Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Malu Budiman Sudjatmiko Dukung Prabowo, Ketum Repdem: Kader Kaleng-kaleng Lebih Baik Mundur

Kompas.com - 20/08/2023, 18:34 WIB
Regi Pratasyah Vasudewa,
Sabrina Asril

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Umum Relawan Perjuangan Demokrasi (Repdem) Wanto menyebut Budiman Sudjatmiko sebagai "kader kaleng-kaleng" karena mendukung Prabowo Subianto dari Partai Gerindra.

Dengan keras, Wanto merasa malu dengan sikap Budiman dan meminta mantan aktivis reformasi itu segera hengkang dari partai banteng. 

Untuk diketahui, Repdem adalah organsiasi sayap PDI-P. Budiman sempat menjadi salah satu Ketua Umum organisasi itu di awal tahun 2000-an.

"Kalau kader PDI Perjuangan pasti Ganjar Pranowo, kalau tidak mendukung Ganjar Pranowo bagi saya bukan Kader PDI Perjuangan, itu namanya Kader kaleng-kaleng," katanya saat dihubungi Kompas.com, Minggu (20/8/2023).

Baca juga: Budiman Sudjatmiko Rela Dipecat PDI-P demi Dukung Prabowo Jadi Capres

Wanto juga megucapkan dia sangat malu dan menyesal mengetahui Budiman Sudjatmiko bermanuver ke pihak lawan politiknya.

"Ya tentu saya sangat malu sekali dan sangat menyesalkan sekali," ucap Wanto.

"Tetapi kan memang secara personal itu kan hak politik beliau, tetapi dalam konteks berpartai tentu dia harus sadar diri," tambahnya.

Wanto menyarankan Budiman agar keluar dari PDI-Perjuangan secara gentle tanpa beralasan sebelum dijatuji dikenai sanksi.

"Nah kalau saya menyarankan beliau keluar saja untuk apa masih ambigu, tidak jelas, masih belum ada sanksi dan sebagainya. Keluar saja, gentle kan begitu," ujar Wanto.

Wanto menjelaskan sebetulnya kader PDI-Perjuangan wajib tegak lurus terhadap perintah ketua umum, Megawati Soekarno Putri.

Baca juga: Malu Budiman Sudjatmiko Dukung Prabowo, Ketum Repdem: Kader Kaleng-kaleng Lebih Baik Mundur

"Kalau kader banteng tulen tegak lurus terhadap perintah Ibu Megawati Soekarnoputri dengan segala lika0liku dan pergerakan kita sedia dibawah komando Ibu Hj Megawati Soekarnoputri, bukan kader cengeng kan gitu," pungkasnya.

Diketahui, Budiman Sudjatmiko menyatakan dukungannya kepada Prabowo untuk pemilu 2024. Bahkan keduanya mendeklarasikan relawan bernama Prabowo Budiman Bersatu (Prabu) pada Jumat (18/8/2023) di Semarang, Jawa Tengah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Tak Setuju Istilah Presidential Club, Prabowo: Enggak Usah Bikin Club, Minum Kopi Saja

Tak Setuju Istilah Presidential Club, Prabowo: Enggak Usah Bikin Club, Minum Kopi Saja

Nasional
1.168 Narapidana Buddha Terima Remisi Khusus Waisak 2024

1.168 Narapidana Buddha Terima Remisi Khusus Waisak 2024

Nasional
Menteri AHY Usulkan Pembentukan Badan Air Nasional pada WWF 2024

Menteri AHY Usulkan Pembentukan Badan Air Nasional pada WWF 2024

Nasional
Hormati Jika PDI-P Pilih di Luar Pemerintahan, Prabowo: Kita Tetap Bersahabat

Hormati Jika PDI-P Pilih di Luar Pemerintahan, Prabowo: Kita Tetap Bersahabat

Nasional
Setiap Hari, 100-an Jemaah Haji Tersasar di Madinah

Setiap Hari, 100-an Jemaah Haji Tersasar di Madinah

Nasional
PDI-P Sebut Anies Belum Bangun Komunikasi Terkait Pilkada Jakarta

PDI-P Sebut Anies Belum Bangun Komunikasi Terkait Pilkada Jakarta

Nasional
KPK: Ada Upaya Perintangan Penyidikan dalam Kasus TPPU SYL

KPK: Ada Upaya Perintangan Penyidikan dalam Kasus TPPU SYL

Nasional
Prabowo Koreksi Istilah 'Makan Siang Gratis': Yang Tepat, Makan Bergizi Gratis untuk Anak-anak

Prabowo Koreksi Istilah "Makan Siang Gratis": Yang Tepat, Makan Bergizi Gratis untuk Anak-anak

Nasional
Giliran Cucu SYL Disebut Turut Menikmati Fasilitas dari Kementan

Giliran Cucu SYL Disebut Turut Menikmati Fasilitas dari Kementan

Nasional
Kinerja dan Reputasi Positif, Antam Masuk 20 Top Companies to Watch 2024

Kinerja dan Reputasi Positif, Antam Masuk 20 Top Companies to Watch 2024

Nasional
KPK Sita 1 Mobil Pajero Milik SYL yang Disembunyikan di Lahan Kosong di Makassar

KPK Sita 1 Mobil Pajero Milik SYL yang Disembunyikan di Lahan Kosong di Makassar

Nasional
Tak Setuju Kenaikan UKT, Prabowo: Kalau Bisa Biaya Kuliah Gratis!

Tak Setuju Kenaikan UKT, Prabowo: Kalau Bisa Biaya Kuliah Gratis!

Nasional
Lantik Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama, Menaker Minta Percepat Pelaksanaan Program Kegiatan

Lantik Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama, Menaker Minta Percepat Pelaksanaan Program Kegiatan

Nasional
Akbar Faizal Sebut Jokowi Memberangus Fondasi Demokrasi jika Setujui RUU Penyiaran

Akbar Faizal Sebut Jokowi Memberangus Fondasi Demokrasi jika Setujui RUU Penyiaran

Nasional
Tidak Euforia Berlebihan Setelah Menang Pilpres, Prabowo: Karena yang Paling Berat Jalankan Mandat Rakyat

Tidak Euforia Berlebihan Setelah Menang Pilpres, Prabowo: Karena yang Paling Berat Jalankan Mandat Rakyat

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com