Basis pemilih berlatar belakang nahdliyin yang dimiliki PKB masih dianggap penting untuk memperluas ceruk suara partai besutan Megawati Soekarnoputri itu.
Baca juga: Bangun Koalisi, PDI-P Ingin Comot PKB dari Gerindra
Gibran yang notabene juru kampanye nasional untuk Ganjar Pranowo dengan ringan tangan menandatangani surat izin pemakaian Stadion Manahan untuk acara syukuran harlah ke-25 PKB.
Dalam pidato politiknya di Stadion Manahan, PKB berulang kali berterima kasih kepada Gibran yang telah "meminjamkan" stadion berusia 25 tahun itu. Wakil Ketua DPR itu bahkan menyanjung Gibran.
"Kita tidak akan punya acara seperti ini, sukses, tanpa kehadiran pemimpin masa depan, Mas Gibran. Matur nuwun," ungkapnya disambut sorak-sorai seisi stadion.
"Wali kota terpopuler di dunia, lebih populer dibandingkan bapaknya. Terima kasih telah dipinjami Stadion Manahan yang luar biasa. Indah, bersih, dan membanggakan kita semua," ucap Muhaimin.
Tak hanya itu, lini bisnis kuliner besutan Gibran, Chilli Pari, menjadi vendor untuk katering para elite yang datang ke Stadion Manahan.
Gibran mengeklaim bahwa itu semua tak berkaitan dengan dinamika politik.
"Enggak ada hubungannya," kata dia kepada Kompas.com, ditemui selepas acara.
Sebelum acara di Manahan, Muhaimin yang menginap di Hotel Alila, Solo, lebih dulu bersua Ganjar pada Minggu pagi. Ganjar menyambanginya di hotel.
Muhaimin mengaku, pertemuan itu berlangsung "hangat dan menyenangkan". Ganjar disebut hanya membicarakan dua hal.
Baca juga: PDI-P: Muhaimin Iskandar Masuk Bursa Cawapres Ganjar
"Tadi pagi cuma pamit, enggak datang (ke acara syukuran harlah)," ujar mantan menteri ketenagakerjaan itu.
Sebelumnya, PKB memang menegaskan tidak mengundang bakal calon presiden (capres) tertentu dalam hajatan yang diklaim menghadirkan 60.000 kader dan simpatisan PKB itu, karena PKB ingin agar Muhaimin sendiri yang maju sebagai capres pada Pilpres 2024.
Sementara itu, Ganjar sudah diumumkan secara resmi sebagai bakal capres PDI-P, 21 April lalu.
Tak cuma itu, Muhaimin juga mengungkapkan bahwa dirinya diajak bergabung ke koalisi PDI-P oleh Ganjar.
"Ayo gabung. Gabung koalisi," ujar Muhaimin menirukan ucapan Ganjar pagi itu.
Baca juga: Ingin Pangkas Jarak dengan PDI-P di Jateng, Muhaimin: Biar Mbak Puan Hormat ke PKB