Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ganjar Minta Bawaslu Usut Dugaan Surat Suara Sudah Dicoblos Nomor 3 di Malaysia

Kompas.com - 07/02/2024, 16:34 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Dani Prabowo

Tim Redaksi

KARANGANYAR, KOMPAS.com - Calon presiden nomor urut 3 Ganjar Pranowo meminta Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) segera memeriksa dugaan adanya surat suara dicoblos secara tidak sah di Malaysia.

Hal ini disampaikan usai ditanya soal video viral yang diunggah di akun X/Twitter @PartaiSocmed di mana tampak aktivitas sejumlah orang membongkar paket surat suara lalu mencoblos nomor urut 3 Ganjar Pranowo-Mahfud MD.

"Bawaslu segera menindaklanjuti, periksa," singkat Ganjar saat ditemui di Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah, Rabu (7/2/2024).

Baca juga: Kritik Akademisi ke Jokowi Dicurigai Strategi Elektoral, Ganjar: Menyakitkan buat Mereka

Adapun Bawaslu, pagi tadi, menginformasikan bahwa mereka memang tengah mengusut video tersebut.

Selain nomor urut 3, dalam video itu, surat suara juga tampak sudah dicoblos pada kolom Pemilihan Legislatif (Pileg) DPR RI milik nomor urut 1 PKB, Ida Fauziyah.

"Sedang dalam penelusuran Bawaslu," kata Koordinator Divisi Pencegahan, Sosialisasi, dan Partisipasi Masyarakat Bawaslu RI, Lolly Suhenty, pada Rabu pagi.

Baca juga: Soal Polisi Minta Rektor Buat Video Testimoni, Ganjar: Yang Perintahkan, Anda Akan Hancurkan Institusi Ini

Sementara itu, KPU RI juga mengatakan bakal segera mengirim tim untuk melakukan penelusuran.

"Kami akan mengirim tim untuk melakukan pendalaman terhadap semua informasi berkenaan dengan pelaksanaan pemungutan suara di Malaysia, baik pemungutan suara pos maupun KSK (kotak suara keliling)," kata anggota KPU RI, Idham Holik, dihubungi pagi ini.

"Segera, segera," kata dia ketika ditanya kapan tim tersebut akan diterjunkan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Isu Tambah Kementerian dan Bayang-bayang Penambahan Beban Anggaran

Isu Tambah Kementerian dan Bayang-bayang Penambahan Beban Anggaran

Nasional
Eks Wakil Ketua DPR RI Azis Syamsuddin Mangkir dari Panggilan KPK

Eks Wakil Ketua DPR RI Azis Syamsuddin Mangkir dari Panggilan KPK

Nasional
Kementan Era SYL Diduga Beri Auditor BPK Rp 5 Miliar demi Opini WTP, Anggota DPR: Memalukan

Kementan Era SYL Diduga Beri Auditor BPK Rp 5 Miliar demi Opini WTP, Anggota DPR: Memalukan

Nasional
Sekjen DPR Indra Iskandar Minta KPK Tunda Pemeriksaan

Sekjen DPR Indra Iskandar Minta KPK Tunda Pemeriksaan

Nasional
Pansel Capim KPK Masih Digodok, Komposisinya 5 Unsur Pemerintah dan 4 Wakil Masyarakat

Pansel Capim KPK Masih Digodok, Komposisinya 5 Unsur Pemerintah dan 4 Wakil Masyarakat

Nasional
Bukan Pengurus Pusat PDI-P, Ganjar Disarankan Bikin Ormas agar Tetap Eksis di Politik

Bukan Pengurus Pusat PDI-P, Ganjar Disarankan Bikin Ormas agar Tetap Eksis di Politik

Nasional
Korlantas Polri Kerahkan 1.530 Personel BKO untuk Agenda World Water Forum Bali

Korlantas Polri Kerahkan 1.530 Personel BKO untuk Agenda World Water Forum Bali

Nasional
Program Deradikalisasi BNPT Diapresiasi Selandia Baru

Program Deradikalisasi BNPT Diapresiasi Selandia Baru

Nasional
Kirim Surat Tilang Lewat WA Disetop Sementara, Kembali Pakai Pos

Kirim Surat Tilang Lewat WA Disetop Sementara, Kembali Pakai Pos

Nasional
Polri Setop Sementara Kirim Surat Tilang Lewat WhatsApp, Bakal Evaluasi Lebih Dulu

Polri Setop Sementara Kirim Surat Tilang Lewat WhatsApp, Bakal Evaluasi Lebih Dulu

Nasional
Selain Eko Patrio, PAN Juga Dorong Yandri Susanto Jadi Menteri Kabinet Prabowo-Gibran

Selain Eko Patrio, PAN Juga Dorong Yandri Susanto Jadi Menteri Kabinet Prabowo-Gibran

Nasional
Fahira Idris Kecam Serangan di Rafah, Sebut Israel dan Sekutu Aib Peradaban Umat Manusia

Fahira Idris Kecam Serangan di Rafah, Sebut Israel dan Sekutu Aib Peradaban Umat Manusia

Nasional
PELNI Buka Lowongan Kerja Nahkoda dan KKM Periode Mei 2024

PELNI Buka Lowongan Kerja Nahkoda dan KKM Periode Mei 2024

Nasional
Ungkit Kasus Firli dan Lili, ICW Ingatkan Jokowi Tak Salah Pilih Pansel Capim KPK

Ungkit Kasus Firli dan Lili, ICW Ingatkan Jokowi Tak Salah Pilih Pansel Capim KPK

Nasional
Biaya Ibadah Umrah dan Kurban SYL pun Hasil Memeras Pejabat Kementan

Biaya Ibadah Umrah dan Kurban SYL pun Hasil Memeras Pejabat Kementan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com