Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cak Imin Optimistis Suara Anies-Muhaimin Bisa Unggul di 5 Provinsi ini

Kompas.com - 14/02/2024, 15:01 WIB
Dian Erika Nugraheny,
Novianti Setuningsih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 1 Muhaimin Iskandar mengatakan, perolehan suara pasangan calon (paslon) nomor urut 1, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dalam Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 ini mampu unggul di lima provinsi.

Salah satunya, menurut pria yang karib disapa Cak Imin ini, unggul di DKI Jakarta.

"Insya Allah Jawa Barat, DKI Jakarta, Banten, Jawa Timur, dan Sumatera bagus sekali," ujar Cak Imin di Sekretariat Tim Pemenangan Nasional (Timnas) Anies-Muhaimin, Jl Diponegoro 10, Menteng, Jakarta Pusat, pada Rabu (14/2/2024).

Saat ditanya lebih lanjut kira-kira berapa persentase keunggulan di Jawa Timur untuk pasangan Anies-Muhaimin, Cak Imin belum bisa memastikan.

"Kita lihat nanti, tinggal beberapa hari lagi," katanya.

Baca juga: Cak Imin Sebut Belum Ada Komunikasi dengan Kubu Ganjar-Mahfud soal Putaran Kedua Pilpres

Dalam kesempatan itu, Cak Imin juga menyatakan bahwa dirinya dan Anies Baswedan bergabung untuk memantau hasil quick count atau hitung cepat Pemilu 2024 dari Sekretariat Timnas.

Selain memantau quick count, keduanya juga akan memantau partisipasi pemilu, peluang-peluang setelah hasil pemungutan suara direkapitulasi, dan mengantisipasi kecurangan.

Untuk diketahui, pemungutan suara di seluruh Indonesia telah selesai pada Rabu siang.

Saat ini, Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) sedang melaksanakan penghitungan hasil pemungutan suara di masing-masing tempat pemungutan suara (TPS).

Setelahnya, akan ada rekapitulasi hasil pemungutan suara yang dilakukan secara berjenjang dari TPS, kecamatan, kabupaten/kota, provinsi, hingga pusat.

Meski demikian, ada pula proses hitung cepat atau quick count yang akan dipublikasikan oleh berbagai lembaga survei sejak pukul 15.00 WIB.

Baca juga: Cak Imin Mengaku Tegang dan Tak Bisa Tidur Jelang Pencoblosan

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pemerintah Saudi Tambah Layanan 'Fast Track' Jemaah Haji Indonesia

Pemerintah Saudi Tambah Layanan "Fast Track" Jemaah Haji Indonesia

Nasional
Banjir Luluh Lantakkan Sebagian Sumatera Barat, Lebih dari 40 Orang Tewas

Banjir Luluh Lantakkan Sebagian Sumatera Barat, Lebih dari 40 Orang Tewas

Nasional
Berkaca Kecelakaan di Ciater, Polisi Imbau Masyarakat Cek Dulu Izin dan Kondisi Bus Pariwisata

Berkaca Kecelakaan di Ciater, Polisi Imbau Masyarakat Cek Dulu Izin dan Kondisi Bus Pariwisata

Nasional
Dugaan SYL Memeras Anak Buah dan Upaya KPK Hadirkan 3 Dirjen Kementan Jadi Saksi

Dugaan SYL Memeras Anak Buah dan Upaya KPK Hadirkan 3 Dirjen Kementan Jadi Saksi

Nasional
Jokowi Santap Nasi Goreng dan Sapa Warga di Sultra

Jokowi Santap Nasi Goreng dan Sapa Warga di Sultra

Nasional
Prabowo Klaim Serasa Kubu 'Petahana' saat Pilpres dan Terbantu Gibran

Prabowo Klaim Serasa Kubu "Petahana" saat Pilpres dan Terbantu Gibran

Nasional
Prabowo Mengaku Diuntungkan 'Efek Jokowi' dalam Menangkan Pilpres

Prabowo Mengaku Diuntungkan "Efek Jokowi" dalam Menangkan Pilpres

Nasional
Bantah Menang Pilpres Akibat Bansos, Prabowo: Tuduhan Kosong

Bantah Menang Pilpres Akibat Bansos, Prabowo: Tuduhan Kosong

Nasional
[POPULER NASIONAL] Reaksi Usai Prabowo Tak Mau Pemerintahannya Diganggu | Auditor BPK Minta 'Uang Pelicin' ke Kementan

[POPULER NASIONAL] Reaksi Usai Prabowo Tak Mau Pemerintahannya Diganggu | Auditor BPK Minta "Uang Pelicin" ke Kementan

Nasional
Sejarah Hari Buku Nasional

Sejarah Hari Buku Nasional

Nasional
Tanggal 15 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 15 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
UPDATE BNPB: 19 Orang Meninggal akibat Banjir Bandang di Agam Sumbar

UPDATE BNPB: 19 Orang Meninggal akibat Banjir Bandang di Agam Sumbar

Nasional
KNKT Investigasi Kecelakaan Bus Rombongan Siswa di Subang, Fokus pada Kelayakan Kendaraan

KNKT Investigasi Kecelakaan Bus Rombongan Siswa di Subang, Fokus pada Kelayakan Kendaraan

Nasional
Partai Buruh Berniat Gugat Aturan Usung Calon Kepala Daerah ke MK

Partai Buruh Berniat Gugat Aturan Usung Calon Kepala Daerah ke MK

Nasional
Cerita Sulitnya Jadi Ketua KPK, Agus Rahardjo: Penyidik Tunduk ke Kapolri, Kejaksaan, Sampai BIN

Cerita Sulitnya Jadi Ketua KPK, Agus Rahardjo: Penyidik Tunduk ke Kapolri, Kejaksaan, Sampai BIN

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com