Gelombang Dukungan Prabowo-Gibran, dari Relawan hingga Parpol

Kompas.com - 11/10/2023, 18:01 WIB

Achmad Nasrudin Yahya

Penulis

Lihat Foto

Ketua Umum Partai Gerindra saat mengajari Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka berkuda di arena kuda Padepokan Garuda Yaksa, Hambalang, Jawa Barat, Sabtu (18/6/2022)..(dok. Gerindra)

Bakal calon presiden (bacapres) Koalisi Indonesia Maju (KIM) Prabowo Subianto menerima kedatangan Solidaritas Ulama Muda Jokowi (Samawi), di Jalan Kertanegara IV, Jakarta Selatan, Sabtu (7/10/2023) malam

Momen foto bersama, organisasi sayap Partai Gerindra bernama Satuan Relawan Indonesia Raya (Satria) mendeklarasikan dan mengusulkan pasangan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka untuk Pilpres 2024, di Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (10/10/2023).

Ketua Umum Tidar yang juga Waketum Partai Gerindra Rahayu Saraswati dalam konferensi pers di bilangan Senopati, Jakarta Selatan, Rabu (11/10/2023).

Ketua DPC Partai Gerindra Solo Ardianto Kuswinarno membacakan hasil rapat pimpinan cabang yang mengusulkan Gibran sebagai Bacawapres Prabowo dengan ditirukan peserta yang hadir di Kantor DPC Partai Gerindra Solo, Jawa Tengah, Selasa (10/10/2023) malam.

JAKARTA, KOMPAS.com - Dorongan menjadikan Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka sebagai bakal calon wakil presiden Prabowo Subianto kian kencang.

Sejumlah relawan bahkan telah meminta Prabowo supaya meminang putra Presiden Joko Widodo itu sebagai pendampingnya di Pemilihan Presiden (Pilpres).

Dorongan serupa juga datang dari sejumlah pimpinan daerah Partai Gerindra yang menghendaki Gibran menjadi bakal cawapres Prabowo.

Berikut daftar relawan dan partai politik yang menginginkan pasangan Prabowo dan Gibran terwujud:

1. Samawi

KOMPAS.com/Fika Nurul Ulya Bakal calon presiden (bacapres) Koalisi Indonesia Maju (KIM) Prabowo Subianto menerima kedatangan Solidaritas Ulama Muda Jokowi (Samawi), di Jalan Kertanegara IV, Jakarta Selatan, Sabtu (7/10/2023) malam

Solidaritas Ulama Muda Jokowi (Samawi) menjadi relawan pertama yang menyatakan sikap politiknya. Mereka meminta Prabowo meminang Gibran sebagai pendampingnya di Pilpres 2024.

Permintaan tersebut disampaikan langsung oleh Samawi kepada Prabowo usai menggelar Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) di Istora Senayan, Jakarta, Sabtu (7/10/2023). Rapimnas tersebut juga dihadiri Jokowi.

Saat bertemu Prabowo di kediamannya, Jalan Kertanegara IV, Jakarta Selatan, Sabtu (7/10/2023), Ketua Umum Samawi, Muhammad Nahdy meminta Prabowo menggandeng Gibran jika Mahkamah Konstitusi (MK) mengabulkan gugatan atas batas minimal usia calon presiden dan calon wakil presiden.

"Kami berharap Pak Prabowo menggandeng Mas Gibran Rakabuming Raka, sebagai bakal calon wakil presidennya Pak Prabowo, jika nanti MK mengabulkan gugatan atas batas minimal usia capres dan cawapres," kata Nahdy.

Nahdy meyakini, pasangan Prabowo-Gibran akan menjadi dwitunggal yang saling menguatkan.

Menurutnya, Prabowo merupakan sosok yang berdedikasi dan tegas. Hal ini akan sangat pas jika disandingkan dengan Gibran yang inovatif dan mengerti kebutuhan generasi muda.

Oleh karena itu, pihaknya siap bergerak mengingat Samawi memiliki struktur yang lengkap hingga level kecamatan se-Pulau Jawa.

"Ditambah lagi Majelis Pengurus Wilayah di provinsi lainnya. Kami akan bergerak hingga tingkat desa, memastikan hajat Pemilu kita berlangsung rukun dan damai," beber Nahdy.

2. Satria

KOMPAS.com/NICHOLAS RYAN ADITYA Momen foto bersama, organisasi sayap Partai Gerindra bernama Satuan Relawan Indonesia Raya (Satria) mendeklarasikan dan mengusulkan pasangan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka untuk Pilpres 2024, di Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (10/10/2023).

Salah satu organisasi sayap Partai Gerindra, Satuan Relawan Indonesia Raya (Satria) juga menyatakan dukungannya agar Prabowo menggandeng Prabowo.

Satria bahkan telah mendeklarasikan pasangan Prabowo dan Gibran yang digelar di kawasan Senayan, Jakarta, Selasa (10/10/2023).

Ketua Umum Satria Bambang Haryadi mengatakan, pasangan Prabowo-Gibran diharapkan bisa terus mempersatukan Indonesia. Pihaknya juga tidak ingin Indonesia terpecah, khususnya saat berlangsungnya Pilpres 2024.