Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

TPN Ganjar Bicara Kemungkinan Suara Terpecah Jika Gibran Cawapres Prabowo

Kompas.com - 22/10/2023, 15:06 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Ketua Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar Presiden, Jenderal TNI (Purn) Andika Perkasa bicara soal kemungkinan ada pihak yang tadinya berada di kubu seberang, bakal beralih mendukung pasangan calon presiden dan wakil presiden, Ganjar Pranowo-Mahfud MD.

Ini disampaikan saat ditanya apakah TPN mengantisipasi jika Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka menjadi cawapres Prabowo bakal membuat suara pendukung Ganjar terpecah.

Diakuinya, TPN turut membahas antisipasi terhadap segala kemungkinan atas dinamika Gibran.

Baca juga: Andika Perkasa Yakin PDI-P Ikhlas Gibran Jadi Cawapres Prabowo

"Oh iya, ya itu termasuk yang dibicarakan. Bukan hanya internal yang kemungkinan akan pecah, tapi bisa saja eksternal yang tadinya secara tradisional bukan pendukung sini, bisa saja jadi mendukung kita," kata Andika ditemui di RSPAD Gatot Soebroto, Jakarta, Minggu (22/10/2023).

Andika menuturkan, melihat situasi terkini, segala kemungkinan terkait Pilpres 2024 masih bisa terjadi.

Dia juga memperkirakan peta politik terkait bakal pasangan calon (Paslon) masih bisa berubah.

Ini disampaikan masih menjawab pertanyaan apakah TPN mengantisipasi jika suara PDI-P terpecah ke Gibran.

"Tapi ya nanti kita lihat sejauh mana, kan dinamika juga berubah juga semuanya," jelas dia.

Baca juga: Dipilih Golkar Jadi Cawapres Prabowo, Gibran Disebut Masih Kader PDI-P dan Jurkam Ganjar-Mahfud

"Bukan hanya objeknya yang berubah, tapi juga pemain-pemain ini mungkin akan mengalami perubahan. Ya kita lihat nanti deh," sambung dia.

Rencananya, TPN Ganjar akan menggelar rapat finalisasi struktur organisasi pada Senin (23/10/2023) sekitar pukul 08.00 WIB. Namun, ia tak menjelaskan detail di mana rapat akan dilaksanakan.

"Besok pagi sudah dijadwalkan finalisasi selain struktur organisasi, berarti di situ juga termasuk yang akan menjadi juru bicara, juru kampanye, termasuk tim-tim lain yang ada dalam struktur, juga visi-misi besok akan difinalisasikan," kata Andika.

"Semoga begitu hari Rabu sudah benar-benar tuntas," harap dia.

Sebagai informasi, hingga kini, bakal pasangan calon Ganjar Pranowo-Mahfud MD didukung oleh empat partai politik, yakni PDI-P, PPP, Perindo dan Hanura.

Baca juga: Tanggapi Jokowi yang Restui Gibran Cawapers, Puan: Pastinya Bapak Akan Dukung Anaknya

Sementara itu, bakal calon presiden Koalisi Indonesia Maju (KIM) Prabowo Subianto didukung lebih banyak partai. Mereka di antaranya Gerindra, Demokrat, PAN, Golkar, PBB, dan beberapa partai politik non parlemen lain.

Lalu, Koalisi Perubahan yang mengusung Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar terdiri dari Partai Nasdem, PKS dan PKB.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

26 Tahun Reformasi, Aktivis 98: Kami Masih Ada dan Akan Terus Melawan

26 Tahun Reformasi, Aktivis 98: Kami Masih Ada dan Akan Terus Melawan

Nasional
Dewas KPK Sudah Cetak Putusan Etik Ghufron, tapi Tunda Pembacaannya

Dewas KPK Sudah Cetak Putusan Etik Ghufron, tapi Tunda Pembacaannya

Nasional
Anggota Komisi VIII Kritik Kemensos karena Tak Hadir Rapat Penanganan Bencana di Sumbar

Anggota Komisi VIII Kritik Kemensos karena Tak Hadir Rapat Penanganan Bencana di Sumbar

Nasional
PAN Tak Mau Ada Partai Baru Dukung Prabowo Langsung Dapat 3 Menteri

PAN Tak Mau Ada Partai Baru Dukung Prabowo Langsung Dapat 3 Menteri

Nasional
Ahli Sebut Keawetan dan Usia Tol MBZ Berkurang karena Spesifikasi Material Diubah

Ahli Sebut Keawetan dan Usia Tol MBZ Berkurang karena Spesifikasi Material Diubah

Nasional
PKB Siapkan Ida Fauziyah Jadi Kandidat Cagub Jakarta, Bukan Anies

PKB Siapkan Ida Fauziyah Jadi Kandidat Cagub Jakarta, Bukan Anies

Nasional
PKB Akui Pertimbangkan Airin Jadi Bacagub di Pilkada Banten 2024

PKB Akui Pertimbangkan Airin Jadi Bacagub di Pilkada Banten 2024

Nasional
Bantah Dapat Jatah 4 Menteri dari Prabowo, PAN: Jangan Tanggung-tanggung, 6 Lebih Masuk Akal

Bantah Dapat Jatah 4 Menteri dari Prabowo, PAN: Jangan Tanggung-tanggung, 6 Lebih Masuk Akal

Nasional
Kisah Runiti Tegar Berhaji meski Suami Meninggal di Embarkasi

Kisah Runiti Tegar Berhaji meski Suami Meninggal di Embarkasi

Nasional
Jokowi Mengaku Tak Bahas Rencana Pertemuan dengan Megawati Saat Bertemu Puan di Bali

Jokowi Mengaku Tak Bahas Rencana Pertemuan dengan Megawati Saat Bertemu Puan di Bali

Nasional
Soal Efek Samping Vaksin AstraZeneca, Menkes Sebut WHO Sudah Ingatkan Risikonya

Soal Efek Samping Vaksin AstraZeneca, Menkes Sebut WHO Sudah Ingatkan Risikonya

Nasional
Kemendikbud Akan Turun Periksa Kenaikan UKT, Komisi X DPR: Semoga Bisa Jawab Kegelisahan Mahasiswa

Kemendikbud Akan Turun Periksa Kenaikan UKT, Komisi X DPR: Semoga Bisa Jawab Kegelisahan Mahasiswa

Nasional
TII Serahkan Petisi Pansel KPK, Presiden Jokowi Didesak Pilih Sosok Berintegritas

TII Serahkan Petisi Pansel KPK, Presiden Jokowi Didesak Pilih Sosok Berintegritas

Nasional
Dilaporkan Nurul Ghufron ke Polisi, Ketua Dewas KPK: Ini Tidak Mengenakkan

Dilaporkan Nurul Ghufron ke Polisi, Ketua Dewas KPK: Ini Tidak Mengenakkan

Nasional
Tak Takut Dilaporkan ke Bareskrim, Dewas KPK: Orang Sudah Tua, Mau Diapain Lagi Sih?

Tak Takut Dilaporkan ke Bareskrim, Dewas KPK: Orang Sudah Tua, Mau Diapain Lagi Sih?

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com