Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER NASIONAL] 39 Gempa Susulan di Bayah Banten | Momen AHY dan Moeldoko Bersalaman

Kompas.com - 27/02/2024, 05:36 WIB
Achmad Nasrudin Yahya

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemberitaan mengenai 39 gempa susulan di wilayah Bayah, Banten, menjadi artikel populer di Kompas.com, Senin (26/2/2024).

Artikel populer lainnya, Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) bersalaman sebelum sidang kabinet.

Selanjutnya, Calon wakil presiden nomor urut 3 Mahfud MD mengatakan, hak angket DPR tidak hanya bisa mengungkapkan kisruh Pemilu 2024, tetapi bisa menjadi pemakzulan atau impeachment untuk presiden.

Berikut ulasan selengkapnya:

1. BMKG Catat 39 Gempa Susulan di Wilayah Bayah Banten

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mencatat, terdapat 39 gempa susulan setelah gempa magnitudo 5,7 yang mengguncang daerah Bayah, Banten, Minggu (25/2/2024) kemarin.

Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG Daryono mengungkapkan, 39 gempa susulan itu tercatat terjadi hingga Senin (26/2/2024) pagi pukul 07.00 WIB.

"Jumlah gempa susulan 39 kejadian," tulis Daryono dalam keterangan resmi BMKG, Senin.

Sebelumnya, gempa bumi magnitudo 5,7 terjadi di daerah Bayah, Banten, tepatnya pada pada koordinat 7,63° LS; 105,74° BT, Minggu malam pukul 20.07 WIB.

Menurut BMKG, gempa bumi semalam merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat adanya aktivitas subduksi Lempeng Indo-Australia ke bawah Lempeng Eurasia di selatan Banten.

"Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempabumi memiliki mekanisme pergerakan naik (thrust fault) yang merupakan cerminan gempa megathrust," ujar Daryono, Minggu malam.

Baca selengkapnya: BMKG Catat 39 Gempa Susulan di Wilayah Bayah Banten

2. Momen AHY dan Moeldoko Bersalaman Saat Ikuti Sidang Kabinet Jokowi

AHY dan Moeldoko yang sebelumnya sempat berseteru akhirnya saling berjabat tangan.

Momen jabat tangan kedua tokoh yang pernah berseteru itu terjadi sebelum sidang kabinet paripurna Kabinet Indonesia Maju yang membahas soal persiapan Ramadhan 2024 digelar di Istana Negara, Jakarta, Senin (26/2/2024).

Pantauan Kompas.com, AHY yang sudah datang terlebih dulu tampak mengobrol dengan para menteri anggota Kabinet Indonesia Maju.

Sebagai anggota baru kabinet, AHY menyapa para seniornya di kabinet dan tampak memperkenalkan diri.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gambarkan Kondisi Terkini Gaza, Dubes Palestina: Hancur Lebur karena Israel

Gambarkan Kondisi Terkini Gaza, Dubes Palestina: Hancur Lebur karena Israel

Nasional
Ada Isu Kemensos Digabung KemenPPPA, Khofifah Menolak: Urusan Perempuan-Anak Tidak Sederhana

Ada Isu Kemensos Digabung KemenPPPA, Khofifah Menolak: Urusan Perempuan-Anak Tidak Sederhana

Nasional
DPR Disebut Dapat KIP Kuliah, Anggota Komisi X: Itu Hanya Metode Distribusi

DPR Disebut Dapat KIP Kuliah, Anggota Komisi X: Itu Hanya Metode Distribusi

Nasional
Komisi II DPR Sebut Penambahan Kementerian Perlu Revisi UU Kementerian Negara

Komisi II DPR Sebut Penambahan Kementerian Perlu Revisi UU Kementerian Negara

Nasional
Pengamat Dorong Skema Audit BPK Dievaluasi, Cegah Jual Beli Status WTP

Pengamat Dorong Skema Audit BPK Dievaluasi, Cegah Jual Beli Status WTP

Nasional
Maju Nonpartai, Berapa KTP yang Harus Dihimpun Calon Wali Kota dan Bupati Independen?

Maju Nonpartai, Berapa KTP yang Harus Dihimpun Calon Wali Kota dan Bupati Independen?

Nasional
Pengamat: Status WTP Diperjualbelikan karena BPK Minim Pengawasan

Pengamat: Status WTP Diperjualbelikan karena BPK Minim Pengawasan

Nasional
DKPP Terima 233 Aduan Pelanggaran Etik Penyelenggara Pemilu hingga Mei

DKPP Terima 233 Aduan Pelanggaran Etik Penyelenggara Pemilu hingga Mei

Nasional
DKPP Keluhkan Anggaran Minim, Aduan Melonjak Jelang Pilkada 2024

DKPP Keluhkan Anggaran Minim, Aduan Melonjak Jelang Pilkada 2024

Nasional
Jawab Prabowo, Politikus PDI-P: Siapa yang Klaim Bung Karno Milik Satu Partai?

Jawab Prabowo, Politikus PDI-P: Siapa yang Klaim Bung Karno Milik Satu Partai?

Nasional
Pengamat Sarankan Syarat Pencalonan Gubernur Independen Dipermudah

Pengamat Sarankan Syarat Pencalonan Gubernur Independen Dipermudah

Nasional
Komnas Haji Minta Masyarakat Tak Mudah Tergiur Tawaran Haji Instan

Komnas Haji Minta Masyarakat Tak Mudah Tergiur Tawaran Haji Instan

Nasional
Libur Panjang, Korlantas Catat Peningkatan Arus Lalu Lintas

Libur Panjang, Korlantas Catat Peningkatan Arus Lalu Lintas

Nasional
DKPP Terima 233 Pengaduan Pemilu dalam 4 Bulan Terakhir

DKPP Terima 233 Pengaduan Pemilu dalam 4 Bulan Terakhir

Nasional
Prabowo: Beri Kami Waktu 4 Tahun untuk Buktikan ke Rakyat yang Tak Pilih Kita

Prabowo: Beri Kami Waktu 4 Tahun untuk Buktikan ke Rakyat yang Tak Pilih Kita

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com