Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

25 Hari Berlalu, Prabowo Masih Ungkit Nilai 11 dari Anies...

Kompas.com - 02/02/2024, 16:25 WIB
Adhyasta Dirgantara,
Ihsanuddin

Tim Redaksi

MAKASSAR, KOMPAS.com - Capres nomor urut 2 Prabowo Subianto masih mengungkit nilai 11 dari 100 dari calon presiden nomor urut 1 Anies Baswedan.

Momen itu terjadi saat Prabowo menghadiri acara silaturahmi relawan Prabowo-Gibran se-Sulsel di GOR Sudiang, Makassar, Sulsel, Jumat (2/2/2024), 25 hari setelah debat capres terakhir. 

Awalnya, Prabowo menanyakan arti hilirisasi kepada warga Sulawesi Selatan (Sulsel).

Dia ingin tahu apakah semua orang sudah memahami makna hilirisasi atau belum.

"Saudara mengerti atau tidak hilirisasi? Mengerti? Siapa yang bisa jawab, apa hilirisasi? Kalau benar saya kasih hadiah. Siapa? Apa arti hilirisasi? Siapa bisa jawab?" tanya Prabowo.

Baca juga: Prabowo: Aku Mau Debat Lagi tetapi Waswas, Terakhir Dikasih Nilai 11 dari 100

Seorang warga bernama Amar pun menjawab pertanyaan Prabowo soal hilirisasi.

Prabowo memberi nilai 100 kepada Amar yang memahami hilirisasi.

Namun, di akhir kalimat, Prabowo menyelipkan kalimat satire dirinya pernah diberi nilai 11 dari 100.

"Nilainya 100. Karena nilainya 100, dapat hadiah khusus dari saya. Setelah acara selesai, menghadap saya. Lumayan dapat nilai 100. Aku hanya dapat nilai 11, bro," kata Prabowo. 

Prabowo mengatakan Indonesia dikaruniai kekayaan yang berlimpah oleh Tuhan.

Hanya saja, menurut dia, pemimpin Indonesia kurang mampu menjaga kekayaan tersebut.

"Kita mengerti, kita paham bahwa negara kita diberi karunia oleh Yang Maha Esa kekayaan yang berlimpah-limpah, kekayaan yang luar biasa. Tetapi kadang-kadang pemimpin-pemimpin Indonesia kurang berani, kurang pandai untuk menjaga kekayaan-kekayaan itu," ujar Prabowo.

Baca juga: Dikasih Nilai 11 dari 100, Prabowo: Belum Pernah Ada Guru Sejahat Itu, Edan

Prabowo mengatakan, kekayaan Indonesia kerap dijual secara murah kepada bangsa asing.

Dia menegaskan, jika terpilih menjadi presiden, maka kekayaan Indonesia tidak akan dijual secara murah lagi.

"Saudara-saudara, kita akan laksanakan strategi hilirisasi," ucapnya.

 

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Zulhas Sebut Kader PAN yang Siap Jadi Menteri, Ada Yandri Susanto dan Eddy Soeparno

Zulhas Sebut Kader PAN yang Siap Jadi Menteri, Ada Yandri Susanto dan Eddy Soeparno

Nasional
Prabowo: Bung Karno Milik Seluruh Rakyat, Ada yang Ngaku-ngaku Seolah Milik Satu Partai

Prabowo: Bung Karno Milik Seluruh Rakyat, Ada yang Ngaku-ngaku Seolah Milik Satu Partai

Nasional
Jelang Munas Golkar, Soksi Nyatakan Dukung Airlangga Jadi Ketum Lagi

Jelang Munas Golkar, Soksi Nyatakan Dukung Airlangga Jadi Ketum Lagi

Nasional
Prabowo: Kalau Tak Mau Kerja Sama, Jangan Ganggu, Kami Mau Kerja...

Prabowo: Kalau Tak Mau Kerja Sama, Jangan Ganggu, Kami Mau Kerja...

Nasional
PAN Doa Dapat Banyak Jatah Menteri, Prabowo: Masuk Itu Barang

PAN Doa Dapat Banyak Jatah Menteri, Prabowo: Masuk Itu Barang

Nasional
KPK Cegah Pengusaha Muhaimin Syarif ke Luar Negeri Terkait Kasus Gubernur Malut

KPK Cegah Pengusaha Muhaimin Syarif ke Luar Negeri Terkait Kasus Gubernur Malut

Nasional
Zulhas: Banyak yang Salah Sangka Prabowo Menang karena Bansos, Keliru...

Zulhas: Banyak yang Salah Sangka Prabowo Menang karena Bansos, Keliru...

Nasional
Seluruh DPW PAN Dorong Zulhas Maju Jadi Ketua Umum Lagi

Seluruh DPW PAN Dorong Zulhas Maju Jadi Ketua Umum Lagi

Nasional
Di Depan Prabowo, Politisi PAN Berdoa Jatah Menteri Lebih Banyak dari Perkiraan

Di Depan Prabowo, Politisi PAN Berdoa Jatah Menteri Lebih Banyak dari Perkiraan

Nasional
Ditjen Imigrasi Periksa 914 WNA, Amankan WN Tanzania dan Uganda karena Diduga Terlibat Prostitusi

Ditjen Imigrasi Periksa 914 WNA, Amankan WN Tanzania dan Uganda karena Diduga Terlibat Prostitusi

Nasional
Disambut Hatta Rajasa, Prabowo Hadiri Rakornas Pilkada PAN

Disambut Hatta Rajasa, Prabowo Hadiri Rakornas Pilkada PAN

Nasional
Tambah Dua Tanker Gas Raksasa, Pertamina International Shipping Jadi Top Tier Pengangkut LPG Asia Tenggara

Tambah Dua Tanker Gas Raksasa, Pertamina International Shipping Jadi Top Tier Pengangkut LPG Asia Tenggara

Nasional
Jaksa KPK Diminta Hadirkan Auditor BPK yang Diduga Terima Suap Terkait Temuan 'Food Estate'

Jaksa KPK Diminta Hadirkan Auditor BPK yang Diduga Terima Suap Terkait Temuan "Food Estate"

Nasional
Kakorlantas Minta Personel Pengamanan WWF di Bali Jaga Etika

Kakorlantas Minta Personel Pengamanan WWF di Bali Jaga Etika

Nasional
KPU Pastikan Verifikasi Data Dukungan Calon Perseorangan Pilkada 2024

KPU Pastikan Verifikasi Data Dukungan Calon Perseorangan Pilkada 2024

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com