“Kami sedang siapkan beberapa solusi, termasuk masalah sertifikasi, redistribusi kepemilikan tanah. Lalu bagaimana nanti kami menyelesaikan masalah mafia tanah,” katanya
Dia mengatakan, masalah peningkatan sumber daya manusia (SDM) di daerah-daerah merupakan hal penting, salah satunya dengan berinvestasi pada anak-anak Indonesia.
“Saat ini investasi yang terbaik itu adalah investasi pada anak-anak. Kami ingin program Makan Siang Gratis bisa terlaksana,” ujarnya.
Putra sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi) itu menilai, program tersebut bukan pengeluaran anggaran, tetapi sebuah Investasi menuju Indonesia Emas 2045.
“Kesempatan ini datang sekali dan takkan terulang lagi,” jelasnya.
Pada kesempatan itu, para raja se-Maluku menyatakan dukungan kepada pasangan Prabowo-Gibran.
Ketua Latupati Jazirah Leihitu, Ali Slamat berharap, Prabowo-Gibran bisa meneruskan program pembangunan pemerintahan sebelumnya.
“Alhamdulillah, hari ini Bung Gibran berkesempatan hadir bersama masyarakat Maluku. Semoga apa yang menjadi cita-cita Bung Gibran tercapai,” katanya.
Dalam pertemuan itu, hadir sekira 20 raja yang mewakili lebih dari 30 raja lainnya.
Sementara itu, Gibran hadir bersama politikus Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Isyana Bagoes Oka serta influencer Raffi Ahmad dan Awkarin.
Pada pertemuan itu, Gibran menyerap aspirasi para raja.
Mewakili raja lain, Ketua Latupati Jazirah Leihitu menyampaikan harapan agar ke depan ada tokoh Maluku yang bisa duduk di kabinet sehingga kepentingan masyarakat Maluku bisa tersampaikan ke pemerintah pusat.
Baca juga: Komitmen Swasembada Air, TKN Prabowo-Gibran: Krisis Air Bersih Ancaman Pertahanan
“Kami mohon raja-raja Maluku punya perwakilan. Misal tokoh yang dianggap penting dan kompeten. Yang penting punya kapabilitas dan pendidikannya bagus,” jawab Gibran.
Terkait panggilan Bung untuk Gibran, Ketua Latupati mengatakan panggilan Bung merupakan simbol penghormatan untuk pria yang gagah dan baik.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.