Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Wakili Jokowi di G20 Leaders’ Summit, Menko Airlangga Serukan Two-State Solution untuk Konflik Israel-Hamas

Kompas.com - 23/11/2023, 16:31 WIB
Inang Sh ,
A P Sari

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Group of Twenty (G20) di New Delhi, India, resmi ditutup pada September 2023 dan telah menghasilkan New Delhi G20 Leaders’ Declaration. 

Pada sesi penutupan tersebut, Perdana Menteri (PM) India Narendra Modi meminta para pemimpin G20 untuk kembali berkumpul secara virtual menjelang akhir masa Presidensi G20 India.

Acara itu bertujuan menindaklanjuti panduan yang diberikan para anggota G20 serta memberikan dorongan untuk mengimplementasikan hasil KTT tersebut. 

Namun, sebagai forum pertemuan ekonomi dan keuangan kelompok negara 20 ekonomi terbesar di dunia, pembahasan isu lebih banyak diwarnai komentar persoalan konflik yang terjadi di Ukraina dan Gaza dibanding isu ekonomi.

Pada Rabu malam (22/11/2023), pertemuan tersebut terselenggara dengan tajuk "Virtual G20 Leaders’ Summit". 

Baca juga: Indonesia Jadi Negara Maju Tahun 2045, Menko Airlangga: Ambisius Tapi Realistis...

Pada Summit tersebut, hadir para pemimpin negara G20, negara undangan, dan kepala organisasi internasional, seperti Perdana Menteri Australia Anthony Albanese, Perdana Menteri Jepang Fumio Kishida, Premier Tiongkok Li Qiang, dan Presiden Rusia Vladimir Putin.

Hadir pula Presiden Comoro Azali Assoumani, Presiden Turkiye Recep Tayyip Erdogan, Kanselir Jerman Olaf Scholz, Perdana Menteri Italia Giorgia Meloni, Presiden Brasil Luiz Inácio Lula da Silva, Presiden Argentina Alberto Fernández, dan Perdana Menteri Bangladesh Sheikh Hasina.

Kemudian, Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Long, Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau, Presiden Komisi Eropa Ursula von der Leyen, Perdana Menteri Belanda Mark Rutte, Presiden Spanyol Pedro Sanchez, dan Presiden Prancis Emmanuel Macron juga ikut hadir. 

Lalu, ada pula Sekretaris Jenderal (Sekjen) Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB) Antonio Guterres, Presiden World Bank Group Ajay Banga, dan Managing Director International Monetary Fund Kristalina Georgieva.

Pertemuan dibuka oleh PM India Narendra Modi yang menyampaikan capaian inklusif KTT G20 New Delhi dengan dengan masuknya Uni Afrika dalam forum G20. 

Baca juga: Menko Airlangga Sebut Presiden AS Dukung Rencana Indonesia Masuk Klub Negara Maju

Pada kesempatan tersebut, PM Modi menggarisbawahi kondisi yang sedang terjadi di Timur Tengah dan menjadi permasalahan dunia, bukan hanya konflik regional yang memerlukan aksi kolektif segera. 

Selain itu, Modi juga menyampaikan pentingnya kerja sama Global South dan mengumumkan kontribusi India sebesar 25 juta dollar Amerika Serikat (AS) untuk Social Impact Fund di negara-negara Global South.

Dukungan untuk Palestina

Pada kesempatan itu, Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto yang hadir secara virtual mewakili Presiden Joko Widodo (Jokowi). 

Airlangga menyerukan dukungan bagi Palestina di tengah situasi yang terjadi saat ini dan menegaskan pentingnya para pemimpin G20 untuk segera mengambil tindakan kolektif guna menghentikan konflik di Timur Tengah. 

Secara spesifik, Menko Airlangga menyerukan solusi two-state di Palestina. Solusi ini didukung enam pemimpin negara G20 lainnya.

Baca juga: Airlangga Kembali Bujuk Jepang Gencarkan Pengembangan EV di RI

Halaman:


Terkini Lainnya

Nasib Pilkada

Nasib Pilkada

Nasional
Tanggal 14 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 14 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Soal Prabowo Tak Ingin Diganggu Pemerintahannya, Zulhas: Beliau Prioritaskan Bangsa

Soal Prabowo Tak Ingin Diganggu Pemerintahannya, Zulhas: Beliau Prioritaskan Bangsa

Nasional
Kemendesa PDTT Apresiasi Konsistensi Pertamina Dukung Percepatan Pertumbuhan Ekonomi Masyarakat Wilayah Transmigrasi

Kemendesa PDTT Apresiasi Konsistensi Pertamina Dukung Percepatan Pertumbuhan Ekonomi Masyarakat Wilayah Transmigrasi

Nasional
Pospek Kinerja Membaik, Bank Mandiri Raih Peringkat AAA dengan Outlook Stabil dari Fitch Ratings

Pospek Kinerja Membaik, Bank Mandiri Raih Peringkat AAA dengan Outlook Stabil dari Fitch Ratings

Nasional
Refly Harun Anggap PKB dan Nasdem 'Mualaf Oposisi'

Refly Harun Anggap PKB dan Nasdem "Mualaf Oposisi"

Nasional
Berharap Anies Tak Maju Pilkada, Refly Harun: Levelnya Harus Naik, Jadi 'King Maker'

Berharap Anies Tak Maju Pilkada, Refly Harun: Levelnya Harus Naik, Jadi "King Maker"

Nasional
Perkara Besar di Masa Jampidum Fadil Zumhana, Kasus Sambo dan Panji Gumilang

Perkara Besar di Masa Jampidum Fadil Zumhana, Kasus Sambo dan Panji Gumilang

Nasional
Refly Harun: Anies Tak Punya Kontrol Terhadap Parpol di Koalisi Perubahan

Refly Harun: Anies Tak Punya Kontrol Terhadap Parpol di Koalisi Perubahan

Nasional
Verifikasi Bukti Dukungan Calon Kepala Daerah Nonpartai, Warga Akan Didatangi Satu-satu

Verifikasi Bukti Dukungan Calon Kepala Daerah Nonpartai, Warga Akan Didatangi Satu-satu

Nasional
Indonesia Dorong Pemberian Hak Istimewa ke Palestina di Sidang PBB

Indonesia Dorong Pemberian Hak Istimewa ke Palestina di Sidang PBB

Nasional
Beban Melonjak, KPU Libatkan PPK dan PPS Verifikasi Dukungan Calon Kepala Daerah Nonpartai

Beban Melonjak, KPU Libatkan PPK dan PPS Verifikasi Dukungan Calon Kepala Daerah Nonpartai

Nasional
Peran Kritis Bea Cukai dalam Mendukung Kesejahteraan Ekonomi Negara

Peran Kritis Bea Cukai dalam Mendukung Kesejahteraan Ekonomi Negara

Nasional
Refly Harun Ungkap Bendera Nasdem Hampir Diturunkan Relawan Amin Setelah Paloh Ucapkan Selamat ke Prabowo

Refly Harun Ungkap Bendera Nasdem Hampir Diturunkan Relawan Amin Setelah Paloh Ucapkan Selamat ke Prabowo

Nasional
UU Pilkada Tak Izinkan Eks Gubernur Jadi Cawagub, Wacana Duet Anies-Ahok Buyar

UU Pilkada Tak Izinkan Eks Gubernur Jadi Cawagub, Wacana Duet Anies-Ahok Buyar

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com