JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Sandiaga Uno mengaku, ia bakal memulai roadshow atau safari politik ke partai politik (parpol) peserta pemilu lainnya mulai minggu depan.
Hal ini disampaikan Sandiaga usai ditanya perkembangan pembicaraannya dengan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Partai Demokrat terkait pemilihan umum (Pemilu) 2024.
"Sudah ada beberapa yang menyatakan ingin untuk berjumpa, seperti PKB (Partai Kebangkitan Bangsa). PKS tentunya minggu lalu," kata Sandiaga ditemui di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Rabu (30/8/2023).
Namun, Sandiaga tidak menjelaskan lebih rinci terkait rencana pertemuannya dengan PKB.
Baca juga: Survei LSI: Erick Thohir, Sandiaga, dan Ridwan Kamil Dianggap Paling Cocok Jadi Cawapres Ganjar
Ia lebih menjelaskan soal pertemuan dengan PKS pada pekan lalu.
Menurutnya, pembicaraan antar kedua pihak membahas soal bagaimana membangun negeri. Kedua pihak juga sepakat bahwa silaturahmi tetap penting dilakukan.
Terkait opsi-opsi bersanding dalam Pemilu 2024, Sandiaga mengaku hal itu menjadi ranah dari Pelaksana Tugas (Plt) Ketua Umum PPP Mardiono.
"Jadi opsi-opsi itu adalah domainnya ketua umum dan itu akan dibahas secara tertutup. Karena pengalaman kita, jika kita membahas opsi di ruang terbuka itu akan memberikan distorsi dan akan membingungkan para caleg (calon anggota legislatif) yang sekarang," ujarnya.
Baca juga: Sandiaga Serahkan Nasibnya untuk Berpasangan dengan Ganjar ke Megawati dan Mardiono
Lebih lanjut, Sandiaga membuka kemungkinan bertemu dengan Partai Demokrat dan Nasdem.
Namun, ia tak membeberkan kapan pertemuan itu akan dilangsungkan.
"Semua akan kita bicarakan, termasuk juga dengan peserta pemilu lainnya," kata Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) ini.
Sebagai informasi, PPP hingga kini sudah terikat kerja sama politik dengan PDI-P untuk mengusung Ganjar Pranowo sebagai bakal calon presiden (capres) 2024.
Selain PDI-P dan PKB, Partai Hanura dan Perindo juga termasuk dalam kerja sama politik tersebut.
Baca juga: Soal Jadi Cawapres Ganjar, Sandiaga: Teman-teman PDI-P Sampaikan, Doanya Harus Lebih Panjang
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.