Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bobby Nasution Disebut Galau karena Ingin Dukung Prabowo-Gibran, tapi Tak Mau Tinggalkan PDI-P

Kompas.com - 06/11/2023, 20:34 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Wali Kota Medan Bobby Nasution disebut sedang galau dengan perasannya sendiri. Sebab ia mendukung Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, tetapi tidak ingin berpindah partai PDI-P.

Hal itu disampaikan Ketua Bidang Kehormatan PDI-P Komarudin Watubun usai memanggil Bobby di Kantor DPP PDI-P, Jalan Diponegoro, Menteng, Jakarta, Senin (6/11/2023).

"Tadi, Mas Bobby itu antara perasaan yang sekarang lagi bergejolak antara perasaan dan pikiran, dia mau ke mana," kata Komarudin ditemui di Kantor DPP PDI-P, Jalan Diponegoro, Menteng, Jakarta, Senin (6/11/2023).

Kendati demikian, Bobby akhirnya menyampaikan dan meminta izin apakah diperbolehkan mendukung Prabowo-Gibran, tetapi tetap di PDI-P.

Baca juga: Minta Bobby Kembalikan KTA jika Dukung Prabowo-Gibran, PDI-P Tegaskan Tak Main 2 Kaki

Bahkan, menantu Presiden Joko Widodo itu minta izin untuk bisa bergabung dalam tim pemenangan Prabowo-Gibran kepada Komarudin.

"Saya bilang tidak bisa, masak kita satu rumah ini mau bertarung. Kita kasih keluarga yang lain, 'eh kamu (Bobby) ke sana, nanti kita berhadap-hadapan'," ujarnya.

"Kan enggak bisa begitu. Apalagi PDI Perjuangan itu aturannya jelas, dan selalu diingatkan oleh Ibu Ketua Umum bahwa kita tidak bisa main dua kaki," sambung dia.

Menurut Komarudin, Megawati Soekarnoputri selaku Ketum PDI-P selalu mengingatkan untuk seluruh kader hanya berpegang satu kaki.

Hal itu pun dimaknai agar seluruh kader banteng mendukung pasangan calon Ganjar Pranowo-Mahfud MD pada Pilpres 2024, bukan yang lain.

Baca juga: PDI-P Yakini Bobby Dukung Prabowo-Gibran karena Alasan Kekerabatan

"Kalau PDI Perjuangan sudah memutuskan untuk mendukung Pak Ganjar Pranowo dan Mahfud MD, maka seluruh kekuatan dikerahkan untuk memenangkan itu," imbuh Komarudin.

Selain itu, menurut Komar, Bobby juga menyadari posisinya saat ini diraih karena perjuangan seluruh kader dan simpatisan PDI-P.

Oleh sebab itu, Komar mengaku paham perasaan Bobby yang tengah dilema.

"Makanya tadi saya sampaikan, oke, kalau begitu, kamu tetap harus memilih salah satu, enggak bisa main dua kaki," katanya.

"Berapa hari ini silakan pikir baik-baik, lalu kembalikan KTA (Kartu Tanda Anggota) partai, sebagai pengunduran diri di DPC PDI Perjuangan Kota Medan," sambung anggota Komisi II DPR ini.

Sebagai informasi, keluarga Jokowi digadang telah berseberangan dukungan dengan PDI-P, partai yang membesarkannya.

Baca juga: PDI-P Ultimatum Bobby Nasution Kembalikan KTA jika Dukung Prabowo-Gibran, Beri Waktu 2-3 Hari

Halaman:
Baca tentang


Terkini Lainnya

Kunker di Mamuju, Wapres Olahraga dan Tanam Pohon Sukun di Pangkalan TNI AL

Kunker di Mamuju, Wapres Olahraga dan Tanam Pohon Sukun di Pangkalan TNI AL

Nasional
Sebut Demokrasi dan Hukum Mundur 6 Bulan Terakhir, Mahfud MD: Bukan Karena Saya Kalah

Sebut Demokrasi dan Hukum Mundur 6 Bulan Terakhir, Mahfud MD: Bukan Karena Saya Kalah

Nasional
Bobby Resmi Masuk Gerindra, Jokowi Segera Merapat ke Golkar?

Bobby Resmi Masuk Gerindra, Jokowi Segera Merapat ke Golkar?

Nasional
[POPULER NASIONAL] Korps Marinir Tak Jujur demi Jaga Marwah Keluarga Lettu Eko | Nadiem Sebut Kenaikan UKT untuk Mahasiswa Baru

[POPULER NASIONAL] Korps Marinir Tak Jujur demi Jaga Marwah Keluarga Lettu Eko | Nadiem Sebut Kenaikan UKT untuk Mahasiswa Baru

Nasional
Poin-poin Klarifikasi Mendikbud Nadiem di DPR soal Kenaikan UKT

Poin-poin Klarifikasi Mendikbud Nadiem di DPR soal Kenaikan UKT

Nasional
Kasus Covid-19 di Singapura Melonjak, Menkes: Pasti Akan Masuk ke Indonesia

Kasus Covid-19 di Singapura Melonjak, Menkes: Pasti Akan Masuk ke Indonesia

Nasional
Sidang Perdana Kasus Ketua KPU Diduga Rayu PPLN Digelar Tertutup Hari Ini

Sidang Perdana Kasus Ketua KPU Diduga Rayu PPLN Digelar Tertutup Hari Ini

Nasional
Saat PKB dan PKS Hanya Jadikan Anies 'Ban Serep' pada Pilkada Jakarta...

Saat PKB dan PKS Hanya Jadikan Anies "Ban Serep" pada Pilkada Jakarta...

Nasional
Tanggal 25 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 25 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Dukung Pengelolaan Sumber Daya Alam, PHE Aktif dalam World Water Forum 2024

Dukung Pengelolaan Sumber Daya Alam, PHE Aktif dalam World Water Forum 2024

Nasional
Ridwan Kamil Sebut Pembangunan IKN Tak Sembarangan karena Perhatian Dunia

Ridwan Kamil Sebut Pembangunan IKN Tak Sembarangan karena Perhatian Dunia

Nasional
Jemaah Haji Dapat 'Smart' Card di Arab Saudi, Apa Fungsinya?

Jemaah Haji Dapat "Smart" Card di Arab Saudi, Apa Fungsinya?

Nasional
Kasus LPEI, KPK Cegah 4 Orang ke Luar Negeri

Kasus LPEI, KPK Cegah 4 Orang ke Luar Negeri

Nasional
Soal Anies Maju Pilkada, PAN: Jangan-jangan Enggak Daftar Lewat Kami

Soal Anies Maju Pilkada, PAN: Jangan-jangan Enggak Daftar Lewat Kami

Nasional
Kontras: 26 Tahun Reformasi, Orde Baru Tak Malu Menampakkan Diri

Kontras: 26 Tahun Reformasi, Orde Baru Tak Malu Menampakkan Diri

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com