Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kaesang dan PSI Bakal Jadi Patokan Sikap Politik Jokowi di Pilpres

Kompas.com - 26/09/2023, 05:30 WIB
Aryo Putranto Saptohutomo

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Misteri arah politik Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam pemilihan presiden (Pilpres) 2024 dinilai bakal terbaca dari keputusan Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kaesang Pangarep terhadap bakal calon presiden yang akan didukung.

Kaesang yang merupakan anak bungsu Jokowi dipilih dan disahkan menjadi Ketua Umum PSI hanya berselang 3 hari setelah menerima kartu tanda anggota.

"Misteri itu akan terjawab secara otomatis nanti saat PSI membuat keputusan resmi mengenai siapa bakal capres akan mereka dukung dalam pemilihan presiden 2024," kata peneliti Indikator Politik Indonesia Bawono Kumoro saat dihubungi, seperti dikutip pada Senin (25/9/2023).

Menurut Bawono, sikap politik Kaesang dan PSI patut dinantikan. Apakah mereka bakal mendukung Ganjar Pranowo yang merupakan bakal capres dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P), atau Prabowo Subianto yang merupakan bakal capres dari Koalisi Indonesia Maju (KIM).

Baca juga: Beri Sambutan Perdana sebagai Ketum PSI, Kaesang: Politik Jalan Ninja Kita

PSI pun sampai saat ini belum menentukan sikap secara resmi siapa bakal capres yang akan mereka dukung.

"Apabila nanti PSI memutuskan untuk mendukung Prabowo Subianto, maka keputusan Kaesang Pangarep untuk bergabung dengan PSI menjadi sebuah simbol komunikasi politik Presiden Joko Widodo mengenai ke manakah arah kecenderungan dari dukungan mantan Gubernur DKI Jakarta itu di pemilihan presiden mendatang," papar Bawono.

Kaesang baru sah menjadi anggota partai berlambang bunga mawar Sabtu (23/9/2023) akhir pekan lalu, setelah penyerahan secara simbolis kartu tanda anggota di kediaman sang ayah di Kota Solo, Jawa Tengah.

Dengan proses yang kilat, Kaesang yang baru 3 hari menjadi kader langsung menduduki posisi puncak di PSI.

Keputusan menetapkan Kaesang menjadi Ketum PSI dilakukan dalam kegiatan Kopi Darat Nasional (Kopdarnas), yang digelar di Djakarta Theater, Jakarta Pusat, Senin (25/9/2023) malam.

Baca juga: Kaesang: Saya Diledek Kok Masuk Partai Kecil, 2024 PSI Akan Ada di DPR!


Wakil Ketua Dewan Pembina PSI Grace Natalie pun menetapkan Kaesang secara resmi menjadi Ketum PSI.

"Memutuskan, menetapkan pengangkatan Saudara Kaesang Pangarep sebagai Ketua Umum DPP PSI periode 2023-2028," kata Grace.

SK Kaesang menjadi Ketum PSI pun diserahkan Grace kepada Kaesang secara langsung.

Setelah itu, Giring dicopot dari jabatannya sebagai Ketua Umum dan saat ini menjabat sebagai anggota Dewan Pembina PSI. Pengangkatan Giring sebagai anggota Dewan Pembina PSI dilakukan dalam acara yang sama.

Baca juga: Kaesang Bicara soal Bakal Capres Pilihan PSI, Kader Teriak Prabowo

Grace menyampaikan ucapan terima kasih kepada Giring atas dedikasinya selama ini.

"Surat keputusan Dewan Pembina tentang pengangkatan Dewan Pembina DPP PSI. Memutuskan menetapkan satu, pengangkatan Bro Giring Ganesha menjadi anggota Dewan Pembina," ujar Grace.

Halaman:
Baca tentang


Terkini Lainnya

Tanggal 22 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 22 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Veteran Perang Jadi Jemaah Haji Tertua, Berangkat di Usia 110 Tahun

Veteran Perang Jadi Jemaah Haji Tertua, Berangkat di Usia 110 Tahun

Nasional
Salim Said Meninggal Dunia, PWI: Indonesia Kehilangan Tokoh Pers Besar

Salim Said Meninggal Dunia, PWI: Indonesia Kehilangan Tokoh Pers Besar

Nasional
Indonesia Perlu Kembangkan Sendiri 'Drone AI' Militer Untuk Cegah Kebocoran Data

Indonesia Perlu Kembangkan Sendiri "Drone AI" Militer Untuk Cegah Kebocoran Data

Nasional
Tokoh Pers Salim Said Meninggal Dunia

Tokoh Pers Salim Said Meninggal Dunia

Nasional
Sekjen PBB: Yusril Akan Mundur dari Ketum, Dua Nama Penggantinya Mengerucut

Sekjen PBB: Yusril Akan Mundur dari Ketum, Dua Nama Penggantinya Mengerucut

Nasional
Sekjen DPR Gugat Praperadilan KPK ke PN Jaksel

Sekjen DPR Gugat Praperadilan KPK ke PN Jaksel

Nasional
Gaduh Kenaikan UKT, Pengamat: Jangan Sampai Problemnya di Pemerintah Dialihkan ke Kampus

Gaduh Kenaikan UKT, Pengamat: Jangan Sampai Problemnya di Pemerintah Dialihkan ke Kampus

Nasional
15 Tahun Meneliti Drone AI Militer, 'Prof Drone UI' Mengaku Belum Ada Kerja Sama dengan TNI

15 Tahun Meneliti Drone AI Militer, "Prof Drone UI" Mengaku Belum Ada Kerja Sama dengan TNI

Nasional
Pengembangan Drone AI Militer Indonesia Terkendala Ketersediaan 'Hardware'

Pengembangan Drone AI Militer Indonesia Terkendala Ketersediaan "Hardware"

Nasional
Indonesia Harus Kembangkan 'Drone AI' Sendiri untuk TNI Agar Tak Bergantung ke Negara Lain

Indonesia Harus Kembangkan "Drone AI" Sendiri untuk TNI Agar Tak Bergantung ke Negara Lain

Nasional
Tak Kunjung Tegaskan Diri Jadi Oposisi, PDI-P Dinilai Sedang Tunggu Hubungan Jokowi dan Prabowo Renggang

Tak Kunjung Tegaskan Diri Jadi Oposisi, PDI-P Dinilai Sedang Tunggu Hubungan Jokowi dan Prabowo Renggang

Nasional
Tingkatkan Kapasitas SDM Kelautan dan Perikanan ASEAN, Kementerian KP Inisiasi Program Voga

Tingkatkan Kapasitas SDM Kelautan dan Perikanan ASEAN, Kementerian KP Inisiasi Program Voga

Nasional
9 Eks Komisioner KPK Surati Presiden, Minta Jokowi Tak Pilih Pansel Problematik

9 Eks Komisioner KPK Surati Presiden, Minta Jokowi Tak Pilih Pansel Problematik

Nasional
Tak Undang Jokowi di Rakernas, PDI-P Pertegas Posisinya Menjadi Oposisi

Tak Undang Jokowi di Rakernas, PDI-P Pertegas Posisinya Menjadi Oposisi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com