Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hari Ini, 4 Menteri dan 2 Wamen Izin Cuti ke Jokowi untuk Daftarkan Prabowo-Gibran ke KPU

Kompas.com - 25/10/2023, 07:31 WIB
Dian Erika Nugraheny,
Bagus Santosa

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sejumlah menteri dan wakil menteri mengajukan surat izin permohonan cuti kepada Presiden Joko Widodo untuk kepentingan mengikuti kegiatan pendaftaran calon presiden dan calon wakil presiden (capres-cawapres) ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI pada Rabu (25/10/2023).

Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana mengatakan, mereka yang mengajukan cuti adalah Menko Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan (Zulhas), dan Wakil Menteri ATR/BPN Raja Juli Antoni.

"Pada tanggal 24 Oktober 2023, Kementerian Sekretariat Negara telah menerima surat yang ditujukan kepada Bapak Presiden dari Menko Perekonomian, Menteri Perdagangan, dan Wakil Menteri ATR BPN," ujar Ari dalam keterangan tertulisnya kepada wartawan pada Rabu pagi.

"Surat itu berisi permohonan cuti selama satu hari untuk mengikuti kegiatan pendaftaran calon presiden dan wakil presiden ke KPU pada hari ini, Rabu, 25 Oktober 2023," lanjutnya.

Baca juga: Prabowo-Gibran Sudah Izin Cuti untuk Daftar Pilpres 2024 ke KPU Hari Ini

Ari menuturkan, Presiden Jokowi sudah menyetujui permohonan izin ketiga anggota kabinetnya itu.

Selanjutnya, Ari juga mengungkapkan, pada hari ini, Menteri Kominfo Budi Ari Setiadi dan Wakil Menteri Perdagangan Jerry Sambuaga juga mengirimkan izin cuti untuk kepentingan yang sama. 

"Berdasarkan info dari Kementerian Sekretariat Negara, akan ada menteri dan wakil menteri lain yang menyusul mengajukan surat permohonan cuti kepada Presiden pada, pagi hari ini," tambah Ari.

Selain itu, Menteri Pertahanan Prabowo Subianto sebagai bakal calon presiden juga sudah mengajukan izin cuti. Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani mengatakan, Prabowo sudah mendapat izin cuti untuk proses hari ini.

Sebagaimana diketahui, pada Rabu ini pasangan bakal capres dan cawapres Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka akan mendaftar ke KPU RI sebagai peserta Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.

Baca juga: Prabowo Anggap Dinasti Politik Hal Biasa, Beri Contoh PDI-P

Adapun Airlangga Hartarto, Zulhas, dan Raja Juli Antoni merupakan petinggi parpol pendukung koalisi Indonesia Maju yang mengusung pasangan Gibran-Prabowo.

Sementara itu, Budi Arie Setiadi merupakan Ketua Kelompok Relawan Pro Jokowi (ProJo) yang sudah menyatakan dukungan kepada Prabowo-Gibran. Sedangkan Jerry Sambuaga adalah kader Partai Golkar yang turut mendukung Prabowo-Gibran.

Sebelumnya, pada Selasa (24/10/2023), Airlangga Hartarto menyatakan, para ketua umum parpol anggota KIM akan hadir saat Prabowo dan Gibran mendaftarkan diri ke KPU RI.

Diketahui, Prabowo-Gibran didukung Koalisi Indonesia Maju (KIM) yang terdiri Partai Gerindra, Partai Golkar, PAN, Partai Demokrat, Partai Bulan Bintang, Partai Gelora, Partai Garuda, Prima dan PSI.

Sementara itu, sudah ada dua pasangan calon yang mendaftar ke KPU, yaitu Ganjar Pranowo-Mahfud MD, serta Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Cak Imin).

Ganjar-Mahfud didukung oleh PDI-P, PPP, Partai Perindo, dan Partai Hanura. Sedangkan Anies-Cak Imin diusung Partai Nasdem, PKB, dan PKS.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

554 Kloter Jemaah Haji Reguler Sudah Kantongi Visa, Siap Berangkat Mulai 12 Mei

554 Kloter Jemaah Haji Reguler Sudah Kantongi Visa, Siap Berangkat Mulai 12 Mei

Nasional
Anggap Wajar Prabowo Wacanakan 41 Kementerian, Demokrat: Untuk Respons Tantangan Bangsa

Anggap Wajar Prabowo Wacanakan 41 Kementerian, Demokrat: Untuk Respons Tantangan Bangsa

Nasional
PAN Gelar Rakornas Pilkada Serentak, Prabowo Subianto Bakal Hadir

PAN Gelar Rakornas Pilkada Serentak, Prabowo Subianto Bakal Hadir

Nasional
KPK Ancam Pidanakan Pihak yang Halangi Penyidikan TPPU Gubernur Malut

KPK Ancam Pidanakan Pihak yang Halangi Penyidikan TPPU Gubernur Malut

Nasional
KPK Sita Aset Gubernur Malut Rp 15 Miliar dari Nilai TPPU Rp 100 Miliar Lebih

KPK Sita Aset Gubernur Malut Rp 15 Miliar dari Nilai TPPU Rp 100 Miliar Lebih

Nasional
Mantu Jokowi Akan Maju Pilkada Sumut, PDI-P Singgung Jangan Ada 'Abuse of Power'

Mantu Jokowi Akan Maju Pilkada Sumut, PDI-P Singgung Jangan Ada "Abuse of Power"

Nasional
Menantu Jokowi Bakal Maju Pilkada Sumut, PDI-P: Jangan Terjadi Intervensi

Menantu Jokowi Bakal Maju Pilkada Sumut, PDI-P: Jangan Terjadi Intervensi

Nasional
Isu Tambah Kementerian dan Bayang-bayang Penambahan Beban Anggaran

Isu Tambah Kementerian dan Bayang-bayang Penambahan Beban Anggaran

Nasional
Eks Wakil Ketua DPR RI Azis Syamsuddin Mangkir dari Panggilan KPK

Eks Wakil Ketua DPR RI Azis Syamsuddin Mangkir dari Panggilan KPK

Nasional
Kementan Era SYL Diduga Beri Auditor BPK Rp 5 Miliar demi Opini WTP, Anggota DPR: Memalukan

Kementan Era SYL Diduga Beri Auditor BPK Rp 5 Miliar demi Opini WTP, Anggota DPR: Memalukan

Nasional
Sekjen DPR Indra Iskandar Minta KPK Tunda Pemeriksaan

Sekjen DPR Indra Iskandar Minta KPK Tunda Pemeriksaan

Nasional
Pansel Capim KPK Masih Digodok, Komposisinya 5 Unsur Pemerintah dan 4 Wakil Masyarakat

Pansel Capim KPK Masih Digodok, Komposisinya 5 Unsur Pemerintah dan 4 Wakil Masyarakat

Nasional
Bukan Pengurus Pusat PDI-P, Ganjar Disarankan Bikin Ormas agar Tetap Eksis di Politik

Bukan Pengurus Pusat PDI-P, Ganjar Disarankan Bikin Ormas agar Tetap Eksis di Politik

Nasional
Korlantas Polri Kerahkan 1.530 Personel BKO untuk Agenda World Water Forum Bali

Korlantas Polri Kerahkan 1.530 Personel BKO untuk Agenda World Water Forum Bali

Nasional
Program Deradikalisasi BNPT Diapresiasi Selandia Baru

Program Deradikalisasi BNPT Diapresiasi Selandia Baru

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com