Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kaesang Jadi Ketum PSI, Terjun ke Politik Terinspirasi dari Jokowi

Kompas.com - 26/09/2023, 14:16 WIB
Fitria Chusna Farisa

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Putra bungsu Presiden Joko Widodo, Kaesang Pangarep, ditetapkan sebagai Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) periode 2023-2028 pada Senin (25/9/2023).

Kaesang mengatakan, sosok sang ayah, Jokowi, jadi inspirasinya untuk terjun ke politik.

“Terus terang, saya masuk politik itu, ya, salah satu inspirasinya Bapak saya sendiri. Beliau ini orang yang sangat saya cintai dan saya hormati, saya ingin mengikuti jejak beliau berpolitik untuk kebaikan,” kata Kaesang saat berpidato dalam forum Kopi Darat Nasional (Kopdarnas) PSI di Djakarta Theatre, Senin malam.

Baca juga: Pidato Lengkap Kaesang sebagai Ketum PSI, Singgung Peran Jokowi hingga Dukungan Pilpres 2024

Sebagai presiden dan manusia biasa, kata Kaesang, Jokowi jauh dari kata sempurna. Meski demikian, Kaesang mengeklaim, sang ayah tak pernah lelah menjalankan amanat rakyat.

Katanya, bersalaman dengan masyarakat adalah obat lelah buat Jokowi. Senyum dan kebahagiaan rakyat adalah vitamin buat sang kepala negara.

Booster-nya adalah ketika beliau memutuskan kebijakan yang tepat bagi masyarakat Indonesia. Beliau itu cuma capek kalau ngurusi cucu-cucunya yang ngeyel,” ujarnya diikuti tawa para kader dan simpatisan PSI.

Kaesang menyebut, banyak anak muda yang pesimis dan sinis terhadap politik. Sebab, politik terlanjur diasosiasikan sebagai pusat konflik, fitnah, hoaks, korupsi, politik uang, dan hal negatif lainnya.

Padahal, jika dilakukan secara benar oleh orang yang tepat, Kaesang yakin politik akan menjadi sumber kebaikan dan kesejahteraan.

Kaesang ingin generasi muda terlibat lebih banyak dalam urusan politik. Ia percaya bahwa politik adalah salah satu cara terbaik bagi anak muda untuk menyelamatkan masa depan.

“Itulah cara kita membayar rasa hormat kepada orang tua yang telah berjuang untuk masa depan kita. Kita masuk ke politik untuk memastikan bahwa hal-hal baik yang telah orang tua kita kerjakan akan kita lanjutkan, agar Indonesia menjadi negara yang semakin membanggakan, Indonesia lebih maju,” katanya.

Kaesang berjanji bakal ikut berjuang menghapus pesimisme dan sinisme terhadap politik. Ia ingin membangun optimisme bahwa politik bisa dijalankan dengan penuh integritas.

Adik kandung Gibran Rakabuming Raka ini mengatakan, politik yang bersih dan bertujuan demi kebaikan adalah cita-cita bersama. Politik yang mempersatukan dan politik yang didasari rasa hormat harus sama-sama diperjuangkan.

“Kepada Bapak, saya ingin menyampaikan. Izin, saya mau menempuh jalan saya, Pak. Semoga Gusti Allah memberkahi jalan yang saya pilih,” katanya.

Baca juga: 3 Kali PSI Ganti Ketum: Dari Grace Natalie, Giring Ganesha, Kini Kaesang Pangarep

Sebelumnya, Sabtu (23/9/2023), Kaesang resmi bergabung ke PSI. Dua hari setelahnya atau Senin (25/9/2023), ia didaulat sebagai ketua umum PSI melalui forum Kopi Darat Nasional (Kopdarnas) PSI.

Kaesang menggantikan Giring Ganesha yang kini ditunjuk sebagai anggota dewan pembina partai berlambang bunga mawar itu.

