Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Pertamina Hadirkan PLTS untuk Dukung Pengelolaan Sampah TPS3R di Desa Adat Kedonganan

Kompas.com - 25/09/2023, 12:46 WIB
F Azzahra,
A P Sari

Tim Redaksi

KOMPAS.com- PT Pertamina (Persero) melalui PT Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Timur, Bali, dan Nusa Tenggara (Jatimbalus) Depot Pengisian Pesawat Udara (DPPU) Ngurah Rai menghadirkan pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) di Desa Adat Kedonganan, Bali.

Kegiatan ini merupakan turunan dari program Desa Energi Berdikari (DEB), yakni program tanggung jawab sosial dan lingkungan (TJSL) Pertamina. Tujuannya adalah memperkuat komitmen perusahaan dalam memberdayakan masyarakat serta meratakan akselerasi transisi energi terbarukan hingga ke pelosok desa melalui sumber daya energi lokal.

Operation Head DPPU Ngurah Rai Dicky Abdul Hakim mengatakan, energi terbarukan ini mendukung kebutuhan listrik operasional Tempat Pembuangan Sampah Reuse, Reduce, dan Recycle Kedonganan Ngardi Resik (TPS3R KNR).

"Lahan luas dekat pantai energi ini dapat dimanfaatkan masyarakat untuk mendukung aktivitas TPS3R KNR, sehingga harapannya masyarakat dapat memperoleh manfaatnya secara langsung," kata Dicky dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Senin (25/9/2023).

Baca juga: Kilang Pertamina Plaju Raih Penghargaan di Ajang WPC Excellence Awards 2023

Untuk diketahui, TPS3R KNR merupakan TPS pertama yang menerapkan aplikasi barcode. Sampah organik akan menjadi briket bioarang dan kompos trichoderma, sementara sampah anorganik akan dipress dan dijual kepada pihak ketiga.

Energi terbarukan PLTS berkapasitas 6,54 watt peak (Wp) dan 10 watt hour (Wh) per tahun dinilai akan mengurangi emisi hingga 8,502 kilogram (kg) CO2 eq dan menghemat biaya listrik hingga Rp 15 juta per tahun.

"Langkah ini sebagai akselerasi transisi energi terbarukan yang merata dengan mengoptimalkan penggunaan sumber daya energi lokal," ucap Dicky.

Salah satu warga Desa Kedonganan bernama Supardi Asmorobangun mengatakan, energi terbarukan PLTS mendukung roda perekonomian masyarakat, salah satunya melalui pengelolaan sampah di TPS3R.

"Banyak manfaatnya bagi kami, terutama produktivitas pengelolaan sampah TPS3R sangat membantu perekonomian masyarakat," imbuh Supardi.

Baca juga: KPK Ungkap 2 Perusahaan AS di Kasus Dugaan Korupsi LNG Pertamina, Ada CCL dan Blackstone

Pada 2019, Desa Energi Berdikari telah menghasilkan sejumlah manfaat, seperti 170.880 wp energi PLTS, 605.000 m3 energi biogas dan gas metana per tahun, 8.000 watt energi microhydro, 6.500 liter energi biodiesel per tahun, 16.500 wp energi hibrida PLTS dan angin, serta pengurangan emisi karbon sebesar 565.928 ton CO2 eq per tahun.

Lebih lanjut, Desa Energi Berdikari berperan memenuhi kebutuhan energi masyarakat. Tercatat, ada 3.021 kepala keluarga (KK) yang telah terbantu dengan total multiplier effect mencapai Rp 1,8 miliar per tahun.

Dengan demikian, potensi ekonomi dan produk-produk usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di desa bisa semakin ditingkatkan.

Area Manager Comm Rel dan Corporate Social Responsibility PT Pertamina Patra Niaga Regional Jatimbalinus Ahad Rahedi menjelaskan, program TJSL Pertamina sejalan dengan Sustainable Development Goals (SDGs) yang dijalankan pemerintah.

