Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jupiter Aerobatic Team, Tim Atraksi TNI AU yang Boleh Pilih Pesawat Masing-masing

Kompas.com - 24/12/2023, 16:19 WIB
Nirmala Maulana Achmad,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - TNI Angkatan Udara (AU) memiliki tim aerobatik yang dikenal dengan Jupiter Aerobatic Team (JAT) atau tim Jupiter.

Kali terakhir, mereka melakukan atraksi atau flypast saat Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-78 TNI di atas Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pusat, pada 5 Oktober 2023.

Para penerbang JAT yang menggunakan pesawat KT-1B Wong Bee buatan Korea Selatan, meliuk-liuk dan mengeluarkan asap sebagai ciri khasnya.

Baca juga: TNI AU Kerahkan Pesawat Intai untuk Awasi Pelayaran Ilegal Pengungsi Rohingya

JAT beroperasi di bawah Skuadron Pendidikan (Skadik) 102, Wing Pendidikan (Wingdik) 100/Terbang Pangkalan TNI Angkatan Udara (Lanud) Adisucipto, Daerah Istimewa Yogyakarta.

Kompas.com berkesempatan mengunjungi markas JAT yang berada di Lanud Adisucipto pada Kamis (21/12/2023) di sela-sela acara outbound TNI AU bersama rekan-rekan media.

Pilih pesawat sendiri

JAT dibentuk pada 1996. Awalnya, tim ini hanya menggunakan empat pesawat model Hawk MK-53.

Mereka sempat vakum sejak 2002, kemudian aktif lagi enam tahun berselang. Kini, JAT memiliki sekitar tujuh pesawat KT-1B Wong Bee.

Narator JAT, Kapten Pnb I Putu Satya Kedaton mengatakan, para pilot diberi keluasaan memilih pesawatnya masing-masing.

Baca juga: Tingkatkan Pertahanan Negara, Prabowo Serahkan 5 Pesawat NC-212i kepada TNI AU

Jika pilot sudah memilih pesawat nomor satu, misalnya, pilot itu tidak boleh berganti pesawat selama bergabung JAT.

“Setiap orang punya pesawat masing-masing. Setiap penerbang diberi keleluasaan memilih pesawatnya masing-masing,” ujar Putu Satya kepada awak media.

pesawat KT-1B Wong Bee dari Jupiter Aerobatic Team (JAT) di Lanud Adisucipto, Yogyakarta, pada Kamis (21/12/2023) di sela-sela acara outbound TNI AU bersama rekan-rekan media.KOMPAS.com/NIRMALA MAULANA A pesawat KT-1B Wong Bee dari Jupiter Aerobatic Team (JAT) di Lanud Adisucipto, Yogyakarta, pada Kamis (21/12/2023) di sela-sela acara outbound TNI AU bersama rekan-rekan media.

Setiap pesawat, meski jenisnya sama-sama KT-1B Wong Bee, memiliki “feel” yang berbeda. Oleh karena itu, setiap pilot harus konsentrasi pada pesawat masing-masing.

“Jenis pesawatnya sama, tapi rasanya beda,” kata Putu Satya.

Saat tampil, para pilot juga dilarang membawa backseater.

“Kalau sedang demo, tidak boleh membawa backseater, jadi bangku di belakangnya kosong,” ujar dia.

Setiap acara, JAT membawa 14 kru, enam di antaranya pilot. Ada tujuh pesawat yang dibawa, satu di antaranya untuk cadangan.

“Enam orang (pilot) tidak boleh sakit, tidak bisa digantikan. Kalau pada hari H sakit, tidak bisa digantikan,” ujar Putu Satya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Demokrat Anggap Rencana Prabowo Tambah Kementerian Sah Saja, asal...

Demokrat Anggap Rencana Prabowo Tambah Kementerian Sah Saja, asal...

Nasional
Indonesia Digital Test House Diresmikan, Jokowi: Super Modern dan Sangat Bagus

Indonesia Digital Test House Diresmikan, Jokowi: Super Modern dan Sangat Bagus

Nasional
Menko Polhukam Harap Perpres 'Publisher Rights' Bisa Wujudkan Jurnalisme Berkualitas

Menko Polhukam Harap Perpres "Publisher Rights" Bisa Wujudkan Jurnalisme Berkualitas

Nasional
Saksi Sebut Kementan Beri Rp 5 Miliar ke Auditor BPK untuk Status WTP

Saksi Sebut Kementan Beri Rp 5 Miliar ke Auditor BPK untuk Status WTP

Nasional
Kasus Dugaan Asusila Ketua KPU Jadi Prioritas DKPP, Sidang Digelar Bulan Ini

Kasus Dugaan Asusila Ketua KPU Jadi Prioritas DKPP, Sidang Digelar Bulan Ini

Nasional
Gubernur Maluku Utara Nonaktif Diduga Cuci Uang Sampai Rp 100 Miliar Lebih

Gubernur Maluku Utara Nonaktif Diduga Cuci Uang Sampai Rp 100 Miliar Lebih

Nasional
Cycling de Jabar Segera Digelar di Rute Anyar 213 Km, Total Hadiah Capai Rp 240 Juta

Cycling de Jabar Segera Digelar di Rute Anyar 213 Km, Total Hadiah Capai Rp 240 Juta

Nasional
Hindari Konflik TNI-Polri, Sekjen Kemenhan Sarankan Kegiatan Integratif

Hindari Konflik TNI-Polri, Sekjen Kemenhan Sarankan Kegiatan Integratif

Nasional
KPK Tetapkan Gubernur Nonaktif Maluku Utara Tersangka TPPU

KPK Tetapkan Gubernur Nonaktif Maluku Utara Tersangka TPPU

Nasional
Soal Kemungkinan Duduki Jabatan di DPP PDI-P, Ganjar: Itu Urusan Ketua Umum

Soal Kemungkinan Duduki Jabatan di DPP PDI-P, Ganjar: Itu Urusan Ketua Umum

Nasional
Kapolda Jateng Disebut Maju Pilkada, Jokowi: Dikit-dikit Ditanyakan ke Saya ...

Kapolda Jateng Disebut Maju Pilkada, Jokowi: Dikit-dikit Ditanyakan ke Saya ...

Nasional
Jokowi dan Prabowo Rapat Bareng Bahas Operasi Khusus di Papua

Jokowi dan Prabowo Rapat Bareng Bahas Operasi Khusus di Papua

Nasional
Kemenhan Ungkap Anggaran Tambahan Penanganan Papua Belum Turun

Kemenhan Ungkap Anggaran Tambahan Penanganan Papua Belum Turun

Nasional
PAN Minta Demokrat Bangun Komunikasi jika Ingin Duetkan Lagi Khofifah dan Emil Dardak

PAN Minta Demokrat Bangun Komunikasi jika Ingin Duetkan Lagi Khofifah dan Emil Dardak

Nasional
Tanggapi Ide 'Presidential Club' Prabowo, Ganjar: Bagus-bagus Saja

Tanggapi Ide "Presidential Club" Prabowo, Ganjar: Bagus-bagus Saja

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com