Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 22/09/2023, 11:00 WIB
Rahel Narda Chaterine,
Sabrina Asril

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Partai Persatuan Indonesia (Perindo) membenarkan bahwa dua orang dari partainya akan menjadi Wakil Ketua Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar Pranowo.

Kedua orang itu adalah Ketua Harian Perindo Muhammad Zainul Majdi atau Tuan Guru Bajang (TGB) dan Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Angela Tanoesoedibjo.

"Benar Angela masuk sebagai wakil ketua TPN. TGB juga masuk di jajaran wakil ketua," ujar Sekretaris Jenderal Perindo Ahmad Rofiq saat dikonfirmasi, Jumat (22/9/2023).

Diketahui, struktur TPN ini akan diisi oleh partai politik (parpol) pendukung Ganjar Pranowo pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

Baca juga: Elite PDI-P Bocorkan Ada Kandidat Cawapres Ganjar Selain Mahfud dan Sandiaga Uno

Adapun hingga kini Ganjar didukung oleh PDI-P, PPP, Partai Perindo, dan Partai Hanura untuk maju Pilpres 2024.

Diberitakan sebelumnya, informasi serupa juga disampaikan salah satu Wakil Ketua TPN Ganjar, yakni Andika Perkasa.

Saat itu, Andika menyebut bahwa Wakil Ketua TPN Ganjar Pranowo akan ada dari unsur anak muda yaitu putri dari Ketua Umum Partai Perindo Hary Tanoesoedibjo, Angela Tanoesoedibjo.

"Mbak Angela. Angela Hary Tanoesoedibjo," kata Andika ditemui di Rumah Aspirasi Relawan Pemenangan Ganjar, Jakarta Pusat, Rabu (20/9/2023) malam.

 

Andika mengatakan, nama Angela bukan baru keluar pada saat itu. Tetapi, sudah masuk daftar sejak rapat pertama antara para ketua umum partai politik pengusung Ganjar.

"Karena itu kan sebetulnya sudah disebut sejak awal juga waktu rapat pertama, dua minggu lalu, dua Rabu yang lalu. Kan sudah disebut sebetulnya oleh Mas Hasto," ucap dia.

"Jadi selain saya, Mas Gatot (eks Wakapolri Komjen Pol (Purn) Gatot Eddy Pramono), Mas TGB (Tuan Guru Bajang), juga Mbak Angela," kata dia.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca tentang


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Kemendag Siap Dukung Kebutuhan Operasi Freeport untuk Smelter Kedua di Gresik 

Kemendag Siap Dukung Kebutuhan Operasi Freeport untuk Smelter Kedua di Gresik 

Nasional
Ditanya Solusi Damaikan Papua, Ganjar Tekankan Pentingnya Keadilan

Ditanya Solusi Damaikan Papua, Ganjar Tekankan Pentingnya Keadilan

Nasional
Pelanggaran Kampanye di Media Sosial, Bagaimana Aturan dan Sanksinya?

Pelanggaran Kampanye di Media Sosial, Bagaimana Aturan dan Sanksinya?

Nasional
KSAU Pimpin Sertijab 4 Jabatan Strategis TNI AU, dari Irjenau hingga Kadisminpersau

KSAU Pimpin Sertijab 4 Jabatan Strategis TNI AU, dari Irjenau hingga Kadisminpersau

Nasional
Kampanye di Bogor, Anies Janji Bangun Transportasi Umum yang Lebih Luas dan Terjangkau

Kampanye di Bogor, Anies Janji Bangun Transportasi Umum yang Lebih Luas dan Terjangkau

Nasional
TPN Ganjar-Mahfud Harap Netralitas Aparat Bukan Hanya 'Lip Service'

TPN Ganjar-Mahfud Harap Netralitas Aparat Bukan Hanya "Lip Service"

Nasional
Pulang Kampanye dari Bogor, Anies Pilih Naik KRL

Pulang Kampanye dari Bogor, Anies Pilih Naik KRL

Nasional
Kampanye di GOR Ciracas, Anies Singgung Penggusuran Kampung Akuarium

Kampanye di GOR Ciracas, Anies Singgung Penggusuran Kampung Akuarium

Nasional
Pemerintah RI Hapus Kamerun dari Negara 'Calling Visa', Faktor Ekonomi Jadi Pertimbangan

Pemerintah RI Hapus Kamerun dari Negara "Calling Visa", Faktor Ekonomi Jadi Pertimbangan

Nasional
Prabowo Kirim Rp 5 M dan RS Apung ke Palestina, TKN: Bukti Prabowo Tak Cuma Mengecam

Prabowo Kirim Rp 5 M dan RS Apung ke Palestina, TKN: Bukti Prabowo Tak Cuma Mengecam

Nasional
Menkominfo Sebut Beberapa Konten Hoaks Cukup Distempel Hoaks, Tak Perlu Di-'takedown'

Menkominfo Sebut Beberapa Konten Hoaks Cukup Distempel Hoaks, Tak Perlu Di-"takedown"

Nasional
Kampanyenya Dinilai Membosankan Dibanding 'Gemoy' dan Religius, Ganjar: Saya Tak Mau Giring Anak Muda dengan 1 Jargon

Kampanyenya Dinilai Membosankan Dibanding "Gemoy" dan Religius, Ganjar: Saya Tak Mau Giring Anak Muda dengan 1 Jargon

Nasional
Membaca Strategi Kampanye Capres-Cawapres di Hari Pertama

Membaca Strategi Kampanye Capres-Cawapres di Hari Pertama

Nasional
KPK Didesak Tak Beri Bantuan Hukum ke Firli yang Jadi Tersangka Korupsi

KPK Didesak Tak Beri Bantuan Hukum ke Firli yang Jadi Tersangka Korupsi

Nasional
Jika Terpilih, Muhaimin Janji Beri Bantuan untuk Mantan Pesepakbola

Jika Terpilih, Muhaimin Janji Beri Bantuan untuk Mantan Pesepakbola

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com