JAKARTA, KOMPAS.com - Mantan Wakil Ketua MPR RI Arsul Sani resmi disetujui oleh DPR RI menjadi hakim Mahkamah Konstitusi (MK).
Keputusan itu diambil dalam Rapat Paripurna (Rapur) DPR RI ke-7 Masa Persidangan I Tahun 2023-2024 di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta. Selasa (3/10/2023).
“Setelah uji kelayakan selesai, Komisi III DPR RI melaksanakan rapat pleno dalam rangka pemilihan dan penetapan terhadap tujuh calon hakim konstitusi,” ucap Wakil Ketua Komisi III DPR RI Adies Kadir.
Baca juga: Istrinya Anggota KY, Hakim MK Terpilih Arsul Sani: Tak Ada Benturan Kepentingan
“Berdasarkan musyawarah mufakat, menyetujui calon hakim konstitusi atas nama Arsul Sani,” sambung dia.
Sebelumnya, Komisi III DPR RI telah melakukan uji kelayakan dan kepatutan atau fit and proper test pada tujuh kandidat pada Senin (25/9/2023) dan Selasa (26/9/2023).
Setelah proses berlangsung, seluruh fraksi di Komisi III DPR RI sepakat untuk memilih Arsul.
Ia didapuk menjadi hakim konstitusi yang berasal dari usulan DPR RI untuk menggantikan Wahiduddin Adams yang memasuki purna tugas pada Januari 2024.
Baca juga: Jadi Hakim MK, Arsul Sani Sampaikan Pengunduran Diri dari PPP
Kemudian, Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad menanyakan pada seluruh peserta Rapur DPR RI apakah menyetujui keputusan Komisi III DPR RI tersebut.
“Atas hasil uji kelayakan terhadap calon hakim konstitusi tahun 2024 tersebut dapat disetujui?” tutur Dasco.
“Setuju,” jawab para peserta.
Diketahui Arsul merupakan politisi senior dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP).
Setelah terpilih dalam uji kelayakan di Komisi III DPR RI, ia menemui Pelaksana Ketua Umum PPP Muhamad Mardiono pada Kamis (28/9/2023).
Baca juga: PPP Bakal Bertemu Arsul Sani Besok, Bicara Posisi di Partai Usai Terpilih Jadi Hakim MK
Ketua DPP PPP Achmad Baidowi mengatakan dalam pertemuan itu Arsul telah mengundurkan diri dari PPP, DPR RI, dan Wakil Ketua MPR RI.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.