Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ajak PDI-P dan Kubu Anies Masuk Pemerintahan Prabowo, TKN Yakin Tak Bertepuk Sebelah Tangan

Kompas.com - 20/02/2024, 21:15 WIB
Adhyasta Dirgantara,
Sabrina Asril

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, Ahmad Muzani meyakini ajakan mereka terhadap PDI-P hingga kubu Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar untuk masuk ke pemerintahan Prabowo-Gibran tidak akan bertepuk sebelah tangan.

Sebab, kata dia, Prabowo berharap bisa membangun pemerintahan secara bersama-sama.

"Kami merasa bahwa insyaallah ajakan kami untuk bersama-sama membangun Indonesia ke depan di bawah pemerintah Prabowo-Gibran sepertinya bukan bertepuk sebelah tangan," ujar Muzani saat ditemui di Medcen TKN Prabowo-Gibran, Jakarta Selatan, Selasa (20/2/2024) malam.

Baca juga: Ditanya Soal AHY Masuk Kabinet dan Menko Polhukam Baru, Jokowi: Besok, Ditunggu Jam 10

"Harapan Pak Prabowo untuk bisa bersama-sama untuk membangun Indonesia dari komunikasi awal kami dengan semua parpol yang tadinya berbeda pilihan dalam pilpres sepertinya dalam komunikasi awal kami bukan sesuatu yang bertepuk sebelah tangan," sambungnya.

Muzani menjelaskan, komunikasi TKN Prabowo-Gibran dengan pimpinan partai di kubu Ganjar-Mahfud dan Anies-Muhaimin berjalan secara baik.

Dia mengklaim semua komunikasi berlangsung secara baik dan akrab.

Baca juga: Soal AHY Bakal Jadi Menteri ATR, Demokrat: Kalau SK Sudah Keluar Ya Benar

"Karena sesungguhnya di antara kami juga mempunyai pemahaman yang sama tentang masa depan Indonesia, masa depan pemerintahan dalam situasi yang lebih baik. Karena itu ketika pemilihan umum presiden hasil quick count telah diumumkan, komunikasi yang kami bangun adalah komunikasi yang produktif dan komunikasi yang komunikatif," imbuh Muzani.

Berdasarkan hasil quick count berbagai lembaga survei, Prabowo-Gibran memenangkan Pilpres 2024 di angka rata-rata 58 persen.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com