Baca juga: KPK Kirim Penyidik Bareng BPK Ke AS, Kumpulkan Dokumen Pembelian LNG PT Pertamina

"SDGs poin keenam tentang air bersih dan sanitasi layak, poin ketujuh tentang energi bersih dan terjangkau, poin kedelapan tentang pekerjaan layak dan pertumbuhan ekonomi, dan poin ke-13 tentang penanganan perubahan iklim selaras dengan program yang kami jalankan. Hal ini sebagai upaya Pertamina untuk mendukung Net Zero Emission (NZE) 2060," kata Ahad.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Minta Pejabat Kementan Beli Mikrofon Rp 25 Juta, SYL: Saya Pinjam Dek

Minta Pejabat Kementan Beli Mikrofon Rp 25 Juta, SYL: Saya Pinjam Dek

Nasional
Zulhas Sebut Para Mendag APEC 2024 Sepakat Dorong Digitalisasi dalam Perdagangan di Era Modern

Zulhas Sebut Para Mendag APEC 2024 Sepakat Dorong Digitalisasi dalam Perdagangan di Era Modern

Nasional
Bantah Tak Solid, Elite PDI-P Sebut Semua Kader Boleh Berpendapat Sebelum Megawati Ambil Keputusan

Bantah Tak Solid, Elite PDI-P Sebut Semua Kader Boleh Berpendapat Sebelum Megawati Ambil Keputusan

Nasional
BNPT: Indonesia Berkomitmen Tindak Lanjuti Resolusi Penanganan Anak yang Terasosiasi Kelompok Teroris

BNPT: Indonesia Berkomitmen Tindak Lanjuti Resolusi Penanganan Anak yang Terasosiasi Kelompok Teroris

Nasional
PKS Akui Komunikasi dengan Anies dan Sudirman Said untuk Pilkada DKI

PKS Akui Komunikasi dengan Anies dan Sudirman Said untuk Pilkada DKI

Nasional
Bantah Diam-diam Revisi UU MK, Wakil Ketua DPR Ungkit Menko Polhukam Saat Itu Minta Tak Disahkan sampai Pemilu

Bantah Diam-diam Revisi UU MK, Wakil Ketua DPR Ungkit Menko Polhukam Saat Itu Minta Tak Disahkan sampai Pemilu

Nasional
PKS Komunikasi Intens dengan PKB Cari Tandingan Khofifah-Emil Dardak

PKS Komunikasi Intens dengan PKB Cari Tandingan Khofifah-Emil Dardak

Nasional
Gerindra Dukung Khofifah-Emil Dardak pada Pilkada Jatim dan Ahmad Dhani di Surabaya

Gerindra Dukung Khofifah-Emil Dardak pada Pilkada Jatim dan Ahmad Dhani di Surabaya

Nasional
Pertahanan Udara WWF Ke-10, TNI Kerahkan Jet Tempur hingga Helikopter Medis

Pertahanan Udara WWF Ke-10, TNI Kerahkan Jet Tempur hingga Helikopter Medis

Nasional
Kementan Keluarkan Rp 317 Juta untuk Keperluan Pribadi SYL, Termasuk Umrah, Bayar Kiai, dan “Service Mercy”

Kementan Keluarkan Rp 317 Juta untuk Keperluan Pribadi SYL, Termasuk Umrah, Bayar Kiai, dan “Service Mercy”

Nasional
Yusril Disebut Mundur dari PBB karena Akan Masuk Pemerintahan Prabowo, Gerindra: Belum Tahu Ditempatkan di Mana

Yusril Disebut Mundur dari PBB karena Akan Masuk Pemerintahan Prabowo, Gerindra: Belum Tahu Ditempatkan di Mana

Nasional
Cerita Pejabat Kementan Terpaksa Penuhi Permintaan SYL Saat Tak Ada Anggaran

Cerita Pejabat Kementan Terpaksa Penuhi Permintaan SYL Saat Tak Ada Anggaran

Nasional
Pertamina Renjana Cita Srikandi, Wujud Komitmen Majukan Perempuan Indonesia

Pertamina Renjana Cita Srikandi, Wujud Komitmen Majukan Perempuan Indonesia

Nasional
Pilkada Jakarta Punya Daya Tarik Politik Setara Pilpres, Pengamat: Itu Sebabnya Anies Tertarik

Pilkada Jakarta Punya Daya Tarik Politik Setara Pilpres, Pengamat: Itu Sebabnya Anies Tertarik

Nasional
Pejabat Kementan Sempat Tolak Permintaan Rp 450 Juta dan iPhone untuk SYL

Pejabat Kementan Sempat Tolak Permintaan Rp 450 Juta dan iPhone untuk SYL

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com