T

Nasional
Hakim MK Tegur Kuasa Hukum KPU karena Tidak Rapi Menulis Dokumen

Hakim MK Tegur Kuasa Hukum KPU karena Tidak Rapi Menulis Dokumen

Nasional
Jokowi Tanggapi Santai soal Fotonya yang Tak Terpasang di Kantor PDI-P Sumut

Jokowi Tanggapi Santai soal Fotonya yang Tak Terpasang di Kantor PDI-P Sumut

Nasional
Cuaca di Arab Saudi 40 Derajat, Jemaah Haji Diminta Jaga Kesehatan

Cuaca di Arab Saudi 40 Derajat, Jemaah Haji Diminta Jaga Kesehatan

Nasional
 Saksi Ungkap Direktorat di Kementan Wajib Patungan untuk Kebutuhan SYL

Saksi Ungkap Direktorat di Kementan Wajib Patungan untuk Kebutuhan SYL

Nasional
Pertamina Patra Niaga Akan Tetap Salurkan Pertalite sesuai Penugasan Pemerintah

Pertamina Patra Niaga Akan Tetap Salurkan Pertalite sesuai Penugasan Pemerintah

Nasional
Menteri KKP Targetkan Tambak di Karawang Hasilkan 10.000 Ikan Nila Salin Per Tahun

Menteri KKP Targetkan Tambak di Karawang Hasilkan 10.000 Ikan Nila Salin Per Tahun

Nasional
KPK Percaya Diri Gugatan Praperadilan Karutan Sendiri Ditolak Hakim

KPK Percaya Diri Gugatan Praperadilan Karutan Sendiri Ditolak Hakim

Nasional
Soal Kasus Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor, KPK Diminta Evaluasi Teknis OTT

Soal Kasus Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor, KPK Diminta Evaluasi Teknis OTT

Nasional
Kaesang Didorong Maju Pilkada Bekasi, Jokowi: Tanyakan PSI, itu Urusan Partai

Kaesang Didorong Maju Pilkada Bekasi, Jokowi: Tanyakan PSI, itu Urusan Partai

Nasional
Mahfud Khawatir Korupsi Makin Banyak jika Kementerian Bertambah

Mahfud Khawatir Korupsi Makin Banyak jika Kementerian Bertambah

Nasional
Persiapan Operasional Haji 2024, 437 Petugas Diterbangkan ke Arab Saudi

Persiapan Operasional Haji 2024, 437 Petugas Diterbangkan ke Arab Saudi

Nasional
Jokowi Tegaskan Jadwal Pilkada Tak Dimajukan, Tetap November 2024

Jokowi Tegaskan Jadwal Pilkada Tak Dimajukan, Tetap November 2024

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com