Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Saat Jokowi Ditanya Mengapa Kini Jarang Pakai Dasi Merah...

Kompas.com - 09/01/2024, 20:24 WIB
Dian Erika Nugraheny,
Krisiandi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo memberikan respons saat ditanya soal dirinya yang tampak jarang memakai dasi warna merah.

Pertanyaan itu disampaikan wartawan usai sesi konferensi pers sebelum Presiden Jokowi berangkat melawat ke sejumlah negara di Asia Tenggara pada Selasa (9/1/2024) sore.

"Pak, sekarang sudah jarang ya (pakai) dasi merah?" tanya wartawan di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur.

"Apanya? Merah ini," jawab Jokowi yang langsung menunjuk dasi Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Pratikno yang berwarna merah.

Baca juga: PKB Undang Jokowi ke Desak Anies, Singgung Calon Pemimpin Jangan Baper

Pratikno yang disinggung Presiden pun langsung memegangi dasinya. "Ini merah ini," tutur Pratikno.

Presiden juga menunjuk Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono yang memakai dasi warna magenta gelap.

Tak lama kemudian, Presiden Jokowi juga meminta Menteri BUMN Erick Thohir agar menunjukkan warna dasinya kepada wartawan.

Saat itu, Menteri Erick memakai dasi warna hitam dengan motif garis putih.

Melihat situasi itu, Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia yang berada di samping Presiden memberikan komentar soal warna dasi Menteri Erick.

"Pak Erick karena sudah mulai enggak jelas jadi dasinya hitam," tutur Bahlil.

Baca juga: Dasi Kuning, Rasa Nyaman Jokowi, dan Sinyal Gabung ke Partai Golkar

Mendengar perkataan Menteri Bahlil, Menteri Erick Thohir, Presiden Jokowi, Mensesneg Pratikno, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto pun tertawa lepas.

Adapun konferensi pers pada Selasa sore dilakukan di VIP Lounge Lanud Halim Perdanakusuma.

Saat memasuki ruangan tersebut, wartawan memperhatikan dasi yang dikenakan Kepala Negara.

Dasi yang dipakai Presiden Jokowi tampak berwarna kombinasi hijau tosca, biru tua dan biru muda yang terpadu dalam motif bulat ukuran kecil.

Setelah konferensi pers selesai, wartawan sempat menanyakan perihal dasi itu.

Halaman:


Terkini Lainnya

Sepakat dengan Luhut, Golkar: Orang 'Toxic' di Pemerintahan Bahaya untuk Rakyat

Sepakat dengan Luhut, Golkar: Orang "Toxic" di Pemerintahan Bahaya untuk Rakyat

Nasional
Warung Madura, Etos Kerja, dan Strategi Adaptasi

Warung Madura, Etos Kerja, dan Strategi Adaptasi

Nasional
BMKG: Suhu Panas Mendominasi Cuaca Awal Mei, Tak Terkait Fenomena 'Heatwave' Asia

BMKG: Suhu Panas Mendominasi Cuaca Awal Mei, Tak Terkait Fenomena "Heatwave" Asia

Nasional
Momen Unik di Sidang MK: Ribut Selisih Satu Suara, Sidang 'Online' dari Pinggir Jalan

Momen Unik di Sidang MK: Ribut Selisih Satu Suara, Sidang "Online" dari Pinggir Jalan

Nasional
Maksud di Balik Keinginan Prabowo Bentuk 'Presidential Club'...

Maksud di Balik Keinginan Prabowo Bentuk "Presidential Club"...

Nasional
Resistensi MPR Usai PDI-P Harap Gugatan PTUN Bikin Prabowo-Gibran Tak Dilantik

Resistensi MPR Usai PDI-P Harap Gugatan PTUN Bikin Prabowo-Gibran Tak Dilantik

Nasional
“Presidential Club” Butuh Kedewasaan Para Mantan Presiden

“Presidential Club” Butuh Kedewasaan Para Mantan Presiden

Nasional
Prabowo Dinilai Bisa Bentuk 'Presidential Club', Tantangannya Ada di Megawati

Prabowo Dinilai Bisa Bentuk "Presidential Club", Tantangannya Ada di Megawati

Nasional
Bantah Bikin Partai Perubahan, Anies: Tidak Ada Rencana Bikin Ormas, apalagi Partai

Bantah Bikin Partai Perubahan, Anies: Tidak Ada Rencana Bikin Ormas, apalagi Partai

Nasional
Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang “Toxic” ke Pemerintahan, Cak Imin: Saya Enggak Paham Maksudnya

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang “Toxic” ke Pemerintahan, Cak Imin: Saya Enggak Paham Maksudnya

Nasional
Jawaban Cak Imin soal Dukungan PKB untuk Anies Maju Pilkada

Jawaban Cak Imin soal Dukungan PKB untuk Anies Maju Pilkada

Nasional
[POPULER NASIONAL] Prabowo Ingin Bentuk 'Presidential Club' | PDI-P Sebut Jokowi Kader 'Mbalelo'

[POPULER NASIONAL] Prabowo Ingin Bentuk "Presidential Club" | PDI-P Sebut Jokowi Kader "Mbalelo"

Nasional
Kualitas Menteri Syahrul...

Kualitas Menteri Syahrul...

Nasional
Tanggal 6 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 6 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Prabowo Pertimbangkan Saran Luhut Jangan Bawa Orang 'Toxic' ke Pemerintahan

Prabowo Pertimbangkan Saran Luhut Jangan Bawa Orang "Toxic" ke Pemerintahan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com