Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cak Imin Optimistis Raih Suara Maksimal di Jawa Timur

Kompas.com - 29/10/2023, 13:20 WIB
Fika Nurul Ulya,
Bagus Santosa

Tim Redaksi

JEMBER, KOMPAS.com - Bakal calon wakil presiden Muhaimin Iskandar (Cak Imin) optimistis pasangan calon Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar mampu meraih suara maksimal di Jawa Timur.

Pasalnya, Koalisi Perubahan yang terdiri dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) sudah memiliki jaringan kultural maupun struktural di wilayah ini.

Hal ini pula yang membuat pasangan calon beberapa kali berkunjung ke wilayah Jawa Timur.

"Yang paling kuat Jawa Timur. Kedua terkuat Jawa Barat, dan ketiga adalah Jawa Tengah. Alhamdulillah sejauh ini kita punya jaringan kultural struktural (di Jawa Timur) maupun tokoh-tokoh budaya seniman, bagus," kata Muhaimin di Kaliwates, Jember, Minggu (29/10/2023).

Baca juga: Cak Imin: Anies-Muhaimin Menang, Kita Tolong Saudara di Palestina

Pria yang karib disapa Cak Imin ini menuturkan, suara di Jawa Timur berpotensi kuat karena pihaknya tinggal merapikan kekuatan yang sudah solid.

Penguatan itu dilakukan dengan menggerakkan seluruh potensi yang ada supaya lebih efektif. Gelora perubahan, kata Cak Imin, sudah bagus di Jawa Timur.

"Jatim itu solid ya, solid suara NU, suara PKB. Mungkin menjadi penarik direbut soliditas itu," ucap Cak Imin.

Selain wilayah Jawa Timur, dia memprioritaskan wilayah lain, yaitu Jawa Barat dan Jawa Tengah. Lalu, wilayah Sulawesi dan Sumatera untuk wilayah di luar Pulau Jawa.

"Provinsi ini lah yang akan terus kita lakukan langkah agar kemenangan AMIN nyata," jelas Cak Imin.

Baca juga: Anies-Cak Imin Kagum Lihat Antusiasme Warga Depok

Sebagai informasi, baik Anies maupun Muhaimin kerap melakukan safari politik di wilayah Jawa Timur menjelas Pilpres 2024.

Saat ini, keduanya tengah melakukan safari politik di wilayah tersebut. Salah satu agendanya adalah mengunjungi para kiai di pondok pesantren, sekaligus menyapa warga sekitar.

Keduanya juga melaksanakan jalan sehat sarungan di Jalan Nusantara, Kaliwates, Jember, Jawa Timur, pada hari ini.

Baca juga: Janji Anies-Cak Imin Cegah Aparat Penegak Hukum Dijadikan Alat Politik jika Terpilih pada Pilpres 2024

Pantauan Kompas.com di lokasi, Muhaimin Iskandar atau Cak Imin tiba lebih dulu di lokasi pada pukul 06.50 WIB. Anies kemudian muncul sekitar pukul 07.00 WIB.

Keduanya kompak mengenakan rompi hijau. Anies mengenakan baju berwarna putih dan sarung batik bernuansa putih dan coklat. Sedangkan Cak Imin menggunakan baju hijau muda dan sarung senada.

Setibanya di lokasi, Anies maupun Cak Imin menuju panggung tinggi dan menyapa warga Jember.

Diketahui, pada Pilpres 2024 terdapat tiga pasangan. Selain Anies-Cak Imin, terdapat pasangan Ganjar Pranowo-Mahfud MD, dan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.

Adapun Anies-Cak Imin diusung Partai Nasdem, PKB, dan PKS. Sedangkan Ganjar-Mahfud diusung PDI-P, PPP, Partai Perindo, dan Partai Hanura.

Sementara itu, pasangan Prabowo-Gibran diusung Partai Gerindra, Partai Golkar, PAN, Partai Demokrat, Partai Bulan Bintang, Partai Gelora, Partai Garuda, Prima, dan PSI.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Zulhas Sebut Kader PAN yang Siap Jadi Menteri, Ada Yandri Susanto dan Eddy Soeparno

Zulhas Sebut Kader PAN yang Siap Jadi Menteri, Ada Yandri Susanto dan Eddy Soeparno

Nasional
Prabowo: Bung Karno Milik Seluruh Rakyat, Ada yang Ngaku-ngaku Seolah Milik Satu Partai

Prabowo: Bung Karno Milik Seluruh Rakyat, Ada yang Ngaku-ngaku Seolah Milik Satu Partai

Nasional
Jelang Munas Golkar, Soksi Nyatakan Dukung Airlangga Jadi Ketum Lagi

Jelang Munas Golkar, Soksi Nyatakan Dukung Airlangga Jadi Ketum Lagi

Nasional
Prabowo: Kalau Tak Mau Kerja Sama, Jangan Ganggu, Kami Mau Kerja...

Prabowo: Kalau Tak Mau Kerja Sama, Jangan Ganggu, Kami Mau Kerja...

Nasional
PAN Doa Dapat Banyak Jatah Menteri, Prabowo: Masuk Itu Barang

PAN Doa Dapat Banyak Jatah Menteri, Prabowo: Masuk Itu Barang

Nasional
KPK Cegah Pengusaha Muhaimin Syarif ke Luar Negeri Terkait Kasus Gubernur Malut

KPK Cegah Pengusaha Muhaimin Syarif ke Luar Negeri Terkait Kasus Gubernur Malut

Nasional
Zulhas: Banyak yang Salah Sangka Prabowo Menang karena Bansos, Keliru...

Zulhas: Banyak yang Salah Sangka Prabowo Menang karena Bansos, Keliru...

Nasional
Seluruh DPW PAN Dorong Zulhas Maju Jadi Ketua Umum Lagi

Seluruh DPW PAN Dorong Zulhas Maju Jadi Ketua Umum Lagi

Nasional
Di Depan Prabowo, Politisi PAN Berdoa Jatah Menteri Lebih Banyak dari Perkiraan

Di Depan Prabowo, Politisi PAN Berdoa Jatah Menteri Lebih Banyak dari Perkiraan

Nasional
Ditjen Imigrasi Periksa 914 WNA, Amankan WN Tanzania dan Uganda karena Diduga Terlibat Prostitusi

Ditjen Imigrasi Periksa 914 WNA, Amankan WN Tanzania dan Uganda karena Diduga Terlibat Prostitusi

Nasional
Disambut Hatta Rajasa, Prabowo Hadiri Rakornas Pilkada PAN

Disambut Hatta Rajasa, Prabowo Hadiri Rakornas Pilkada PAN

Nasional
Tambah Dua Tanker Gas Raksasa, Pertamina International Shipping Jadi Top Tier Pengangkut LPG Asia Tenggara

Tambah Dua Tanker Gas Raksasa, Pertamina International Shipping Jadi Top Tier Pengangkut LPG Asia Tenggara

Nasional
Jaksa KPK Diminta Hadirkan Auditor BPK yang Diduga Terima Suap Terkait Temuan 'Food Estate'

Jaksa KPK Diminta Hadirkan Auditor BPK yang Diduga Terima Suap Terkait Temuan "Food Estate"

Nasional
Kakorlantas Minta Personel Pengamanan WWF di Bali Jaga Etika

Kakorlantas Minta Personel Pengamanan WWF di Bali Jaga Etika

Nasional
KPU Pastikan Verifikasi Data Dukungan Calon Perseorangan Pilkada 2024

KPU Pastikan Verifikasi Data Dukungan Calon Perseorangan Pilkada 2024

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com