Kabar mengenai keinginan Kaesang terjun ke politik telah beredar sejak awal 2023 lalu. Bahkan, sejak pertengahan 2023, santer kabar yang menyebutkan Kaesang bakal mencalonkan diri sebagai Wali Kota Depok pada Pilkada 2024.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, PKS: Kontrol Terhadap Pemerintah Wajib

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, PKS: Kontrol Terhadap Pemerintah Wajib

Nasional
Istri di Minahasa Dibunuh karena Mengigau, Komnas Perempuan Sebut Fenomena Femisida

Istri di Minahasa Dibunuh karena Mengigau, Komnas Perempuan Sebut Fenomena Femisida

Nasional
Kabaharkam Siapkan Strategi Pengamanan Khusus di Akses Masuk Pelabuhan Jelang WWF ke-10 di Bali

Kabaharkam Siapkan Strategi Pengamanan Khusus di Akses Masuk Pelabuhan Jelang WWF ke-10 di Bali

Nasional
Ketua KPU Sebut Caleg Terpilih Tak Harus Mundur jika Maju Pilkada, Pakar: Jangan-jangan Pesanan...

Ketua KPU Sebut Caleg Terpilih Tak Harus Mundur jika Maju Pilkada, Pakar: Jangan-jangan Pesanan...

Nasional
Sebut Caleg Terpilih Tak Wajib Mundur jika Maju Pilkada, Ketua KPU Dinilai Ingkari Aturan Sendiri

Sebut Caleg Terpilih Tak Wajib Mundur jika Maju Pilkada, Ketua KPU Dinilai Ingkari Aturan Sendiri

Nasional
Minta La Nyalla Kembali Pimpin DPD RI, Fahira Idris: Penguatan DPD RI Idealnya Dipimpin Sosok Pendobrak

Minta La Nyalla Kembali Pimpin DPD RI, Fahira Idris: Penguatan DPD RI Idealnya Dipimpin Sosok Pendobrak

Nasional
Sejumlah Bantuan Jokowi ke Prabowo Siapkan Pemerintahan ke Depan...

Sejumlah Bantuan Jokowi ke Prabowo Siapkan Pemerintahan ke Depan...

Nasional
Amankan World Water Forum 2024 di Bali, Korlantas Kirim 1.532 Polantas Gabungan

Amankan World Water Forum 2024 di Bali, Korlantas Kirim 1.532 Polantas Gabungan

Nasional
Sudirman Said Angkat Bicara soal Isu Mau Maju Cagub Independen di Pilgub Jakarta

Sudirman Said Angkat Bicara soal Isu Mau Maju Cagub Independen di Pilgub Jakarta

Nasional
Soal Revisi UU Kementerian Negara, Yusril Sebut Prabowo Bisa Keluarkan Perppu Usai Dilantik Jadi Presiden

Soal Revisi UU Kementerian Negara, Yusril Sebut Prabowo Bisa Keluarkan Perppu Usai Dilantik Jadi Presiden

Nasional
“Oposisi” Masyarakat Sipil

“Oposisi” Masyarakat Sipil

Nasional
Soal Pernyataan Prabowo, Pengamat: Ada Potensi 1-2 Partai Setia pada Jalur Oposisi

Soal Pernyataan Prabowo, Pengamat: Ada Potensi 1-2 Partai Setia pada Jalur Oposisi

Nasional
Pakar Nilai Ide KPU soal Caleg Terpilih Dilantik Usai Kalah Pilkada Inkonstitusional

Pakar Nilai Ide KPU soal Caleg Terpilih Dilantik Usai Kalah Pilkada Inkonstitusional

Nasional
Pakar Pertanyakan KPU, Mengapa Sebut Caleg Terpilih Tak Harus Mundur jika Maju Pilkada

Pakar Pertanyakan KPU, Mengapa Sebut Caleg Terpilih Tak Harus Mundur jika Maju Pilkada

Nasional
Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Ogah Kerja Sama, Gerindra: Upaya Rangkul Partai Lain Terus Dilakukan

Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Ogah Kerja Sama, Gerindra: Upaya Rangkul Partai Lain Terus Dilakukan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com