CIKEAS, KOMPAS.com - Partai Demokrat resmi menyatakan mereka keluar dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP). Selain itu, Demokrat juga mencabut dukungan dari Anies Baswedan sebagai Capres 2024.
Adapun Demokrat keluar dari Koalisi Perubahan lantaran adanya pengingkaran kesepakatan.
Keputusan tersebut diambil usai Demokrat rapat bersama Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) di Cikeas, Jawa Barat, Jumat (1/9/2023).
Diketahui, Nasdem dan Anies Baswedan dianggap berkhianat lantaran tiba-tiba memutuskan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar atau Cak Imin sebagai cawapres Anies.
Baca juga: Bersyukur Demokrat Dikhianati Anies, SBY: Sekarang Saja Tidak Amanah, Bagaimana Nanti Jadi Pemimpin
"Partai Demokrat tidak lagi berada di dalam Koalisi Perubahan untuk Persatuan karena terjadi pengingkaran kesepakatan yang dibangun selama ini," ujar Sekretaris Majelis Tinggi Partai Demokrat Andi Mallarangeng di Cikeas, Jumat.
Koalisi Perubahan sendiri sejauh ini diisi oleh Demokrat, Nasdem, dan PKS.
Seandainya Nasdem dan PKB berkoalisi pada pemilu mendatang, kedua partai memenuhi ambang batas pencalonan presiden atau presidential threshold. Artinya, cukup dengan dukungan Nasdem dan PKB, Anies dan Muhaimin bisa maju sebagai capres dan cawapres.
Penghitungannya sebagai berikut:
Undang-undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilu mengatur bahwa capres dan cawapres diusulkan dalam satu pasangan oleh partai politik atau gabungan partai politik yang memenuhi presidential threshold atau ambang batas parlemen.
Presidential threshold mensyaratkan partai politik atau gabungan partai politik memiliki sedikitnya 20 persen jumlah kursi DPR atau 25 persen suara sah pada pemilu legislatif sebelumnya.
Baca juga: SBY: Ada yang Komentar, Demokrat Kena Prank Musang Berbulu Domba
Saat ini, total ada 575 kursi di DPR RI. Maka, 20 persen dari angka tersebut yakni 115 kursi.
Pada Pemilu Legislatif 2019, perolehan suara Partai Nasdem dan PKB yaitu:
Jumlah suara: 12.661.792 (9,05 persen)
Dikonversi: 59 kursi DPR RI
Jumlah suara: 13.570.970 (9,69 persen)