Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Slepet di Semarang, Cak Imin: Saya Tak Menyangka Seramai Ini

Kompas.com - 25/12/2023, 09:09 WIB
Singgih Wiryono,
Dani Prabowo

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com - Calon wakil presiden nomor urut 1, Muhaimin Iskandar atau Cak Imin tak menyangka acara kampanyenya di Semarang dengan tajuk "Slepet Imin" akan didatangi banyak anak muda.

Ia mengatakan, keramaian acara tersebut digunakan untuk memberikan pemaparan sekaligus komitmen keterbukaan dialog dengan anak muda.

"Ini saya tidak menyangka Semarang ramai juga dan Slepet Imin juga membuka kembali, mengingatkan kembali untuk sungguh-sungguh bahwa apa yang kita susun dengan visi-misi harus terus diperkaya," ujarnya saat ditemui di Semarang, Jawa Tengah, Minggu (24/12/2023) malam.

Baca juga: Cak Imin: Revolusi Mental Gagal, Kami Kasih Istilah Lebih Mudah, Slepet!

Ia mengatakan, acara kampanye Slepet Imin sebagai ajang untuk terus mengingatkan pasangan calon presiden dan calon wakil presiden nomor urut 1 ini untuk konsisten memperjuangkan perubahan.

Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini juga menyebut acara Slepet Imin menjadi pencerahan untuk paslon nomor urut 1 agar visi-misi dan janji politiknya bisa terimplementasi dengan baik.

"Tidak hanya gagasan di ruang kosong itu, tetapi gagasan konsep teori sampai pada implementasi," tutur dia.

Baca juga: Ketum PBNU Guyon Cak Imin Tak Menang Pilpres, Waketum PKB: Masa Ditanggapi yang Begitu?

Cak Imin berjanji, akan ada banyak program kaum muda yang diluncurkan pasangan Anies-Muhaimin.

Sebab itu anak muda harus siap menjadi pelaku dalam program-program Anies-Muhaimin nanti.

"Sehingga kalau kami menang nanti kami langsung jalankan program-program visi-misi itu, tidak sepihak, langsung disambut kaum muda," tandasnya.

Cak Imin juga memberikan masukan kepada panitia agar pesertai Slepet Imin selanjutnya bisa mendapat kesempatan untuk memberikan masukan pada paslon nomor urut 1.

Baca juga: Ditanya soal SGIE, Cak Imin: Sego Goreng Iwak Endog

"Perbanyak aja Slepet ini sampai kira-kira kaum muda Indonesia siap menyongsong perubahan dengan langkah-langkah konkret, tidak hanya diawang-awang," tandasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jokowi Klaim Produksi Minyak Blok Rokan Lebih Tinggi Setelah Dikelola Pertamina

Jokowi Klaim Produksi Minyak Blok Rokan Lebih Tinggi Setelah Dikelola Pertamina

Nasional
Menkominfo Sebut MWC 2024 Berpeluang Jadi Showcase Ekosistem Telekomunikasi Nasional

Menkominfo Sebut MWC 2024 Berpeluang Jadi Showcase Ekosistem Telekomunikasi Nasional

Nasional
Moeldoko Bicara soal Tapera, Sebut Tak Akan Ditunda dan Bantah untuk Danai IKN

Moeldoko Bicara soal Tapera, Sebut Tak Akan Ditunda dan Bantah untuk Danai IKN

Nasional
Tak Hadiri Upacara Hari Lahir Pancasila di Ende, Megawati Disebut Sedang Kurang Sehat

Tak Hadiri Upacara Hari Lahir Pancasila di Ende, Megawati Disebut Sedang Kurang Sehat

Nasional
Hasto Kristiyanto Gantikan Megawati Bacakan Amanat Upacara Hari Lahir Pancasila di Ende NTT

Hasto Kristiyanto Gantikan Megawati Bacakan Amanat Upacara Hari Lahir Pancasila di Ende NTT

Nasional
Pakaian Teluk Belange, Baju Adat Jokowi Saat Pimpin Ucapara Hari Lahir Pancasila di Riau

Pakaian Teluk Belange, Baju Adat Jokowi Saat Pimpin Ucapara Hari Lahir Pancasila di Riau

Nasional
Jokowi Jelaskan Alasan Gelar Upacara Hari Lahir Pancasila 2024 di Hulu Rokan Riau

Jokowi Jelaskan Alasan Gelar Upacara Hari Lahir Pancasila 2024 di Hulu Rokan Riau

Nasional
Upacara Hari Lahir Pancasila di Ende NTT Dimulai Tanpa Megawati

Upacara Hari Lahir Pancasila di Ende NTT Dimulai Tanpa Megawati

Nasional
Ganjar-Mahfud Hadiri Upacara Hari Lahir Pancasila di Ende NTT

Ganjar-Mahfud Hadiri Upacara Hari Lahir Pancasila di Ende NTT

Nasional
Pakai Baju Adat, Jokowi Pimpin Upacara Hari Lahir Pancasila 2024 di Riau

Pakai Baju Adat, Jokowi Pimpin Upacara Hari Lahir Pancasila 2024 di Riau

Nasional
Momen Sri Mulyani Kenalkan Ponakan Prabowo Thomas Djiwandono ke Publik

Momen Sri Mulyani Kenalkan Ponakan Prabowo Thomas Djiwandono ke Publik

Nasional
24 WNI Kedapatan Palsukan Visa Haji, Kemenag Wanti-wanti Jemaah Pakai Visa Resmi

24 WNI Kedapatan Palsukan Visa Haji, Kemenag Wanti-wanti Jemaah Pakai Visa Resmi

Nasional
139.421 Jemaah Haji Indonesia Tiba di Arab Saudi hingga Hari Ke-20 Keberangkatan, 28 Wafat

139.421 Jemaah Haji Indonesia Tiba di Arab Saudi hingga Hari Ke-20 Keberangkatan, 28 Wafat

Nasional
22 WNI Pengguna Visa Haji Palsu Dideportasi dari Arab Saudi, Ongkos Pulang Ditanggung Sendiri

22 WNI Pengguna Visa Haji Palsu Dideportasi dari Arab Saudi, Ongkos Pulang Ditanggung Sendiri

Nasional
Pancasila Vs Ideologi 'Ngedan'

Pancasila Vs Ideologi "Ngedan"

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com