Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Andi Mallarangeng Ungkap Ada Andil Prabowo di Baliknya Masuknya Demokrat ke Pemerintah

Kompas.com - 22/02/2024, 23:15 WIB
Achmad Nasrudin Yahya

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Sekretaris Majelis Tinggi Partai Demokrat Andi Mallarangeng mengungkap ada andil Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto di balik masuknya Demokrat ke pemerintahan Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin.

Andi mengatakan bahwa tawaran posisi menteri dari Jokowi kepada Demokrat sebetulnya datang secara tiba-tiba.

Pasalnya, pihaknya mengira Demokrat baru akan mendapat posisi menteri di pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka karena berhasil membantu memenangkan keduanya.

"Pikiran kami kalau masuk pemerintahan dalam konteks 2024-2029. Tapi tiba-tiba ada tawaran dari Pak Presiden Joko Widodo dan mungkin karena membutuhkan dukungan dari Partai Demokrat, bagi kami kalau ada panggilan negara tentu saja kita sambut dengan baik," kata Andi dalam Kompas Petang di Kompas TV, Kamis (22/2/2024).

Baca juga: Baru Gabung Kabinet, Demokrat Langsung Sindir Ada Partai di Pemerintahan Bersikap Bak Oposisi

Andi menuturkan, ketika tawaran itu datang, Ketua Umum Partai Demokrat langsung bertemu dengan Prabowo untuk berkonsultasi.

Dalam pertemuan itu, Prabowo disebut mendorong langsung ke AHY agar masuk bergabung dalam pemerintahan Jokowi-Ma'ruf Amin.

Faktor dorongan inilah yang menjadi andil Prabowo di balik bergabungnya Demokrat ke pemerintahan saat ini setelah sembilan tahun lamanya menempuh jalur oposisi.

Terlebih, kata dia, Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) juga merestui putra sulungnya menjadi seorang menteri.

"Mas AHY bertemu dengan Pak Prabowo, dan kemudian pada saat itu berkonsultasi dengan Pak Prabowo, dan Pak Prabowo mendorong untuk masuk pemerintahan Pak Jokowi, dan Pak SBY merestui," ungkap dia.

Baca juga: Demokrat Gabung Kabinet, PDI-P Singgung Jokowi Butuh Dukungan Lebih Banyak Parpol

Andi menambahkan, posisi Menteri ATR/BPN yang diemban AHY bukan lah jabatan yang sangat politis.

Menurutnya, jabatan yang ditempat AHY sepenuhnya lebih banyak memberikan pelayanan, mulai dari pelayanan sertifikasi tanah hingga pelayanan pemberantasan mafia tanah.

"Kebetulan posisinya menteri ATR ini pada dasarnya kementerian non-politik, lebih bersifat pelayanan, pelayanan sertifikasi tanah, pelayanan pemetaan tanah, pelayanan sengketa tanah, terutama pelayanan untuk menghadapi mafia tanah," imbuh dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Zulhas Sebut Kader PAN yang Siap Jadi Menteri, Ada Yandri Susanto dan Eddy Soeparno

Zulhas Sebut Kader PAN yang Siap Jadi Menteri, Ada Yandri Susanto dan Eddy Soeparno

Nasional
Prabowo: Bung Karno Milik Seluruh Rakyat, Ada yang Ngaku-ngaku Seolah Milik Satu Partai

Prabowo: Bung Karno Milik Seluruh Rakyat, Ada yang Ngaku-ngaku Seolah Milik Satu Partai

Nasional
Jelang Munas Golkar, Soksi Nyatakan Dukung Airlangga Jadi Ketum Lagi

Jelang Munas Golkar, Soksi Nyatakan Dukung Airlangga Jadi Ketum Lagi

Nasional
Prabowo: Kalau Tak Mau Kerja Sama, Jangan Ganggu, Kami Mau Kerja...

Prabowo: Kalau Tak Mau Kerja Sama, Jangan Ganggu, Kami Mau Kerja...

Nasional
PAN Doa Dapat Banyak Jatah Menteri, Prabowo: Masuk Itu Barang

PAN Doa Dapat Banyak Jatah Menteri, Prabowo: Masuk Itu Barang

Nasional
KPK Cegah Pengusaha Muhaimin Syarif ke Luar Negeri Terkait Kasus Gubernur Malut

KPK Cegah Pengusaha Muhaimin Syarif ke Luar Negeri Terkait Kasus Gubernur Malut

Nasional
Zulhas: Banyak yang Salah Sangka Prabowo Menang karena Bansos, Keliru...

Zulhas: Banyak yang Salah Sangka Prabowo Menang karena Bansos, Keliru...

Nasional
Seluruh DPW PAN Dorong Zulhas Maju Jadi Ketua Umum Lagi

Seluruh DPW PAN Dorong Zulhas Maju Jadi Ketua Umum Lagi

Nasional
Di Depan Prabowo, Politisi PAN Berdoa Jatah Menteri Lebih Banyak dari Perkiraan

Di Depan Prabowo, Politisi PAN Berdoa Jatah Menteri Lebih Banyak dari Perkiraan

Nasional
Ditjen Imigrasi Periksa 914 WNA, Amankan WN Tanzania dan Uganda karena Diduga Terlibat Prostitusi

Ditjen Imigrasi Periksa 914 WNA, Amankan WN Tanzania dan Uganda karena Diduga Terlibat Prostitusi

Nasional
Disambut Hatta Rajasa, Prabowo Hadiri Rakornas Pilkada PAN

Disambut Hatta Rajasa, Prabowo Hadiri Rakornas Pilkada PAN

Nasional
Tambah Dua Tanker Gas Raksasa, Pertamina International Shipping Jadi Top Tier Pengangkut LPG Asia Tenggara

Tambah Dua Tanker Gas Raksasa, Pertamina International Shipping Jadi Top Tier Pengangkut LPG Asia Tenggara

Nasional
Jaksa KPK Diminta Hadirkan Auditor BPK yang Diduga Terima Suap Terkait Temuan 'Food Estate'

Jaksa KPK Diminta Hadirkan Auditor BPK yang Diduga Terima Suap Terkait Temuan "Food Estate"

Nasional
Kakorlantas Minta Personel Pengamanan WWF di Bali Jaga Etika

Kakorlantas Minta Personel Pengamanan WWF di Bali Jaga Etika

Nasional
KPU Pastikan Verifikasi Data Dukungan Calon Perseorangan Pilkada 2024

KPU Pastikan Verifikasi Data Dukungan Calon Perseorangan Pilkada 2024

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com