KARANGANYAR, KOMPAS.com - Calon presiden nomor urut 3 Ganjar Pranowo meminta Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) segera memeriksa dugaan adanya surat suara dicoblos secara tidak sah di Malaysia.
Hal ini disampaikan usai ditanya soal video viral yang diunggah di akun X/Twitter @PartaiSocmed di mana tampak aktivitas sejumlah orang membongkar paket surat suara lalu mencoblos nomor urut 3 Ganjar Pranowo-Mahfud MD.
"Bawaslu segera menindaklanjuti, periksa," singkat Ganjar saat ditemui di Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah, Rabu (7/2/2024).
Baca juga: Kritik Akademisi ke Jokowi Dicurigai Strategi Elektoral, Ganjar: Menyakitkan buat Mereka
Adapun Bawaslu, pagi tadi, menginformasikan bahwa mereka memang tengah mengusut video tersebut.
Selain nomor urut 3, dalam video itu, surat suara juga tampak sudah dicoblos pada kolom Pemilihan Legislatif (Pileg) DPR RI milik nomor urut 1 PKB, Ida Fauziyah.
"Sedang dalam penelusuran Bawaslu," kata Koordinator Divisi Pencegahan, Sosialisasi, dan Partisipasi Masyarakat Bawaslu RI, Lolly Suhenty, pada Rabu pagi.
Sementara itu, KPU RI juga mengatakan bakal segera mengirim tim untuk melakukan penelusuran.
"Kami akan mengirim tim untuk melakukan pendalaman terhadap semua informasi berkenaan dengan pelaksanaan pemungutan suara di Malaysia, baik pemungutan suara pos maupun KSK (kotak suara keliling)," kata anggota KPU RI, Idham Holik, dihubungi pagi ini.
"Segera, segera," kata dia ketika ditanya kapan tim tersebut akan diterjunkan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.