Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ziarah ke Makam Bung Karno, Prabowo: Beliau Proklamator, Pahlawan Kita

Kompas.com - 17/12/2023, 13:00 WIB
Rahel Narda Chaterine,
Dani Prabowo

Tim Redaksi

BLITAR, KOMPAS.com - Calon presiden (capres) nomor urut 2, Prabowo Subianto mengungkapkan alasannya berziarah ke makam Presiden ke-1 Republik Indonesia, Soekarno atau Bung Karno di Blitar, Jawa Timur pada Minggu (17/12/2023) hari ini.

Bagi Prabowo, Bung Karno adalah pahlawan serta proklamator bangsa.

"Beliau itu proklamator, beliau pejuang, pahlawan, jadi kita hormati pahlawan-pahlawan kita," ujar Prabowo usai berziarah ke makam Bung Karno di Blitar, Jawa Timur, Minggu (17/12/2023).

Saat ditanyakan awak media soal adanya pihak yang menyebut sosoknya mirip dengan Soekarno, Prabowo enggan berkomentar banyak.

Baca juga: Prabowo Ziarah ke Makam Bung Karno Didampingi AHY

"Ya ndak lah. Beliau adalah proklamator," ucap Prabowo.

Lebih lanjut, Prabowo menekankan bahwa Soekarno adalah tokoh bangsa yang besar.

Bung Karno, kata dia, sangat patut untuk dihormati.

"Beliau adalah salah satu tokoh besar yang mengantar bangsa kita merdeka, beliau mempersatukan Nusantara. Jadi saya kira patut kita hormati," ucap Prabowo.

Adapun ziarah Prabowo ke makam Bung Karno turut diikuti oleh Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).

Usai ziarah bersama Prabowo, AHY menyebut ziarah hari ini dalam rangka memberi penghormatan kepada proklamator bangsa Indonesia.

Baca juga: Belajar dari Pemilu Sebelumnya, Prabowo: Satu Lawan Terlalu Banyak

"Ini sebuah penghormatan yang diberikan oleh Pak Prabowo dan kita semua kepada pahlawan kita, proklamator bangsa kita, penyambung lidah rakyat," ujar AHY.

Anak Presiden Ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) ini pun mendoakan agar Bung Karno selalu tenang di sisi Allah SWT.

Dia pun berharap perjuangan Bung Karno serta para pahlawan lainnya bisa terus dijaga bersama oleh para generasi penerus bangsa.

"Dan tentunya segala jasa pengorbanan beliau juga bisa terus kita kenang dan bisa terus kita jaga," tambah dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Refly Harun Ungkap Bendera Nasdem Hampir Diturunkan Relawan Amin Setelah Paloh Ucapkan Selamat ke Prabowo

Refly Harun Ungkap Bendera Nasdem Hampir Diturunkan Relawan Amin Setelah Paloh Ucapkan Selamat ke Prabowo

Nasional
UU Pilkada Tak Izinkan Eks Gubernur Jadi Cawagub, Wacana Duet Anies-Ahok Buyar

UU Pilkada Tak Izinkan Eks Gubernur Jadi Cawagub, Wacana Duet Anies-Ahok Buyar

Nasional
Jemaah Haji Tak Punya 'Smart Card' Terancam Deportasi dan Denda

Jemaah Haji Tak Punya "Smart Card" Terancam Deportasi dan Denda

Nasional
Sebelum Wafat, Jampidum Kejagung Sempat Dirawat di RSCM 2 Bulan

Sebelum Wafat, Jampidum Kejagung Sempat Dirawat di RSCM 2 Bulan

Nasional
Jampidum Kejagung Fadil Zumhana Meninggal Dunia

Jampidum Kejagung Fadil Zumhana Meninggal Dunia

Nasional
Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, PKS: Kontrol Terhadap Pemerintah Wajib

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, PKS: Kontrol Terhadap Pemerintah Wajib

Nasional
Istri di Minahasa Dibunuh karena Mengigau, Komnas Perempuan Sebut Fenomena Femisida

Istri di Minahasa Dibunuh karena Mengigau, Komnas Perempuan Sebut Fenomena Femisida

Nasional
Kabaharkam Siapkan Strategi Pengamanan Khusus di Akses Masuk Pelabuhan Jelang WWF ke-10 di Bali

Kabaharkam Siapkan Strategi Pengamanan Khusus di Akses Masuk Pelabuhan Jelang WWF ke-10 di Bali

Nasional
Ketua KPU Sebut Caleg Terpilih Tak Harus Mundur jika Maju Pilkada, Pakar: Jangan-jangan Pesanan...

Ketua KPU Sebut Caleg Terpilih Tak Harus Mundur jika Maju Pilkada, Pakar: Jangan-jangan Pesanan...

Nasional
Sebut Caleg Terpilih Tak Wajib Mundur jika Maju Pilkada, Ketua KPU Dinilai Ingkari Aturan Sendiri

Sebut Caleg Terpilih Tak Wajib Mundur jika Maju Pilkada, Ketua KPU Dinilai Ingkari Aturan Sendiri

Nasional
Minta La Nyalla Kembali Pimpin DPD RI, Fahira Idris: Penguatan DPD RI Idealnya Dipimpin Sosok Pendobrak

Minta La Nyalla Kembali Pimpin DPD RI, Fahira Idris: Penguatan DPD RI Idealnya Dipimpin Sosok Pendobrak

Nasional
Sejumlah Bantuan Jokowi ke Prabowo Siapkan Pemerintahan ke Depan...

Sejumlah Bantuan Jokowi ke Prabowo Siapkan Pemerintahan ke Depan...

Nasional
Amankan World Water Forum 2024 di Bali, Korlantas Kirim 1.532 Polantas Gabungan

Amankan World Water Forum 2024 di Bali, Korlantas Kirim 1.532 Polantas Gabungan

Nasional
Sudirman Said Angkat Bicara soal Isu Mau Maju Cagub Independen di Pilgub Jakarta

Sudirman Said Angkat Bicara soal Isu Mau Maju Cagub Independen di Pilgub Jakarta

Nasional
Soal Revisi UU Kementerian Negara, Yusril Sebut Prabowo Bisa Keluarkan Perppu Usai Dilantik Jadi Presiden

Soal Revisi UU Kementerian Negara, Yusril Sebut Prabowo Bisa Keluarkan Perppu Usai Dilantik Jadi Presiden

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com